Rapat kordinasi menyikapi kondisi terkini akibat musim hujan dengan intensitas tinggi di beberapa daerah termasuk di Kediri, diadakan usai tasyakuran HUT Korpri yang berlangsung di balai Kecamatan Semen. Rapat koordinasi ini dihadiri Danramil Semen Kapten Inf Arifin Effendi, Kapolsek Semen AKP Riko S. dan Camat semen Sujiwo serta seluruh perangkat desa se-Kecamatan Semen, jumat (01/12/2017)
Â
Menurut Kapten Arifin Effendi, setiap perangkat desa agar secepat mungkin menginformasikan setiap gejala alam yang kemungkinan akan timbul kerawanan bencana di desanya masing-masing. Bentuk informasi tersebut bisa langsung melalui saluran telepon ,SMS, Whatsapp dan BBM. Pihak Koramil Semen dan Polsek Semen akan siap menampung informasi tersebut dan akan langsung ditindaklanjuti, terutama terkait kebenaran informasi akan kemungkinan adanya kerawanan bencana.
Â
Dari data yang dirilis Perhutani, beberapa kawasan yang masuk kategori rawan bencana yaitu posisi RPH Pamongan yang berada di Dusun Petungroto Desa Petungroto, Dusun Tumpakpelem Desa Ngetrep, Dusun Sweru Desa Petungroto dan Dusun Tumpakdoro Desa Pamongan, kesemuanya berada di Kecamatan Mojo. Untuk posisi RPH Sambiroto yang berada di Dusun Badut Desa Jugo, Dusun Sumoleren Desa Jugo, Dusun Besuki Desa Jugo, Dusun Sugihan Desa Blimbing, Dusun Jeti Desa Blimbing, Dusun Siluman Desa Jugo, Dusun Ampelgading Desa Jugo, Dusun Benggeng Desa Jugo, Dusun Surat Desa Surat, kesemuanya berada di Kecamatan Mojo.
Â
Sedangkan posisi RPH Parang yang berada Dusun Klepu Desa Parang dan Dusun Jati Desa Parang, kesemuanya berada di Kecamatan Banyakan. Posisi RPH Kalipang yang berada di Dusun Goliman Desa Parang, Dusun Krampyang Desa Kalipang, Dusun Klepu Desa Parang, Dusun Kalubago Desa Kalipang dan Dusun Kalinanas Desa Kalipang, kesemuanya berada di Kecamatan Grogol.
Â
Khusus dalam rakor ini, juga dibahas secara khusus posisi RPH Kanyoran yang berada di Dusun Joho Desa Joho dan Dusun Kletak Desa Kanyoran, kesemuanya berada di Kecamatan Semen.
Â
Sementara itu, Sujiwo meminta semua perangkat desa agar mengiformasikan kepada Ketua RT maupun RW di desanya masing-masing agar berusaha menyampaikan informasi secara cepat dan akurat adanya kemungkinan kerawanan bencana yang bisa sewaktu-waktu datang.