Review Professional Panasonic Camcorder HC-X920
Nirkabel, nirkabel, nirkabel - hanya itu yang banyak didengar saat ini. Akan tetapi, setidaknya kualitas gambar terus memiliki patokan standar yang sangat tinggi. Akhirnya Anda bisa mendapatkan camcorder HD terbaru yaitu Panasonic Camcorder HC-X920.
Nirkabel, nirkabel, nirkabel –hanya itu yang banyak didengar saat ini. Akan tetapi, setidaknya kualitas gambar terus memiliki patokan standar yang sangat tinggi. Akhirnya Anda bisa mendapatkan camcorder HD terbaru yaitu [**Panasonic Camcorder**](http://www.plimbi.com/review/57072/panasonic-camcorder-hcx920-review "Review Professional Panasonic Camcorder HC-X920") HC-X920. Pendahulu model ini, X900 saat ini memegang nilai peringkat 9,9 di sistem penilaian, sehingga sangat menarik untuk mengetahui apakah kamera video Panasonic ini dapat meningkatkan kinerjanya lebih jauh? Simak review lengkapnya berikut ini.
**Desain & Kegunaan**
Panasonic tampaknya tidak membuat perubahan di bagian luar dari X900 ketika menciptakan X920. Bentuk badannya identik, dan monitor LCD memiliki ukuran dan spesifikasi yang sama. Cincin multi-kontrol yang mengelilingi lensa juga tidak berubah, tetap dengan rasio pembesaran optis 12x. Antarmuka menu sebagian besar berbasis sentuhan, seperti pada beberapa model andalan Panasonic akhir-akhir ini. Pilihan pemotretan berada pada kolom tipis di sepanjang sisi kiri pada tampilan layar, mengakibatkan foto yang ditampilkan pada layar sedikit terhalangi. Menu ditata secara logis, mudah digunakan, dan relatif responsif untuk layar sentuh namun juga kurang bagus dan memiliki resolusi yang rendah, terutama untuk camcorder +$1.000.
**Fitur**
Pembaharuan pada tahun ini menekankan pada konektivitas nirkabel yang dikembangkan, seperti sebagian besar produk lainnya. Panasonic Camcorder X920 memiliki kemampuan untuk mengunggah konten video secara nirkabel ke UStream secara *real time*. Fungsi ini terbatas pada 720p, tapi ini adalah pembatasan UStream yang tidak ada hubungannya dengan camcorder itu sendiri. X920 juga dapat sekaligus merekam video yang sama ke memori.
Walaupun *streaming* dan proses rekaman berlangsung bersamaan, Anda dimungkinkan untuk mengontrol fungsi camcorder dasar dari perangkat remote. iPad dapat mengontrol *zoom* serta memulai dan menghentikan rekaman, jika Anda pernah bercita-cita menjadi seorang direktur, inilah saatnya. Aplikasi pada iPad juga mampu membagikan konten ke berbagai situs lain seperti Facebook, sebuah kolaborasi yang luar biasa tentunya dengan gadget Anda bersama dengan camcorder ini. Anda dapat dengan mudah menjadikan camcorder ini sebagai kamera pengintai dengan iPad sebagai pengontrolnya. Banyak hal yang bisa digunakan dengan adanya fitur WiFi ini, Anda hanya tinggal menempatkan camcorder ini sesuai dengan kebutuhan Anda.
Jajaran produk ini tidak hanya menggunakan satu tetapi tiga sensor untuk menghasilkan gambar. Panasonic menyebut teknologi ini dengan merk "3MOS†dan hasil akhirnya adalah [video](http://www.plimbi.com/article/3752/download-video-youtube "Cara Download Video Youtube via Web secara Gratis") 1080p dan foto 20.4 megapiksel. X920 juga menggunakan tiga chip, dan kali ini X920 benar-benar lebih kecil dibandingkan X900, namun sensor *back-illuminated* membuat kinerja di kondisi cahaya rendah harus lebih ditingkatkan. Sama seperti X900, lensa Leica pada X920 juga sangat terang, maksimum pada f/1.5.
**Kesimpulan**
X920 tampaknya hanya mendapatkan pebaruan kecil dari X900 di mana X920 juga hanya merupakan pembaruan kecil dari TM900. Hal ini cukup baik, Panasonic Camcorder top ini telah memiliki sejarah kinerja yang luar biasa. Kami hanya berharap bahwa terlepas dari kenyataan bahwa fitur nirkabel telah menjadi penghubung untuk menghasilkan gambar, model ini akan menonjol dalam beberapa hal yang lain. Mungkin sensor *back-illuminated* akan melakukan trik, tetapi [Paseban](http://www.plimbi.com "Paseban Berita dan Informasi Teknologi") hanya akan memastikan hal tersebut setelah pengujian.
Harus diakui bahwa fitur WiFi baru yang dimilikinya sangat keren, mengontrol camcorder Anda dari seberang ruangan melalui WiFi memiliki potensi menarik untuk videografi amatir, dan kemampuan untuk mengunggah atau melakukan [*streaming*](http://www.plimbi.com/article/5405/kpop-streaming "Berbagai Cara dan Rekomendasi Situs Penyedia Kpop Streaming TV Internet") rekaman bisa menjadi sesuatu yang sempurna bagi pengguna yang tepat. Ada sedikit kekecewaan pada fitur konektivitas, tetapi solusi Panasonic tampaknya menjadi salah satu yang terbaik, menambahkan WiFi kepada sebuah camcorder merupakan ide yang luar biasa. Pengguna dapat dengan mudah langsung mengunggah hasil rekamannya ke media sosial atau yang lainnya tanpa harus repot-repot memindahkan videonya terlebih dahulu ke PC atau laptop kemudian baru mengunggahnya. Salah satu kemudahan yang ditawarkan ini adalah untuk penggunanya. Jadi, bermanfaat atau tidak tergantung yang menggunakannya membutuhkan atau tidak. [HAM]
About The Author
999
Administrator
Plimbi Editor
Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel
Nirkabel, nirkabel, nirkabel –hanya itu yang banyak didengar saat ini. Akan tetapi, setidaknya kualitas gambar terus memiliki patokan standar yang sangat tinggi. Akhirnya Anda bisa mendapatkan camcorder HD terbaru yaitu [**Panasonic Camcorder**](http://www.plimbi.com/review/57072/panasonic-camcorder-hcx920-review "Review Professional Panasonic Camcorder HC-X920") HC-X920. Pendahulu model ini, X900 saat ini memegang nilai peringkat 9,9 di sistem penilaian, sehingga sangat menarik untuk mengetahui apakah kamera video Panasonic ini dapat meningkatkan kinerjanya lebih jauh? Simak review lengkapnya berikut ini.
**Desain & Kegunaan**
Panasonic tampaknya tidak membuat perubahan di bagian luar dari X900 ketika menciptakan X920. Bentuk badannya identik, dan monitor LCD memiliki ukuran dan spesifikasi yang sama. Cincin multi-kontrol yang mengelilingi lensa juga tidak berubah, tetap dengan rasio pembesaran optis 12x. Antarmuka menu sebagian besar berbasis sentuhan, seperti pada beberapa model andalan Panasonic akhir-akhir ini. Pilihan pemotretan berada pada kolom tipis di sepanjang sisi kiri pada tampilan layar, mengakibatkan foto yang ditampilkan pada layar sedikit terhalangi. Menu ditata secara logis, mudah digunakan, dan relatif responsif untuk layar sentuh namun juga kurang bagus dan memiliki resolusi yang rendah, terutama untuk camcorder +$1.000.
**Fitur**
Pembaharuan pada tahun ini menekankan pada konektivitas nirkabel yang dikembangkan, seperti sebagian besar produk lainnya. Panasonic Camcorder X920 memiliki kemampuan untuk mengunggah konten video secara nirkabel ke UStream secara *real time*. Fungsi ini terbatas pada 720p, tapi ini adalah pembatasan UStream yang tidak ada hubungannya dengan camcorder itu sendiri. X920 juga dapat sekaligus merekam video yang sama ke memori.
Walaupun *streaming* dan proses rekaman berlangsung bersamaan, Anda dimungkinkan untuk mengontrol fungsi camcorder dasar dari perangkat remote. iPad dapat mengontrol *zoom* serta memulai dan menghentikan rekaman, jika Anda pernah bercita-cita menjadi seorang direktur, inilah saatnya. Aplikasi pada iPad juga mampu membagikan konten ke berbagai situs lain seperti Facebook, sebuah kolaborasi yang luar biasa tentunya dengan gadget Anda bersama dengan camcorder ini. Anda dapat dengan mudah menjadikan camcorder ini sebagai kamera pengintai dengan iPad sebagai pengontrolnya. Banyak hal yang bisa digunakan dengan adanya fitur WiFi ini, Anda hanya tinggal menempatkan camcorder ini sesuai dengan kebutuhan Anda.
Jajaran produk ini tidak hanya menggunakan satu tetapi tiga sensor untuk menghasilkan gambar. Panasonic menyebut teknologi ini dengan merk "3MOS†dan hasil akhirnya adalah [video](http://www.plimbi.com/article/3752/download-video-youtube "Cara Download Video Youtube via Web secara Gratis") 1080p dan foto 20.4 megapiksel. X920 juga menggunakan tiga chip, dan kali ini X920 benar-benar lebih kecil dibandingkan X900, namun sensor *back-illuminated* membuat kinerja di kondisi cahaya rendah harus lebih ditingkatkan. Sama seperti X900, lensa Leica pada X920 juga sangat terang, maksimum pada f/1.5.
**Kesimpulan**
X920 tampaknya hanya mendapatkan pebaruan kecil dari X900 di mana X920 juga hanya merupakan pembaruan kecil dari TM900. Hal ini cukup baik, Panasonic Camcorder top ini telah memiliki sejarah kinerja yang luar biasa. Kami hanya berharap bahwa terlepas dari kenyataan bahwa fitur nirkabel telah menjadi penghubung untuk menghasilkan gambar, model ini akan menonjol dalam beberapa hal yang lain. Mungkin sensor *back-illuminated* akan melakukan trik, tetapi [Paseban](http://www.plimbi.com "Paseban Berita dan Informasi Teknologi") hanya akan memastikan hal tersebut setelah pengujian.
Harus diakui bahwa fitur WiFi baru yang dimilikinya sangat keren, mengontrol camcorder Anda dari seberang ruangan melalui WiFi memiliki potensi menarik untuk videografi amatir, dan kemampuan untuk mengunggah atau melakukan [*streaming*](http://www.plimbi.com/article/5405/kpop-streaming "Berbagai Cara dan Rekomendasi Situs Penyedia Kpop Streaming TV Internet") rekaman bisa menjadi sesuatu yang sempurna bagi pengguna yang tepat. Ada sedikit kekecewaan pada fitur konektivitas, tetapi solusi Panasonic tampaknya menjadi salah satu yang terbaik, menambahkan WiFi kepada sebuah camcorder merupakan ide yang luar biasa. Pengguna dapat dengan mudah langsung mengunggah hasil rekamannya ke media sosial atau yang lainnya tanpa harus repot-repot memindahkan videonya terlebih dahulu ke PC atau laptop kemudian baru mengunggahnya. Salah satu kemudahan yang ditawarkan ini adalah untuk penggunanya. Jadi, bermanfaat atau tidak tergantung yang menggunakannya membutuhkan atau tidak. [HAM] 
