Pernah membaca The True Power of Water karya dr. Masaro Emoto? Dari buku tersebut lahir pandangan baru dunia kesehatan, terutama yang berhubungan dengan cairan. Air yang selama ini dinilai bisa saja menjadi luar bisa ketika diketahui mengandung kristal yang berbeda. Dari penemuan teknologi kesehatan terbaru pula diketahui bahwa struktur air dapat dibentuk baik dengan penanganan fisik maupun kondisi psikolgis.
Saat ini kita tidak membicarakan mengenai masalah psikologis dan emosional yang mempengaruhi perubahan Kristal air, melainkan pengaruh sebuah alat bernama Bio Disc yang diciptakan oleh dr. Lyons dari jerman. Berdasarkan penelitiannya pada teknologi kesehatan terbaru selama 15 tahun mengenai perubahan Kristal air, beliau akhirnya menemukan metode penyembuhan dari perubahan struktur tersebut.
Seperti yang diketahui dari teori sebelumnya bahwa air juga memiliki kekuatan untuk melawan zat asing, termasuk penyakit yang menyerang jasad manusia. Penyakit tersebut bisa berupa bakteri, virus, jamur atau radikal bebas pemicu mutasi sel seperti zat-zat karsinogenik. Nah, dari sinilah metode terapi air Biodisc lahir.
Anda mungkin penasaran bagaimana mungkin air yang diubah strukturnya dapat menyembuhkan penyakit? Hal ini disebabkan oleh aliran energi nano yang diberikan pada suatu cairan. Energi-energi nano tersebut kemudian berinteraksi dengan atom yang lainnya dalam frekuensi tertentu. Sederhananya, cairan yang dimasukkan ke dalam Biodisc ini diubah strukturnya sehingga mengandung lebih banyak air yang bermanfaat. Metode ini diduga lebih baik ketimbang pembentukan struktur hexagonal air seperti yang banyak dipasarkan belakangan.
Penemu teori Biodisc sendiri, yaitu dr Lyons telah melakukan uji coba kepada putranya yang waktu itu menderita leukemia. Penyakit ini terkenal sulit disembuhkan karena yang diserang adalah sel darah merah yang berfungsi vital pada tubuh manusia. Pengobatan kimia yang berkembang dinilai kurang efektif dalam memberikan penyembuhan. Belum lagi efek samping yang sangat mungkin ditimbulkan dari pemberian obat-obatan kimia. Dari sanalah beliau menekuni terapi air hingga menemukan metode Biodisc. Bukti nyata kesuksesan teori yang digagas dr Lyons adalah kesembuhan putranya tersebut. Dari pengalaman tersebut kemudian penelitian lebih dikembangkan, bukan hanya pada penderita leukemia saja, namun juga penyakit lain seperti kanker, jantung, paru-paru, maag, dan infeksi. Hasilnya cukup bagus, yaitu banyak pasien yang berhasil disembuhkan. Oleh karena itu, metode teknologi kesehatan terbaru Biodisc ini sekarang mulai dikenalkan pada masyarakat di dunia.
Bagaimana Teknologi ini Bekerja?
Cara kerja cairan teknologi kesehatan terbaru Biodisc ini meliputi 3 hal, yaitu diantaranya proses detoksifikasi (pembersihan) terhadap sel-sel tubuh sekaligus memberikan cairan sel, meningkatkan kadar oksigen dalam darah, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Dari ketiga manfaat ini dapat berkembang terhadap semua lini kesehatan manusia. Proses detoksifikasi dapat membersihkan segala racun dalam tubuh seperti radikal bebas dan karsinogenik. Oksigen dalam darah juga membantu proses metabolism tubuh dan membunuh bakteri pada saluran pernafasan seperti kejadian TBC dan ISPA. Sedangkan peningkatan system kekebalan tubuh dapat melawan penyakit yang diakibatkan oleh infeksi kuman, baik bakteri, virus, maupun jamur.
Secara klinis cairan yang telah di teknologi kesehatan terbaru Biodisc akan memperlihatkan hal yang berbeda, baik dari strukturnya, kualitas rasa, maupun panjang yang lebih lama. Dari sana terlihat adanya manfaat seperti yang dituturkan bahwa air merupakan sebuah kekuatan besar dan dapat berubah menjadi positif. Dapat menyembuhkan ataupun mencegah suatu penyakit adalah tujuan dari penelitan dan penemuan ini untuk memudahkan ke depannya bidang kesehatan pun lebih berkembang.
Masih Dalam Tahap Penyempurnaan
Penemuan teknologi penyembuhan menggunakan Biodisc ini memang masih dikembangkan agar lebih sempurna. Kenyataannya memang ada pasien dengan penyakit berat yang berhasil disembuhkan sehingga ada harapan baru bagi umat manusia untuk mendapatkan pengobatan yang lebih natural mengingat banyaknya efek samping dari pengobatan kimia yang sekarang banyak digunakan.
Namun, jika penelitian ini berhasil maka akan menambah metode-metode penyembuhan suatu penyakit. Mengingat saat ini telah banyak penyakit-penyakit yang bermunculan dan menjangkit banyak manusia di dunia. Semoga dari penemuan dan penelitian teknologi kesehatan terbaru ini dapat memberikan kontribusinya dalam bidang kesehatan agar tingkat kesehatan manusia di seluruh dunia meningkat dan semoga semakin banyak lagi inovasi-inovasi di bidang sains maupun teknologi yang bisa membawa kita dalam kesejahteraan. [HMD]
