BlackBerry merupakan salah satu ponsel yang pernah merajai tangga populer di Indonesia. Tidak dapat dipungkiri, ramainya pengguna BlackBerry di Indonesia menjadikan pasar ponsel BlackBerry sempat diramaikan oleh BlackBerry. Anda akan dapat dengan mudah menemukan penjual BlackBerry di toko toko ponsel di kota Anda. Kali ini Plimbi akan membahas dua BlackBerry yang cukup hangat menjadi perbincangan para pengguna BlackBerry. Yap! Tentu saja BlackBerry Z10! BlackBerry anyar yang harga pembukaannya cukup fantastis, hampir menyamai harga sebuah iPhone 5. Plimbi akan membahas tips dan trik untuk BlackBerry Z10, tapi tidak hanya itu, kami juga akan menambahkan untuk BlackBerry Dakota. BlackBerry Dakota sendiri cukup populer di kalangan pengguna BlackBerry karena fitur unik penggabungan antara keyboard fisik dengan layar touch screen. Tanpa berbasa basi lagi, mari kita simak tips dan trik untuk kedua BlackBerry ini.
BlackBerry Z10 - Pindahkan Data dari BlackBerry Lama ke BlackBerry Z10
Hal pertama yang harus dilakukan pengguna BlackBerry lama yang beralih ke Blackberry Z10 tentu saja memindahkan segala data yang tersimpan di perangkat lama ke BlackBerry anyarnya. Hal tersebut bisa dilakukan dengan memanfaatkan fitur device switch yang tersedia secara default. Penasaran? Mari ikuti cara di bawah ini.
Berikut caranya:
-
Jalankan perangkat BlackBerry lama Anda dengan menggunakan BlackBerry Torch 9850 untuk tips ini)> pilih setup dari daftar aplikasi> kemudian pilih Device Switch.
-
Pilih Using a Media Card. Klik Save Data.
-
Tandai (centang) pilih Save emails jika Anda ingin menyimpan email dari perangkat lama untuk ditampilkan kembali pada BlackBerry baru Anda. Klik Continue.
-
Buat password sesuai kebutuhan kemudian ulangi password pada kolom confirm, klik Save.
-
Setelah proses penyimpanan data ke kartu memori selesai, matikan BlackBerry lama kemudian pindahkan kartu memori ke Z10.
-
Aktifkan Z10, kemudian pilih Setup dari daftar aplikasi (app drawer).
-
Pilih Device Switch.
-
Masukkan password yang telah ditentukan sebelumnya pada kolom yang tersedia, kemudian klik Transfer.
-
Tunggu hingga proses transfer selesai, berikutnya layar akan menampilkan data apa saja yang berhasil dipindahkan dari perangkat BlackBerry lama ke Z10.
Selesai! Data BlackBerry lama Anda sudah dipindahkan ke BlackBerry baru. Selamat mencoba!
BlackBerry Dakota - Atasi Masalah Kamera di BlackBerry Dakota
Jika sewaktu-waktu Anda menemukan masalah pada kamera BlackBerry Dakota Anda, yakni dengan sengaja muncul tulisan "Could not start the camera. Close other applications and try opening the camera againâ€, maka Anda bisa melakukan langkah-langkah perbaikan seperti di bawah ini.
beberapa teknis akan mencoba memperbaikinya dengan memprogram ulang ponsel, hingga mengganti modul kamera. Tapi jika itu belum berhasil juga maka perlu dilakukan langkah-langkah lanjutan.
-
Pertama-tama, mari kita lihat terlebih dulu skematik diagram bagian di bawah ini.
-
Selanjutnya klik File, lalu open Download Agent File.
-
Kemudian ada sebuah IC memproses data kamera yakni U1802. Sebelum dikirim ke CPU, IC inilah yang memiliki peran terbesar dalam pengolahan data.
-
Posisi U1802.
-
Bagaimana cara menentukan baik buruknya IC memproses kamera ini? Sebelum menentukan normal tidaknya IC ini, ada baiknya kita periksa beberapa hal berikut. Pertama-tama adalah tegangan kerjanya.
-
Tegangan ke dua adalah 2,8 Volt
Didapatlah kedua tegangan normal. Memang acap kali, selain modul kamera itu sendiri yang rusak, absennya salah satu tegangan ini juga kerap mengakibatkan ketidaknormalan kamera sebuah ponsel. Seusai ditelusuri lebih lanjut, ponsel ini rusak dikarenakan oleh adanya cipratan air. Sehingga segala kemungkinan bisa saja terjadi, hal yang jarang terjadi pun mungkin akan terjadi. Selanjutnya pemeriksaan ini memakan waktu yang cukup lama, dan juga memerlukan alat khusus yang namanya osciloscope.
Dengan alat ini, kita bsai membaca baik tidaknya sinyal kontrol yang masuk maupun keluar dari sebuah IC. Sehingga apa yang kita kerjakan bisa dipertanggung jawabkan, tidak sekedar asal mengganti saja. Walau harga ini relatif mahal, namun keberadaannya sangatlah membantu kita sebagai seorang teknisi dalam menganalisa serta memperbaiki suatu kerusakan. Setelah diteliti dengan seksama, disimpulkanlah bahwa IC U1802 rusak. Sehabis diganti, ponsel pun kembali normal kembali. [IRW]
