Setelah sukses dengan lini produk ASUS Zenfone 2 ZE551ML yang menjadi smartphone pertama di dunia dengan RAM 4GB di harga yang relatif terjangkau, ASUS kembali menghadirkan inovasinya dengan merilis varian ASUS Zenfone 2 Laser ZE550KL.
Dari sisi desain, smartphone ini punya tampilan yang nyaris identik. Ukuran layarnya sama-sama 5,5 inci. Posisi kamera depan, soft key dan aksen concentric circle di bagian dagu juga sama persis. Namun jika Anda balik smartphone ini, barulah Anda akan menemukan bedanya.
Jika flash pada kamera belakang Zenfone 2 berada di atas kamera, Zenfone 2 Laser punya flash yang ditempatkan di sisi lensa. Di sisi lain, dia punya sensor untuk Laser Autofocus! Inilah yang menjadi fitur unggulan seri Zenfone 2 Laser. Berikut ini kita ulas varian Zenfone 2 Laser terbaru yang baru saja hadir di pasaran Indonesia.
Seperti sudah disebutkan di atas, jika dilihat dari depan, Anda mungkin tidak akan bisa membedakan antara ASUS Zenfone 2 dengan Asus Zenfone 2 Laser 5.5 ZE550KL. Lihat saja gambar berikut. Yang sebelah kiri adalah Asus Zenfone 2, dan yang kanan adalah Zenfone 2 Laser 5.5 ZE550KL. Tampak serupa bukan?
Jika Anda balik, barulah Anda bisa melihat perbedaan signifikan di layout kamera, khususnya posisi LED flash dan adanya sensor Laser Auto Focus. Untuk speaker output, posisinya juga tidak berbeda.
Sama seperti lini Zenfone 2, Zenfone 2 Laser 5.5 ZE550KL yang kali ini penulis bahas menggunakan casing dengan kontur bergaris (hairline) yang membuatnya tampak seperti terbuat dari bahan metal. Kontur ini membuat smartphone tampak mewah dan tidak licin yang sangat mewah, meski sebenarnya tetap menggunakan bahan plastik.
Desain
Di sisi atas, Anda akan menemukan tombol power serta audio jack dan micropohone yang sekaligus berfungsi sebagai noise cancellation. Sementara di bagian bawah, microphone dan port micro USB untuk charging dan transfer data disediakan.
Untuk kamera belakang, bisa kita lihat bahwa LED flash yang digunakan pada Asus Zenfone 2 Laser ZE550KL ini menggunakan dual tone LED flash. Ada LED berwarna hijau dan oranye di sana. Bukan LED putih seperti yang biasa disediakan pada smartphone umumnya.
Gunanya, dual tone LED flash ini akan memberikan efek warna yang lebih natural pada obyek yang difoto, khususnya saat dalam kondisi redup. Sebagai contoh, warna kulit manusia akan menjadi lebih alami, warna bunga atau objek lainnya akan lebih sesuai dengan aslinya.
Di sisi kanan terdapat sensor Laser Auto Focus yang menjadi keunggulan utama lini produk Asus Zenfone 2 Laser. Adapun untuk memotret, kamera dengan sensor 13MP disediakan. Tombol shutternya sendiri ada di bawahnya, yang sekaligus merupakan tombol volume.
Penempatan tombol shutter di bagian belakang ini ditujukan untuk memudahkan pengguna yang ingin mengambil foto dengan kamera depan (mengambil foto selfie). Ini sudah penulis buktikan sendiri. Toh kalau ingin memotret dengan kamera belakang, bisa menggunakan tombol shutter di aplikasi PixelMaster Camera.
Jika kita buka casingnya, dapat kita lihat bahwa Zenfone 2 Laser 5.5 ZE550KL punya dua slot SIM dan satu slot microSD. Slot SIM 1 posisinya bertumpukan dengan slot MicroSD. Sedikit kekurangannya, untuk memasang-copot kartu di SIM 1, Anda perlu melepas baterai terlebih dahulu. Sedangkan untuk melepas microSD bisa dilakukan tanpa melepas baterai.
Slot microSD ini dapat dipasangi kartu microSD dengan kapasitas hingga 128GB. Ini tentunya sangat menarik bagi pengguna yang gemar memotret, merekam video ataupun mendownload berbagai aplikasi serta konten multimedia lainnya.
Untuk slot SIM 2, aman. Posisinya mengarah ke samping smartphone, jadi tidak mengganggu. Ini sangat bermanfaat bagi Anda yang sering gonta-ganti nomor cadangan. Anda dapat melakukannya dengan mudah tanpa perlu mematikan smartphone terlebih dahulu.
Seperti sudah disebutkan, baterai pada Zenfone 2 Laser series, termasuk ZE550KL bisa dilepas-pasang. Ini bermanfaat jika Anda ingin punya banyak baterai cadangan jadi tidak perlu repot mencari colokan listrik ataupun membawa powerbank.
