Teknologi smartphone yang terus berkembang membuat banyak perusahaan pembuat smartphone selalu ingin menghadirkan inovasi baru. Hal ini juga ditenggarai oleh persaingan ketat di ranah smartphone. Menghadirkan smartphone yang umum dan biasa tentu akan kalah telak oleh perusahaan yang menghadirkan smartphone dengan nilai lebih tersendiri. Itulah yang kemudian dilakukan oleh sebuah perusahaan manufaktur asal Tiongkok, Takee.
Perusahaan ini menghadirkan smartphone yang tidak biasa, malah sebuah smartphone yang terlalu luar biasa. Smartphone yang dimaksud adalah smartphone holografis, sebuah smartphone yang memiliki inovasi menarik dan pertama di dunia. Smartphone dengan nama Takee 1 bisa dibilang merupakan jenis smartphone yang mampu menampilkan visualisasi hologram pertama di dunia.
Kehadiran Takee 1 tentu saja bisa menjadi sebuah fenomena baru di ranah smartphone. Ponsel pintar ini mampu menghadirkan kemampuan yang sebelumnya hanya bisa melihatnya di dunia fiksi ilmiah. Smartphone ini bahkan memiliki kemampuan 3D yang lebih baik dibandingkan smartphone 3D. Dan tentu kemampuan smartphone ini menghadirkan hologram adalah sesuatu yang luar biasa. Bisa dibilang Takee 1 hadir sebagai sebuah smartphone holografis, smartphone yang bisa menjadi primadona di masa depan.
KEMAMPUAN TAKEE 1
Takee 1 tidak serta merta menyebut dirinya sebagai smartphone holografis semata. Smartphone ini memiliki banyak kemampuan yang akan membuat orang jatuh cinta terhadap gadget masa depan ini. Tentu saja kemampuan utama yang dimiliki smartphone ini adalah menghadirkan hologram yang bisa diproyeksikan oleh Takee 1. Hologram yang ditampilkan oleh smartphone ini nantinya bisa disentuh oleh tangan penggunanya. Selain itu kemampuan menampilkan gambar hologram ini juga bisa membuat smartphone Takee 1 ini disebut cocok untuk kebutuhan edukasi. Misalnya, ketika pengguna ingin mengetahui tentang luar angkasa, maka smartphone ini mampu menampilkan hologram luar angkasa yang akan membuat penggunanya merasa melihat angkasa yang hidup. Begitu juga dengan bermain game. Pengguna tidak perlu menyentuh layar secara langsung. Cukup menyentuh tampilan hologram dari visual game yang dimainkan. Hal ini berarti pengguna hanya memainkan jarinya pada udara.
Smartphone holografis ini juga memiliki kemampuan dalam memindai penggunanya. Untuk melakukan hal tersebut, smartphone holografis Takee 1 ini akan bekerja memanfaatkan kamera khusus yang mampu memindai muka dan mata penggunanya. Setelah dipindai, smartphone ini nantinya akan memberikan tampilan berupa gambar yang telah di-render dari berbagai sudut. Kemampuan ini juga yang membuat Takke 1 mampu menghasilkan objek menjadi gambar 3D yang hasilnya bisa pengguna print atau cetak via printer 3D.
SPESIFIKASI TAKEE 1
Setelah membahas tentang kemampuan Takee 1, selanjutnya akan dibahas perihal spesifikasi yang diusung oleh smartphone ini. Sebagai sebuah smartphone masa depan yang memiliki kemampuan sangat luar biasa tentunya juga mengharuskan Takee 1 memiliki spesifikasi yang cukup tinggi pula. Tak heran jika kemudian Takee 1 ditenagai dengan spesifikasi tangguh seperti penggunaan Chipset MediaTek MT6592T dengan prosesor Octa Core didalamnya. Selain itu, smartphone holografis ini juga dibekali dengan layar 5,5 inch Full-HD 1080p dan memori internal 32GB.
Untuk mendukung sensor pemindai objek menjadi 3D, smartphone dengan kapasitas baterai 2500mAh tentunya harus memiliki kamera yang baik. Karena itu, Takee 1 dibekali dengan kamera utama Sony Exmor IMX135 13 MP dan kamera depan 5 MP. Kedua kamera ini sudah cukup tangguh untuk menghasilkan kualitas gambar yang jernih. Kamera depannya dengan sensor 5MP pun tidak hanya bisa untuk selfi tetapi juga untuk Video Calling dengan tampilan hologram layaknya film sains ilmiah.
Demikianlah informasi terkait smartphone holografis bernama Takee 1. Smartphone yang boleh dikatakan sangat inovatif ini akan memiliki tiga pilihan warna yakni putih, abu-abu atau hitam, dan pilihan penggunaan balutan emas 18 karat. Lantas, kapan smartphone ini akan dirilis? Untuk hal yang satu ini, pihak pengembangnya belum memberikan keterangan lebih detail. [HMN]
