Wall Street Journal melakukan riset terhadap beberapa situs terkenal yang bisa menyimpan data para pengunjung situs. Apa yang situs-situs ini lakukan? Beberapa hanya menyimpan data pengunjung dengan tujuan saat si pengunjung mengakses lagi situs tersebut, proses load situs akan lebih cepat.
Namun yang menjadi perhatian riset ini adalah situs yang menyimpan data pengunjung dan mengirim data tersebut kepada marketer, dan kemudian sang marketer menggunakan data tersebut untuk mengirim spam pada ponsel, email, dan lain-lain.
Kegiatan "spying" ini umumnya menyimpan akan mencatat klik yang dilakukan pengguna, situs-situs apa yang diakses dan sering dikunjungi melalui "HTML cookies", "flash cookies", "history", dan "preferences" yang terdapat pada browser pengguna.
Berikut ini adalah situs yang melakukan kegiatan "spying" dan mengekspos data pengunjung.
Kolom Tracker menghitung berapa "tracking tools" yang digunakan situs untuk mengumpulkan data pengunjung, kolom Exposure Index menentukan apakah "tracking tools" yang digunakan hanya untuk tujuan yang tidak mengganggu privasi hingga yang mengganggu privasi, seperti mengekspos data pada marketer. RY
