Rugi Belanja Buku Novel yang Kurang Menarik? Intip Dulu Kiat Memilih Novel Berikut

Kadang-kadang Kita merasa heran melihat teman atau orang lain yang tidak dikenal begitu menjaga konsentrasinya membaca buku novel. Novel memang lebih banyak dicetak ke dalam bentuk buku yang lumayan tebal, terutama buku dari novelis terkenal. Bagi yang tidak senang atau belum gemar membaca melihatnya saja sudah membuat bulu merinding. Padahal kalau sudah membaca buku yang tepat dan jalan ceritanya dijelaskan dengan enak, bisa membuat Kita ketagihan membaca novel. 

Supaya lebih senang membaca novel tebal disarankan untuk memilih novel yang lumayan atau sangat bagus isinya. Sebab cerita bagus misal dari tema cerita yang unik, apabila tidak diungkapkan seenak mungkin. Bisa membuat pembacanya bosan dan segera menutup buku meski baru sampai di halaman sepuluh atau sedikit lebih banyak. Ada ya novel yang membosankan bagi kutu buku? Jawabannya adalah ada, tidak sedikit pecinta novel tebal yang merasa telah salah pilih mengambil sebuah novel baik novel terbaru ataupun lama. 

Supaya bisa lebih mencintai dunia membaca terutama jenis novel yang tebalnya lumayan, berikut kiat memilih novel yang membakar semangat menandaskannya:

1.    Memilih buku best seller,
Dunia kepenulisan memang penuh warna, hal ini ditunjukkan dengan semakin banyaknya novelis baru yang berhasil mencetak karyanya. Berkembangnya dunia penulis baru juga didukung oleh teknologi sebab terdapat banyak tempat untuk memperkenalkan karyanya secara digital sehingga lebih mudah masuk ke dapur cetakan. 

Tidak semua hasil karya penulis mendapatkan sambutan luar biasa bahkan dari kalangan kutu buku yang gemar belanja buku baru. Supaya tidak keliru membeli buku novel yang jalan ceritanya sulit dicerna atau kurang enak dibaca. Ada baiknya menyaring buku di toko buku dengan pilihan novel best seller, sehingga merupakan buku dengan penjualan terbaik. Biasanya buku bagus akan disampaikan bahwa isinya bagus sehingga semakin banyak yang membelinya dan menunjukkan buku tersebut sangat layak dikoleksi. 

2.    Dikarang novelis terkenal, 
Semua orang tentu mengakui bahwa menjadi novelis terkenal itu sangat sulit, butuh perjuangan dan karya yang mampu menarik minat masyarakat untuk menyukainya. Novelis bisa sangat terkenal pun kadang tidak bisa hanya menulis satu karya best seller kadang perlu minimal dua atau tiga. Jikalau masih ragu memilih novel bagus namun merupakan novel baru yang belum ada tulisan best seller-nya. Maka bisa memilih berdasarkan siapa pengarangnya, sebab setelah membuat buku yang bagus maka karya selanjutnya bisa jadi juga demikian. 

Meskipun tidak semua novelis terkenal selalu berhasil mencetak karya yang diburu oleh semua pecinta buku. Setidaknya dengan nama besarnya membuat cerita yang dibuat selalu memiliki ciri khas penulis tersebut yang menjadi nilai positif. Sebab gaya bercerita meski memuat sebuah cerita yang biasa dan tidak menarik, jika ditulis dengan gaya menulis yang cemerlang bisa membuatnya digemari oleh pembaca. 

3.    Dicetak oleh penerbit ternama, 
Penerbit di Indonesia juga semakin banyak, sayangnya beberapa diantara mereka tidak bisa bertahan cukup lama. Alasannya bisa jadi karena buku yang dicetaknya gagal merebut hati publik atau kalah saing ketika bertepatan dengan dilirisnya novel dari penulis lebih terkenal. Apapun penyebabnya, ada kemungkinan besar mendapatkan buku novel yang isinya bagus apabila dicetak penerbit ternama. Sebab penerbit yang sudah memiliki nama besar akan lebih berhati-hati dalam memilih karya semua penulis yang masuk. Artinya novel tersebut adalah yang terbaik dari yang terbaik.