Apakah kamu merasa netizen Indonesia ini paling julid atau cerewet sedunia? Rasanya memang begitu kelihatannya. Namun ternyata fenomena netizen berisik tidak hanya ada di Indonesia.
Tidak jauh dari negara kita, masih satu kawasan di Asia Tenggara yakni Thailand. Ternyata yang namanya julid tidak mengenal lokasi. Seakan tidak mau kalah dari Indonesia, netizen di Thailand ternyata komennya juga pedes banget.
Korbannya iyalah penyanyi 'wik wik wik ah'. Nah loh, kenapa sih kamu jadi senyum-senyum sendiri. Tentu sudah tahukah lagu ini. Sebuah lagu sensasional yang juga viral di Indonesia. Meski sebagian orang hanya suka dibagian "erangannya" saja.
Kalau di Indonesia sudah biasa kali ya. Bila ada lagu kontroversial seperti ini, penyanyinya pasti bisa dihujat habis-habisan.
Ternyata di Thailand juga sama. Penyanyi lagu 'wik wik wik ah' di negeri asalnya Thailand mendapat hujatan bertubi-tubi dari publik disana. Bahkan ada yang sampai mengancam orang tua si penyanyi.
Nah loh, apa-apaan ini. Kenapa bawa-bawa orang tua segala.
Penyanyi asal Thailand bernama Sittichai Vibhavadee dan Pennapa Naebchid menjadi viral. Lagunya kini terkenal namu harus menghadapi serangan netizen karena lagunya yang dianggap berdampak buruk.
Tar-Pennapa (Pennapa Naebchid) bahkan sempat mendapat kalimat tidak menyenangkan di Facebook. Pengguna media sosial itu memberikan sumpah serapah kepada orangtuanya dan Sitti Viboon.
“Saya membacanya. Dia menyumpahi orangtua kami. Itu hanya sebuah lagu, kami ingin bernyanyi. Setiap seniman pasti ingin memberikan performa terbaik. Guru musik kami memberikan pembelaan. Ibu dan saudari perempuan saya juga membela. ‘Jangan khawatir, dia yang mengutuk di Facebook tidak akan berbuat apa-apa.’ Kami hanya ingin semua orang bersenang-senang dengan lagu ini,†kata Tar-Pennapa.
Penyanyinya merasa malu
Memang sulit diingkari. Lagu 'wik wik wik ah' ini memang cukup terasa kesan sensualitas. Tar-Pennapa, sang penyanyi lagu ini sempat merasa canggung ketika awal-awal membawakan lagu ini. Tapi mereka mengaku tetap bersikap profesional.
“Awalnya saya merasa canggung, tetapi terasa menyenangkan. Saya pikir itu permainan melodi dan rhythm. Namun, saya tidak menyangka maknanya akan menjadi seperti ini. Saya tidak melakukan hubungan seks (dalam video),†tutur Tar-Pennapa.
Meskipun demikian Tar-Pennapa dan Sitti Viboon menyadari lagunya tersebut mengundang pro kontra. Namun keduanya ingin tetap bersikap profesional dan menganggap lagunya hanya untuk hiburan semata.
Banjir kritik, bagian adegan erangan lagu 'wik wik wik ah' diganti
Setelah kritik sosial viral, bagian video pada malam hari diganti dengan adegan makan Somtum sebagai gantinya. Namun erangan 'wik wik wik ah ah' tetap ada dan lagu ini tetap hits.
Sebagai pemilik lagu asli, Srichan Vijay dan Tarp Pennapook, komposer dan penyanyi memberikan pernyataan tentang perubahan klip itu dalam talk show di saluran one31.Â
Setelah adegan yang diklaim berbau seks tersebut diganti. Gelombang kritik menjadi berkurang. Sekali lagi ini bukti dari The Power of Netizen memang nyata adanya.
Kritik-kritik netizen memang sangat pedas. Namun anggap saja ini sebagai kontrol dari masyarakat terhadap konten-konten yang beredar di tengah masyarakat sendiri.
Sekarang tinggal bandingkan sendiri, antara netizen Indonesia dengan Thailand, mana yang lebih julid?
