halo teman teman , kenalin saya uga salah satu mahasiswa fakultas hukum yang ngambil penjurusan hukum tata negara , berhubung ini artikel pertama saya yang membahas seputar mahasiswa maka saya mau cerita sedikit mengenai karakter mahasiswa hukum tata negara yang berdasarkan orang orang yang di sekeliling saya , sebelum saya cerita lebih jauh , maka saya harus kenalkan dulu mengenai hukum tata negara itu sendiri seperti apa ? seperti pribahasa " tak kenal maka tak sayang , tak sayang maka tak cinta , tak cinta ,ya bukan jodoh " . hukum tata negara adalah hukum yang mengatur hubungan antara lembaga eksekutif , yudikatif , dan legislatif , hebatkan anak hukum tata negara ! mempelajari hubungan negara yang sangat rumit , jadi kalau mengatur hubungan percintaan , ya, mungkin sudah level dewa sih, pengertian tata negara di atas itu pendeknya kayak gitu , kalau mau saya jelaskan sampai rinci mungkin hingga saya kelar skirpsi baru kelar , ok deh jangan bacot lagi ( sudah hukum alam , anak hukum jago ngebacot ), berikut ini beberapa karakter mahasiswa hukum tata negara:
1. sang calon pemerhati hubungan dalam negara
ya seperti pengertian diatas , anak HTN ( hukum tata negara ) akan selalu memperhatikan 3 lembaga negara yaitu ; eksekutif , yudikatif dan legislatif agar tetap berada pada jalur hukum yang sesuai
2. di penuhi sifat visioner
para mahasiswa ini memiliki pola fikir yang sangat jauh kedepan atau visioner , mereka harus bisa membawa negara pada kondisi yang terus berkembang dengan sumbangan pemikiran konsep negara yang idealis itu seperti apa , mereka harus punya hal itu .
3. jiwa kritis yang tetap hidup
jiwa jiwa kritis ini pasti banyak kita temukan di program studi hukum tata negara , mereka selalu tidak puas dengan kondisi sekarang dan selalu menginginkan keadaan yang terus berkembang , bukan hanya mandet pada konsep konsep itu itu saja , selain itu mereka juga selalu memperhatikan isu isu terkait pelanggaran HAM
4. acuh atau bahkan enggan terhadap hubungan percintaan
sebagian dari meraka selalu sibuk terhadap konsep konsep yang mereka inginkan jadi tidak punya waktu untuk memperhatikan urusan percintaan
5. tapi mereka calon menantu idaman loh
karna setiap harinya ngurusin hubungan antar lembaga yang sangat rumit, jadi urusan percintaan bukan lagi sesuatu yang sulit
6. tingkat kepedulian yang sangat tinggi
bahan kajian mereka pada umumnya berada pada orientasi HAM ,jadi sudah pasti kepedulian mereka tak perlu diragukan lagi .
