Dampak Dari Cuti Sang CEO Facebook, Mark Zuckerberg

Setelah sebelumnya pernah beredar berita bahwa Mark Zuckerberg, yaitu CEO dari media sosial terbesar di dunia bernama Facebook, mengambil keputusan untuk cuti selama dua bulan setelah kelahiran anak perempuan pertamanya.

Kini perusahaan yang didirikan oleh Mark Zuckerberg sebagai salah satu pendirinya juga memberikan kesempatan bagi para calon ayah yang bekerja di Facebook agar dapat mengambil cuti yang sebelumnya hanya empat minggu menjadi empat bulan.

Tentunya hal ini hanya berlaku bagi kaum pria yang bekerja di Facebook saja. Selain itu, hal ini juga hanya diperuntukkan bagi karyawan tetap dari perusahaan tersebut. Dengan kata lain, mereka yang melakukan magang dan sejenisnya di Facebook tidak mendapat jatah cuti selama empat bulan ini.

Jika semua berjalan sesuai rencana, penambahan waktu cuti yang diperuntukkan bagi para calon ayah ini akan diimplementasikan pada bulan Januari tahun 2016 mendatang.

Cuti bagi para ayah ini sendiri dilakukan mengingat selama ini, yang diperbolehkan untuk cuti itu adalah kaum wanita yang sedang dalam masa kehamilan, dimana hal tersebut mungkin terasa tidak adil bagi para calon ayah yang juga ingin selalu berada disamping buah hatinya ketika mereka lahir ke dunia.

Dan sekarang ini, pemberian cuti selama empat bulan pada tahun pertama kelahiran anak untuk para ayah dan tunjangan sebesar 4,000 USD dari Facebook, menjadikan perusahaan ini sebagai perusahaan dengan tunjangan terbaik di Amerika Serikat.

Tidak hanya bagi Facebook, peningkatan waktu cuti ini sebenarnya sudah menjadi fokus utama dari banyak perusahaan sehingga mereka dapat merekrut orang-orang dengan talenta terbaik, khususnya orang-orang yang ahli di bidang teknologi.

Bahkan sebuah perusahaan penyedia layanan musik digital ternama di Amerika Serikat bernama Spotify, pada minggu lalu telah mengumumkan bahwa para orang tua baru (ayah dan ibu) dapat mengambil cuti selama enam bulan tanpa ada pengurangan gaji atau dengan kata lain, mereka dapat dapat libur dengan tetap digaji secara penuh.

Tidak ketinggalan, Netflix dan Amazon juga pada tahun ini telah meningkatkan waktu cuti bagi para ayah dan ibu baru dari yang asalnya delapan minggu menjadi duapuluh minggu (bagi ibu baru), sedangkan untuk ayah baru sendiri hanya mendapatkan waktu enam minggu cuti saja.

 

 

 

sumber: CNN

image: Dailycapital