Google memperkenalkan full enkripsi perangkat di Android Gingerbread (2.3.x), tetapi sudah mengalami perubahan besar sejak saat itu. Pada perangkat high-end yang menjalan Lollipop (5.x) atau lebih tinggi mudah melakukannya, untuk perangkat yang lebih tua Anda harus mengaktifkannya sendiri.
Â
Kenapa butuh enkripsi
Enkripsi menyimpan data ponsel Anda dalam bentuk tak yang terbaca, seperti teracak. Untuk menjalankan fungsi enkripsi low-level ini Android menggunakan dm-crypt yang merupakan enkripsi disk standar di Linux. Ini teknologi yang sama untuk beberapa distribusi Linux.
Ketika Anda memasukkan PIN, password atau pattern di lock screen ponsel Anda di dekripsi, membuat data bisa dipahami pengguna. Bila seseorang tidak tahu PIN atau password mereka tidak akan bisa mengakses data Anda.
Enkripsi melindungi data sensitif pada ponsel Anda, misalnya data perusahaan atau bisnis yang sensitif. Karena itu, untuk birokrasi ini perlu demi bisa menghindari spionase dari lawan bisnis. Penyerang tidak akan bisa mengakses data tanpa kunci enkripsi, walau ada kemungkinan celah yang bisa dimanfaatkan.
Jika Anda pengguna Android biasa, mungkin Anda tidak punya data sensitif, tetapi Anda bisa melakukan ini. Jika ponsel Anda dicuri, pencurinya tidak akan bisa mengakses kontak, email, alamat rumah dan berbagai informasi personal. Memang, mungkin pencurinya lebih suka menjual ponsel Anda dari pada mencoba mengakses data Anda, tetapi tidak ada salahnya menjaga data-data Anda.
Â
Hal-hal yang perlu dipertimbangkan sebelum mengaktifkan Enkripsi
Kebanyakan ponsel baru Android enkripsi-nya sudah aktif secara default. Jika kasusnya seperti ini, tidak ada cara menonaktifkan enkripsi. Tetapi, jika Anda menggunakan perangkat yang belum aktif enkripsinya ketika di beli, ada hal yang perlu Anda pertimbangkan:
-Performa ponsel menurun: Sekal Anda mengaktifkan enkripsi, data akan di dekripsi setiap kali Anda ingin mengaksesnya. Karena hal ini kinerja ponsel Anda akan menurun setelah enkripsi diaktifkan. Walau begitu untuk beberapa ponsel (terutama ponsel yang speknya tinggi) ini tidak terlalu terlihat.
- Enkripsi merupakan fitur satu arah – Jika Anda mengaktifkan enkripsi satu-satunya cara untuk menonaktifkannya adalah dengan cara factory reset dan memulainya dari awal lagi. Jadi, pastikan Anda siap dengan hal ini sebelum meng-enkripsi ponsel Anda.
-Jika ponsel sudah di root, Anda perlu meng-unroot: Jika Anda mencoba untuk mengenkripsi Android yang sudah di root, Anda akan mendapat masalah. Kita bisa mengenkripsi perangkat yang sudah di root, tetapi harus meng-unrootnya terlebih dahulu.
Ini tidak bermaksud melarang Anda mengenkripsi ponsel Android, hanya memberikan gambaran peringatan seperti apa yang akan kita hadapi. Untuk sebagian orang menambah pengamanan seperti ini perlu dan layak dengan segala peringatan yang ada.
Â
Bagaimana mengaktifkan Enkripsi di Android
Sebelum Anda mulai ini hal yang perlu di catat:
-Mengenkripsi ponsel bisa menghabiskan waktu berjam-jam
-Baterai Anda harus lebih dari 80%. Android tidak mau memulai enkripsi bila baterai kurang dari itu
-Perangkat Anda harus dicolokkan sepanjang proses karena perangkat tidak boleh mati atau error saat proses ini berlangsung
-bila perangkat sudah di root, unroot dahulu
Pastikan Anda punya banyak waktu dan baterai sebelum memulai proses. Jika Anda mengganggu proses dan mengakhiri sebelum selesai kemungkinan akan kehilangan semua data. Setelah proses dimulai lebih baik tinggalkan ponsel Anda dan biarkan dia menyelesaikan tugasnya.
Bila semua peringatan sudah Anda lewati Anda siap untuk mengenkripsi perangkat Anda. Untuk memulainya masuk ke Setting dan tap Security (menu ini mungkin berbeda di ponsel lain apalagi ponsel Anda berbasa Indonesia). Jika ponsel Anda sudah dienkripsi akan terlihat di sini. Beberapa perangkat juga memungkinkan SD Card untuk di enkripsi, tetapi secara default Android hanya mengenkripsi internal storage.
Jika perangkat belum di enkripsi Anda bisa memulai proses dengan men-tap pilihan Encrypt phone dan proses akan kita mulai.
Layar berikutya akan memberikan pesan warning yang suda kita bicarakan pada artikel ini. Jika Anda siap untuk melanjutkan tap tombol Encrypt phone. Setelah itu sekali lagi pesan warning akan kembali muncul memastikan Anda tahu dampak yang bisa muncul pada proses ini. Bila yakin tap Encrypt phone.
Ponsel akan reboot dan mulai memproses enkripsi. Sebuah progress bar dan perkiraan waktu akan muncul. Ini setidaknya bisa menjadi gambaran Anda berapa lama proses ini berlangsung walau tidak sepenuhnya bisa menjadi patokan.
Setelah selesai ponsel akan reboot dan kita kembali bekerja. Jika Anda mengatur lock screen password, PIN atau pattern Anda harus memasukkannya untuk mengakhiri proses booting.
Jika belum membuat PIN atau password sekarang adalah saat yang tepat. Arahkan ke Settings> Security. Dari sini pilih Lock Screen (agak berbeda dengan ponsel Samsung Galaxy).
Â
