3 faktor yang menyebabkan pusaran energi yang sangat besar di ka’bah

Multazam adalah suatu tempat didekat ka’bah antara Hajar aswad dan pintu masuk ka’bah. Multazam dikatakan sebagai tempat yang paling mustajabah untuk berdo’a kepada Allah. Ada 4 faktor yang menyebabkan mengapa multazam menjadi tempat yang mustajabah, yakni :

~ Faktor pertama, Hajar aswad

                Batu hitam yang ditempatkan pada sebuah lubang disalah satu pojok bangunan ka’bah. Batu tersebut adalah karya seorang Nabi Ibrahim SAW yang mempunyai energi positif yang sangat besar sehingga batu yang mempunyai konduktifitas sanghat tinggi tersebut menjadi besar perananya, jadi disini peranan Hajar aswad sebagai pintu keluar masuknya energi. Tapi jangan samakan Hajar aswad dengan batu akik yang mungkin sedang anda kenanakan. :D

~ Faktor kedua, Thawaf

                Orang yang berthawaf yang mengelilingi ka’bah berlawanan arah jarum jam. Faktor penyebab faktor besarnya gelombang elektromagnetik ka’bah juga dipengaruhi aktifitas jutaan manusia yang bertawaf.

                Setiap perbuatan manusia selalu menghasilkan gelombang elektromagnet baik berkata-kata, berpikir, apalagi sedang melakukan aktifitas. Tubuh kita terdiri dari bio electron yang selalu berputar pada orbitnyadisetiap atom penyusunan tubuh kita. Disisi lain ternyata jutaan orang yang bertawaf mengelilingi ka’bah menghasilkan energi yang sangat besar.

                Dalam ilmu fisika “jika ada sebatang konduktor(logam) dikelilingi oleh listrik yang bergerak berlawanan dengan jarum jam maka dikonduktor tersebut akan muncul gelombang electroagnetis yang mengarah ke atas”

~ Faktor ketiga, Kiblat

                Ka’bah dijadikan sebagai kiblat  oleh orang shalat diseluruh dunia. Orang sholat diseluruh dunia memancarkan energi positif yang berkiblat kepada ka’bah. Jadi dapat anda bayangkan energi yang yang terpusat dika’bah, dan juga menjadi pusat gerakan shalat sepanjang waktu karena shalat kita mengikuti pergerakan matahari. Artinya setiap saat/waktu sesuai gerakan matahari selalu ada orang yang sedang shalat. Bisa jadi dalam waktu yang bersamaan orang Indonesia shalat dzuhur dan orang yang lebih timur melakukan shalat ashar demikian seterusnya.

                Jadi dari situlah rahasia mengapa apabila kita berdo’a dimultazam sangat mustajabah, ini dikarenakan nenergi dari do’a kita menumpang gelombang electromagnet yang keluar dari ka’bah. Maka dari itu jangan sembrono melakukan perbuatan-perbuatan diMekkah, karena respon atas perbuatan kita itu demikian sepontan yang dibuktikan oleh orang-orang yang ebribadah Haji.