DSLR Canon EOS 6D - Kamera DSLR Canon Dengan Banyak Fitur Unggulan di Dalamnya
Canon masih mengandalkan seri EOS 1DX pro yang memang cukup sulit ditandingi produsen lain. Namun apakah hanya itu yang menjadi andalan Canon? Setidaknya ada opsi level kedua atau ketiga untuk DSLR pro Canon. Anda bisa memilih EOS 5D mark III untuk opsi kedua, dan EOS 6D untuk opsi ketiga.
Meskipun dianggap level ketiga untuk pro, namun Canon EOS 6D tidak bisa diremehkan dan ada banyak fitur unggulan didalamnya. Selain itu EOS 6D juga masih dibanderol dengan harga yang cukup mahal, hanya kalah dari seri 5D mark dan 1DX. Canon EOS 6D termasuk dalam kategori DSLR full frame, namun bobot [**kamera DSLR canon**](http://www.plimbi.com/review/57241/kamera-dslr-canon "DSLR Canon EOS 6D - Kamera DSLR Canon Dengan Banyak Fitur Unggulan di Dalamnya") ini bisa dibilang cukup ringan, hanya 680 gram saja. Sensor yang tersedia mencapai 20.2MP sehingga mampu menawarkan kualitas gambar dan detail yang sangat tinggi mencapai ukuran 5472 x 3648 pixel. EOS 6D juga dihadirkan dengan memberikan kompatibilitas dan kenyamanan melalui desain dan fitur. DSLR ini sudah didukung dengan prosesor Digic 5+, prosesor ini sama dengan yang ada pada 5D Mark III. Inilah mengapa Canon yakin bahwa EOS 6D akan mampu menghasilkan gambar dengan ketajaman tinggi, bahkan saat dipakai dalam [pemotretan low light](http://www.plimbi.com/article/2413/smartphone-android-090911 "Cara Mudah Untuk Memotret Menggunakan Smartphone Android Anda") sekalipun.
Meskipun ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan full-frame DSLR lain, namun Canon EOS 6D tetap masih menyediakan monitor LCD dengan layar besar berukuran 3,0 inchi 1.040 K-dot TFT LCD yang dapat memperjelas melihat hasil foto Anda. Body 6D dibuat dengan paduan aluminium serta polycarbonate chassis dalam magnesium dan polycarbonate shell untuk mencapai daya tahan maksimal, hanya saja tetap mempertahankan profil ringan.
Selain itu Canon EOS 6D juga mempunyai sistem 11-point autofocus agar mempermudah penggunanya memperoleh fokus tepat yang terlepas dari situasi pengambilan gambar. Ditambah dengan dengan titik fokus cross-type pusat yang dirancang dengan lebih baik sehingga mampu meningkatkan sensitivitas fokus pada cahaya rendah. Ada pula fitur 63-zone iFCL metering sensor yang dibuat dengan ganda dan merupakan salah satu fungsi dari sistem autofocus saat Anda sedang melakukan pengukuran eksposur maupun menganalisa nilai dari warna dan pencahayaan dalam situasi pemotretan untuk menentukan pengaturan eksposur akurat.
EOS 6D memberikah fitur sensivitas cahaya atau ISO dengan angka dari 100 sampai 25.600, dan seperti biasa angka tersebut bisa dimaksimalkan kembali sampai 102.400. sedangkan untuk angka shutter speed tersedia angka terendah 30 sampai 1/4000 sec. Kecepatan pemotretan juga menjadi prioritas dalam membangun kamera ini, seri ini [dapat menghasilkan foto](http://www.plimbi.com/article/2703/flickr "Berbagi Foto dengan Mudah di Flickr dengan Android") dengan kecepatan 4,5 fps. Kemampuan ini dapat memudahkan Anda dalam pengambilan momen-momen langka. Selain itu, kecanggihan lain dari Canon EOS 6D adalah kemampuan untuk mendukung kreativitas dengan beberapa mode fitur pemotretan yang menarik. Feature High Dynamic Range (HDR) merupakan salah satu terutama, dengan fitur tambahan ini Anda bisa memotret tiga foto dan kemudian secara otomatis menggabungkannya untuk menjadi sebuah foto dengan rentang kontras yang lebih baik.
Ada satu lagi fitur unggulan dari EOS 6D dibanding produk lain, yakni modue pemotretan Handheld Night Scene yang bisa dioptimalkan untuk membantu pengguna yang ingin mengambil gambar pada low light tanpa bantuan tripod. Perlu Anda ketahui, modus ini mampu bekerja dengan menggabungkan 4 foto menjadi satu foto yang mempunyai cahaya optimal. Selain itu, ketersediaan fitur Multiple Exposure Shot juga sama bergunanya, karena dengan ini kamera bisa bekerja dengan mengambil foto 2 sampai 9 kali, kemudian dapat menggabungkannya menjadi 1 foto kreatif.
Canon EOS 6D tidak hanya tangguh untuk pemotretan saja, kamera ini juga sanggup menghasilkan video kualitas full High Definition (HD) dengan ukuran 1080p berkecepatan 24fps dalam kompresi All I-frame atau IPB, serta codec H.264/MPEG-4 AVC yang standar. Untuk merekam video HD, Anda dapat mengontrol penuh atas eksposur serta suara, sehingga seluruhnya adalah Anda yang mengambil kendali penuh dan yang menentukan[ dari hasil video.](http://www.plimbi.com/article/2731/flash-11 "Flash 11 - Teknologi Baru Adobe Untuk Pengalaman Browsing Video dan Gaming")
Kemudahan konektivitas Canon kembali menyediakan fitur WiFi yang memang sudah ada pada seri-seri sebelumnya. Namun di sini konektivitas yang dibangun adalah secara built-in, keuntungannya, Anda dapat mengontrol penuh kamera dari jarak jauh via EOS Remote App. Software ini bisa Anda unduh secara gratis di situs Google Play maupun Apple Store. Kontrol ini juga termasuk pengubahan mode pemotretan, review layar live view pada ponsel dan tablet hingga menentukan area yang diinginkan melalui gadget berbasis iOS dan Android.
Canon EOS 6D saat ini dibanderol dengan harga Rp 18 juta body saja. Media penyimpanan masih [mengandalkan memori ](http://www.plimbi.com/article/4137/memori-blackberry "Cara Mengecek Memori BlackBerry Curve 8300")SD/SDHC/SDXC. [ALX]
About The Author
999
Administrator
Plimbi Editor
Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel
Meskipun dianggap level ketiga untuk pro, namun Canon EOS 6D tidak bisa diremehkan dan ada banyak fitur unggulan didalamnya. Selain itu EOS 6D juga masih dibanderol dengan harga yang cukup mahal, hanya kalah dari seri 5D mark dan 1DX. Canon EOS 6D termasuk dalam kategori DSLR full frame, namun bobot [**kamera DSLR canon**](http://www.plimbi.com/review/57241/kamera-dslr-canon "DSLR Canon EOS 6D - Kamera DSLR Canon Dengan Banyak Fitur Unggulan di Dalamnya") ini bisa dibilang cukup ringan, hanya 680 gram saja. Sensor yang tersedia mencapai 20.2MP sehingga mampu menawarkan kualitas gambar dan detail yang sangat tinggi mencapai ukuran 5472 x 3648 pixel. EOS 6D juga dihadirkan dengan memberikan kompatibilitas dan kenyamanan melalui desain dan fitur. DSLR ini sudah didukung dengan prosesor Digic 5+, prosesor ini sama dengan yang ada pada 5D Mark III. Inilah mengapa Canon yakin bahwa EOS 6D akan mampu menghasilkan gambar dengan ketajaman tinggi, bahkan saat dipakai dalam [pemotretan low light](http://www.plimbi.com/article/2413/smartphone-android-090911 "Cara Mudah Untuk Memotret Menggunakan Smartphone Android Anda") sekalipun.
Meskipun ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan full-frame DSLR lain, namun Canon EOS 6D tetap masih menyediakan monitor LCD dengan layar besar berukuran 3,0 inchi 1.040 K-dot TFT LCD yang dapat memperjelas melihat hasil foto Anda. Body 6D dibuat dengan paduan aluminium serta polycarbonate chassis dalam magnesium dan polycarbonate shell untuk mencapai daya tahan maksimal, hanya saja tetap mempertahankan profil ringan.
Selain itu Canon EOS 6D juga mempunyai sistem 11-point autofocus agar mempermudah penggunanya memperoleh fokus tepat yang terlepas dari situasi pengambilan gambar. Ditambah dengan dengan titik fokus cross-type pusat yang dirancang dengan lebih baik sehingga mampu meningkatkan sensitivitas fokus pada cahaya rendah. Ada pula fitur 63-zone iFCL metering sensor yang dibuat dengan ganda dan merupakan salah satu fungsi dari sistem autofocus saat Anda sedang melakukan pengukuran eksposur maupun menganalisa nilai dari warna dan pencahayaan dalam situasi pemotretan untuk menentukan pengaturan eksposur akurat.
EOS 6D memberikah fitur sensivitas cahaya atau ISO dengan angka dari 100 sampai 25.600, dan seperti biasa angka tersebut bisa dimaksimalkan kembali sampai 102.400. sedangkan untuk angka shutter speed tersedia angka terendah 30 sampai 1/4000 sec. Kecepatan pemotretan juga menjadi prioritas dalam membangun kamera ini, seri ini [dapat menghasilkan foto](http://www.plimbi.com/article/2703/flickr "Berbagi Foto dengan Mudah di Flickr dengan Android") dengan kecepatan 4,5 fps. Kemampuan ini dapat memudahkan Anda dalam pengambilan momen-momen langka. Selain itu, kecanggihan lain dari Canon EOS 6D adalah kemampuan untuk mendukung kreativitas dengan beberapa mode fitur pemotretan yang menarik. Feature High Dynamic Range (HDR) merupakan salah satu terutama, dengan fitur tambahan ini Anda bisa memotret tiga foto dan kemudian secara otomatis menggabungkannya untuk menjadi sebuah foto dengan rentang kontras yang lebih baik.
Ada satu lagi fitur unggulan dari EOS 6D dibanding produk lain, yakni modue pemotretan Handheld Night Scene yang bisa dioptimalkan untuk membantu pengguna yang ingin mengambil gambar pada low light tanpa bantuan tripod. Perlu Anda ketahui, modus ini mampu bekerja dengan menggabungkan 4 foto menjadi satu foto yang mempunyai cahaya optimal. Selain itu, ketersediaan fitur Multiple Exposure Shot juga sama bergunanya, karena dengan ini kamera bisa bekerja dengan mengambil foto 2 sampai 9 kali, kemudian dapat menggabungkannya menjadi 1 foto kreatif.
Canon EOS 6D tidak hanya tangguh untuk pemotretan saja, kamera ini juga sanggup menghasilkan video kualitas full High Definition (HD) dengan ukuran 1080p berkecepatan 24fps dalam kompresi All I-frame atau IPB, serta codec H.264/MPEG-4 AVC yang standar. Untuk merekam video HD, Anda dapat mengontrol penuh atas eksposur serta suara, sehingga seluruhnya adalah Anda yang mengambil kendali penuh dan yang menentukan[ dari hasil video.](http://www.plimbi.com/article/2731/flash-11 "Flash 11 - Teknologi Baru Adobe Untuk Pengalaman Browsing Video dan Gaming")
Kemudahan konektivitas Canon kembali menyediakan fitur WiFi yang memang sudah ada pada seri-seri sebelumnya. Namun di sini konektivitas yang dibangun adalah secara built-in, keuntungannya, Anda dapat mengontrol penuh kamera dari jarak jauh via EOS Remote App. Software ini bisa Anda unduh secara gratis di situs Google Play maupun Apple Store. Kontrol ini juga termasuk pengubahan mode pemotretan, review layar live view pada ponsel dan tablet hingga menentukan area yang diinginkan melalui gadget berbasis iOS dan Android.
Canon EOS 6D saat ini dibanderol dengan harga Rp 18 juta body saja. Media penyimpanan masih [mengandalkan memori ](http://www.plimbi.com/article/4137/memori-blackberry "Cara Mengecek Memori BlackBerry Curve 8300")SD/SDHC/SDXC. [ALX] 
