Steve Jobs memang sudah meninggalkan dunia ini, namun hasil karyanya di perusahaan Apple yang menelurkan berbagai jenis gadget dan teknologi lainnya masih tetap diminati hingga sekarang. Banyak yang mengatakan bahwa para pengguna Apple adalah kaum anti-mainstream yang terlalu kaya, mengingat harga gadget keluaran Apple memang tidaklah murah. Namun, semua itu hanyalah bentuk keirian semata. Gadget Apple memang memiliki kualitas yang bersaing dengan produk keluaran yang lebih mainstream digunakan. Perbedaan sistem operasi dan komponen yang digunakan juga membuat gadget dari Apple (termasuk laptop) memiliki cara penanganan dan perawatan sendiri, contohnya cara merawat battery laptop biasa dan Macbook tentu saja berbeda.
Banyak yang sudah tahu bahwa baterai pada Macbook dibuat built-in dan tidak bisa dilepas. Tidak seperti laptop perusahaan lainnya, di mana baterai dapat dipasang dan dilepas sesuai kebutuhan, Apple meletakkan secara fix baterainya di dalam jeroan, sebagai salah satu komponen internal. Banyak yang bilang hal ini justru mengganggu dan tidak efisien, mengingat penggunaan laptop kebanyakan orang masih sering langsung ditancap charger yang mengalirkan listrik dari sumber daya di dinding dan tidak menggunakan baterai. Pengguna Macbook pun ikut-ikutan melakukan hal demikian, tanpa mengetahui bahwa hal tersebut tidak sejalan dengan cara merawat battery laptop keluaran Apple ini.
Ya, sebenarnya mencolok charger terus menerus di laptop keluaran Apple, entah Macbook Pro ataupun Air, sangatlah salah. Mengapa demikian? Sekali lagi kita tekankan bahwa baterai Macbook dipasang sebagai komponen internal oleh Apple. Dengan demikian, dicoloknya charger maupun tidak, sumber daya utama tetap bertumpu pada baterai tersebut. Tidak seperti laptop lain dimana pengguna dapat melepas baterai dan hanya mencolok charger, Macbook tetap akan mengisikan daya listrik dari charger menuju ke baterai. Bila hal ini dilakukan terus menerus, baterai Macbook akan cepat menggembung dan rusak. Tentunya, pengguna tidak ingin hal tersebut terjadi pada laptop Apple kesayangannya, bukan? Bacalah cara merawat battery laptop Macbook ini hingga habis untuk mencegahnya.
Sebelum melangkal\h lebih lanjut ke cara merawat battery laptop ini, ada baiknya kita mengetahui kenapa baterai Macbook bisa menggembung. Ketika dilakukan charging yang berlebihan, sel kimia di dalam baterai akan kelebihan daya. Apabila kondisi ini berlanjut, sel tersebut akan melepaskan gas. Gas yang terkompres di dalam casing baterai akan mendorong casing dari dalam dan menyebabkan terjadinya penggembungan. Penggembungan ini berbahaya karena dapat menekan dan merusak komponen yang berdekatan.
Â
Baca juga :
          Cara Mencegah Laptop Terinfeksi Virus
          Nvidia Mengumumkan Kartu Grafis Seri 1000, GTX 1080 dan 1070
Â
Sebenarnya, cara merawat battery laptop keluaran Apple sangatlah simple. Anda cukup mengingat beberapa hal di bawah ini saja:
- Gunakan charger hanya ketika icon baterai sudah berubah menjadi merah. Hal ini biasanya terjadi bila kapasitas baterai hanya tersisa sekitar 10%-15% saja. Bila ikon baterai belum berubah merah, sebisa mungkin jangan colokkan charger untuk memulai kondisi charging pada baterai.
 - Apabila kondisi charging dilakukan, bila ikon baterai sudah menunjukkan tanda fully charged, maka lepaslah charger dari Macbook, dan gunakan baterai Macbook hingga kondisi di cara merawat battery laptop nomor 1 terjadi lagi. Jangan terlalu lama meninggalkan charger dicolok pada Macbook bila baterai sudah penuh.
 - Bila memang diperlukan, charger masih mungkin dicolok untuk menghindari kehabisan daya baterai saat melakukan performa yang memang memerlukan daya besar (contoh rendering video). Namun, sebisa mungkin hal tersebut tidak sering-sering dilakukan.
Setelah melakukan cara merawat battery laptop Macbook, Anda juga harus rajin mengecek keadaan baterai Macbook Anda. Jangan sampai Anda tidak tahu kondisi kesehatan dari baterai tersebut, mengingat baterainya ada di komponen dalam laptop ini sendiri. Untuk mengecek kondisi kesehatan baterai, lakukan langkah berikut ini:
- Klik ikon Apple yang ada di pojok kiri atas layar.
 - Nanti akan keluar berbagai pilihan, klik About this mac.
 - Klik lagi pilihan More Info.
 - Klik pada pilihan Power.
Melalu opsi ini,maka Anda dapat melihat kondisi baterai Anda. Bila pada kolom Condition Anda melihat kata Normal, maka baterai Anda masih dalam kondisi sehat. Adapun bila tertera kata Replace Soon atau lebih parahnya Replace Now, baterai Anda sudah boleh diganti. Dengan mengetahui kondisi ini, Anda bisa mengetahui apakah cara merawat battery laptop yang Anda lakukan sudah benar atau belum.
Adapun hal lain yang mendukung cara merawat battery laptop dapat juga dilakukan, seperti menghemat daya baterai agar tidak terlalu sering dilakukan charging. Untuk mengoptimalkan kinerja baterai, ada baiknya Anda mengurangi intensitas cahaya penerangan sesuai kebutuhan. Hal lain yang dapat dilakukan adalah mematikan berbagai koneksi yang tidak diperlukan (Wifi atau Bluetooth).
Semoga baterai Anda tetap awet setelah mengikuti cara merawat battery laptop Macbook di atas ini. [NAN]
