Pekan lalu, Sony SmartWatch 2 telah resmi dirilis, namun banyak pihak yang menilai bahwa perangkat ini sangat tidak mengekspresikan jam pintar. Hal ini karena model dari jam tangan tersebut sangat terlihat seperti jam biasa saja, tidak ada hal yang istimewa dari segi desainnya.
Jam tangan pintar dari Sony ini menawarkan fitur yang tahan air, resolusi piksel yang sedikit lebih besar dari jam pintar sebelumnya, dan fungsi NFC, namun justru konsep dasarnya tidak ada perubahan yang siginifikan dari generasi jam pintar Sony sebelumnya. Sony (SNE) mengharapkan penggunanya untuk berinteraksi dengan perangkat tersebut sebagaimana berinteraksi dengan smartphone.
Beberapa pihak telah melihat demo touch panels fleksibel dan komponen kontekstual pada Sony SmartWatch 2, tapi mereka masih terkendala dalam menggunakannya dengan beberapa alasan seperti penggunaan layar yang kecil sehingga cukup merepotkan.
Awalnya sama seperti tablet yang bersikeras untuk mencoba sepenuhnya meniru fungsi dari PC desktop, ternyata Sony SmartWatch 2 ini juga terjebak untuk mencoba meniru UX dan UI dari smartphone. Tentunya ide ini tidak bagus untuk pengembangan jam pintar.
Dengan mempertimbangkan Apple (AAPL, Fortune 500) yang mana sudah melakukan permohonan hak paten untuk perangkat jam pintar, atau konsep produk terbaru yang digambarkan oleh Frog Design: produk hipotetis mereka sedikit memiliki kemiripan dengan jam tangan konvensional. Secara kasar, ide awal mereka setidaknya menawarkan wawasan tentang bagaimana beberapa perusahaan teknologi dan desainer terbaik di dunia memberikan ruang mengenai teknologi ini.
Meskipun adanya keinginan dari CEO Appe yakni Tim Cook untuk bekerjasama dengan NIKE dan FuelBanda dalam membuat sebuah alat pembaca kebugaran untuk para atlet, alat ini tidak menyerupai dan mengganti peran jam itu sendiri. CEO Apple ingin membuat hal baru mengenai alat pembaca kebugaran ini.
FuelBand, belum menyadari potensi yang baik dalam jangka waktu yang panjang. Bayangkan saja jika Anda memiliki jam tangan super pintar dengan desain yang unik di masa yang akan datang.
Jika jam tangan pintar dapat membantu dalam melakukan komunikasi sehingga kita dapat berfikir ulang apakah perlu menggeluarkan ponsel yang dimiliki dari saku celana hanya untuk melakukan panggilan atau mengirim email? Tentunya hal tersebut akan menjadi hal yang sangat menarik.
Tren jam tangan pintar akan semakin menarik dan menyaingi fungsi ponsel dalam menyajikan beberapa fungsi yang sangat bermanfaat seperti menyediakan aplikasi navigasi, perkiraan cuaca, dan lain halnya seperti smartphone saat ini. Jika semua aplikasi tersebut dapat digunakan pada jam tangan pintar dengan baik, maka banyak pihak memprediksi bahwa jam tangan pintar ini memiliki masa depan yang cerah.
Banyak pihak yang berharap bahwa jam tangan pintar harus bisa dan berfungsi seperti smartphone yang bisa digunakan pada pergelangan tangan. Namun, yang paling utama dari jam tangan pintar ini adalah agar dapat memberikan informasi penting di saat kita membutuhkannya terutama pada saat-saat yang krusial.
Kita mungkin tidak bisa langsung berinteraksi dengan Twitter dan Facebook (FB) dari pergelangan tangan, kita tidak perlu untuk menonton video YouTube juga. Namun, hal tersebut mungkin masih bisa dilakukan oleh gadget lainnya dengan baik.
Nada sentimen juga tertuju pada Google (GOOG, Fortune 500) yang telah meracik Google Glass. Alih-alih memberikan penggunanya akses tak terbatas ke dalam menjelajah dunia maya, Google justru memberikan penggunanya akses yang tertuju kepada informasi-informasi penting saja. Hal ini dilakukan atas dasar bukan sebagai pengganti smartphone, akan tetapi Google Glass hanya sebagai gadget yang menyediakan informasi di saat penggunanya benar-benar membutuhkan informasi penting tersebut.
Tentunya dengan perkembangan yang serba canggih seperti saat ini bukan menjadi hal yang tidak mungkin jika jam tangan pintar akan menjadi idola baru para penggila gadget saat ini. Bukan menjadi alasan kita untuk tidak menggunakan jam tangan pintar hanya karena jam menunjukkan waktu yang salah. Jika hal tersebut terjadi, dengan mudah kita bisa mengatur waktu pada jam tangan pintar ini sesuai dengan lokasi keberadaan Anda. [NRZ]
