Tapi itu tidak selalu menjadi tahun yang bagus bagi Google. Di balik Chromebook Pixel atau perombakan Google Maps, ada beberapa catatan suram tentang perusahaan ini yang dilakukannya pada satu tahun ini. Dengan 2014 yang akan kita hadapi dalam waktu yang dekat ini, Paseban mengajak para pembaca untuk menilik apa saja yang dilakukan produk Google selama satu tahun ini sebelum kita melihat ke depannya apa yang akan dilakukan Google selanjutnya.
- Keberhasilan
Chromecast
Google berharap untuk bisa menguasai ruang keluarga dengan Google TV pada tahun 2010, namun perlawanan dari lembaga penyiaran dan tag harga tinggi dari perangkat akhirnya Google mengurungkan niatan itu. Namun tidak demikian dengan Chromecast.
Upaya kedua Google untuk menginvasi ruang keluarga ini dilakukan dengan sebuah perangkat kecil sederhana dan lebih murah yang membuat semua TV menjadi perangkat untuk melakukan streaming. Integrasi mendalam dengan aplikasi Android populer seperti Hulu Plus, Netflix, YouTube dan membantu untuk membuat Chromecast menjadi pesaing yang patut di waspadai oleh Apple TV dan Roku.
Waze
Data peta yang akurat adalah salah satu kekuatan terbesar Google, tetapi perusahaan search engine terbesar di dunia ini tidak bisa mencocokkan informasi lalu lintas secara real Time seperti yang dilakukan Waze yang mendapatkan data dari para penggunanya di seluruh dunia. Setelah rumor berputar yang mengatakan Waze akan diakuisisi oleh Apple dan kemudian Facebook. Dan ternyata Waze jatuh ke tangan Google yang dipinang dengan harga $1 Milyar dalam bulan Juli. Google berencana menjaga Waze terpisah secara entitas untuk saat ini. Namun Waze sudah memberikan manfaatnya yang besar kepada Google Maps dan Google Now.
Chromebook Pixel
Ketika Google mulai menjual produk Google notebook Chrome OS yang dimulai dengan harga $1300 di bulan Februari, sebagian besar dunia teknologi mengejek ide ini. Untuk jumlah uang yang sama Anda bisa membeli MacBook atau mesin Windows high-end yang dapat menjalan software dari Chrome dan perangkat lunak desktop tradisional. Chromebook Pixel tidak pernah menjadi penjualan yang besar bagi Google, tetapi Google mungkin masih bisa tersenyum puas.
Tidak peduli bagaimana Anda melihatnya, 2013 merupakan tahun raksasa untuk Google, yang yang mendominasi berita utama dengan pengenalan hardware mewah untuk para konsumen, akuisisi perusahaan besar, dan mematikan serta merombak layanan baru. Pixel, dengan body aluminium dan layar dengan resolusi ultrahigh, membuktikan bahwa Chromebooks bisa lebih dari murah dari mesin laptop yang terbuat dari bahan material plastik. Dan yang lebih penting lagi, tak lama kemudian produsen PC ternyata dengan segera bergegas mengadopsi platform Chrome OS yang ditanamkan ke dalam Pixel ini, dan menciptakan laptop terjangkau yang mengusung sistem operasi yang sama dengan Pixel dan membuatnya lebih menarik bagi para pembeli. Anda memang tidak perlu membeli perangkat mahal ini, namun hanya sebagai info, sistem operasi yang menjadi bahan olokan, kini menjadi bintang baru di dunia komputasi.
Moto X
Moto X adalah ponsel Android yang luar biasa. Memang, ponsel ini mungkin tidak setara bila dibandingkan dengan HTC One atau Samsung Galaxy S4, tapi Anda tidak akan pernah tahu bagaimana rupa ponsel ini sebenarnya. Moto X dibuat sesempurna mungkin seperti halnya iPhone. Dengan software asli dari Google, dan desain lengkungnya yang membuat ponsel ini nyaman ketika berada di dalam genggaman tangan anda. Dan ketika Moto Maker bekerja, tidak ada telepon lain yang bisa menandingi kustomisasi estetika dari Moto X ini. Sayang ponsel ini enggan untuk menyambangi Indonesia.
Perombakan Google Maps
Selama acara Google I/O pada bulan Mei, perusahaan memperkenalkan secara dramatis perombakan tampilan antarmuka dan fitur untuk Google Maps. Maps baru menggabungkan tampilan visual yang lebih ramping dengan kotak pencarian cerdas yang menampilkan hasil pencarian yang tepat di peta.
Android Device Manager
Butuh waktu tiga tahun untuk Google mengejar fitur Find My iPhone, tetapi pada bulan Agustus raksasa pencarian ini akhirnya mengungkapkan Android Device Manager. ADM kedatangannya sudah lama terlambat bagi para pengguna Android yang telah mengandalkan aplikasi dari pihak ketiga untuk mencari ponselnya yang hilang, kadang-kadang membayar premi untuk mendapatkan fitur tersebut. ADM memungkinkan pengguna Android untuk memaksa perangkat salah untuk memainkan suara atau untuk me-reset password handset, semuanya gratis.
Google Keep
Google memperkenalkan sebuah aplikasi pencatat nota sederhana untuk para penggunanya yang berbasis web. Fitur ini diperkenalkan pada bulan Maret. Dibangun ke Google Drive, Keep memungkinkan Anda dengan cepat membuat to-do list, menuliskan pikiran-pikiran Anda, atau menyimpan foto dari kartu nama.
- Kesalahan
Google Barge
Ini akan menjadi epik: sebuah karnaval yang mengambang di atas air yang diciptakan Google sebagai tempat pengembangannya. Bermaksud untuk mencari tempat unik, namun sebaliknya, Google menjadi bahan olokan untuk usahanya ini. Dari informasi yang dikumpulkan, Google Barge adalah sebuah showroom mengambang, dan kini kabarnya hiatus sampai pertengahan atau akhir 2014.
Google Reader
Google “menyuntik mati” Web RSS pada bulan Juli lalu, dan mengklaim bahwa layanan ini tidak memiliki pengguna yang cukup untuk membenarkan keberadaannya. Bahkan, Google Reader adalah alat yang sangat berguna bagi siapa saja yang ingin mengawasi beberapa blog dan website di satu tempat. Massa Internet mengecam tindakan Google untuk meniadakan RSS ini, mereka beramai-ramai menyuarakan agar Google mengurungkan niatnya ini, namun Google tidak pernah goyah.
Moto Maker
Aplikasi Moto Maker Web adalah sebuah aplikasi apik yang dirancang untuk mempersonalisasi smartphone Moto X Anda hanya dengan warna biru. Sayangnya, Google hanya menyediakan ini secara eksklusif untuk salah satu penyedia layanan komunikasi di America, AT&T. Sehingga Google kehilangan daya jualnya dengan pemberian hak eksklusif ini.
Google Wallet
Seperti banyak perusahaan teknologi lainnya, Google ingin merevolusi bagaimana cara kita melakukan pembayaran di kasir hanya dengan memutar smartphone kita menggunakan teknologi NFC. Sayangnya untuk Google, tiga dari operator terbesar-AT & T, T-Mobile, dan Verizon-ingin melakukan hal yang sama. Kompetisi ini mengakibatkan konfrontasi pada akhir 2013. [PY]
