Snapdargon 8 Gen 3 telah resmi diumumkan dengan fitur berupa chipset paling gahar dan qualcomm bakal menjadi pesaing Apple A17 Pro dimana bila kedua chip ini diadu benchmark, siapa yang lebih kencang ? Snapdragon 8 Gen 3 masih dibuat dengan fabrikasi 4 nm, namun memiliki mikroarsitektur baru 1+5+2 dengan komposisi terdiri dari 1xCPU berbasis kryo prime arm cortex-X4 hingga 3,3 GHz, 5xCPU dan kinerja kryo yang mempunyai 3xCPU berbasis A720 hingga 3,2 GHz dan 2xCPU berbasis A720 dengan rata-rata kecepatan hingga 2,3 GHz.
Kondisi fasilitas tersebut di atas tentu saja menjanjikan adanya peningkatan kinerja sebesar 30 persen dan efisiensi daya rata-rata 20 persen untuk bagian CPU, dan GPU Adreno menjanjikan adanya peningkatan konerja sebesar 25 persen dan efisiensi daya minimal 25 persen. Ini memiliki peningkatan kinerja A1 sebesar 98 persen dan kinerja per watt sebesar 40 persen lebih baik.
Dilansir dari Fonearena, saat diuji dengan Antutu 10, Snapdargon 8 Gen 3 mendapat angka sebesar 2.134.955 dimana angka tersebut jauh di atas Snapdragon 8 Gen 2 pada OnePlus Ace 2 yang meraih skor tertinggi saat ini yakni 1.662.765.
Sedangkan Apple A17 Pro disematkan pada iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max dimana chip ini dibuat dengan arsitektur 3 nm. Apple mengklaim kinerja CPU chipset barunya adalah 10 persen lebih kencang dari A16 Bionic. Sementara kinerja GPU disebut-sebut lebih dari angka 20 persen.
Laman Fenoarena membandingkan Snapdargon 8 Gen 3 dan Apple A17 Pro lewat pengujian menggunakan Geekbench 6 yang menghasilkan skor uji single core iPhone 15 Pro Max dengan ditenagai Apple A17 Pro lebih unggul.
Bahkan iPhone 15 Plus yang ditenagai oleh A16 Bionic berada di atasnya. Namun jika dibandingkan dengan ponsel Android lainnya, Snapdargon 8 Gen 3 menjadi lebih baik. Sanpdragon 8 Gen 3 menduduki puncak hasil benchmark multi-core Geekbench 6, mengalahkan iPhone 15 Pro Max dan iPhone 15 Plus dimana keadaan ini tentu saja memberikan pengaruh kepada kondisi chip di dalamnya tergahar qualcomm jauh di atas Snapdragon 8 Gen 2 yang diperkenalkan tahun lalu.
Berikut di bawah ini adalah skor benchmark lain yang dibagikan kepada qualcomm antara lain sebagai berikut :
1/ GFXBench Aztec Ruins Vulkan (tingkat lebih tinggi) offscreen 5.0 (1440p)-93-96 tps.
2/ GFXBench Aztec Ruins Vulkan (tingkat normal) offscreen 5.0 (1080p)-238-241 tps.
3/ GFXBench Aztec Ruins OpenGL (tingkat tinggi) offscreen 5.0 (1440p)-238-241 tps.
4/ GFXBench Aztec Ruins OpenGl (tingkat tinggi) offscreen 5.0 (1440p)-82-83 tps.
5/ 2Dmark WildLife Ekstrim-32 fps.
6/ 3Dmark WildLife-114-115 fps.
7/ 3Dmark WildLife-114-115 fps.
8/ A1Mark 3.0-238K-240K.
9/ A1TuTu 3.0-142K-145K.
Sekadar informasi, Snapdargon adalah serangkaian produk semikonduktor dari sistem pada sebuah chip (SoC) untuk tujuan melengkapi fitur pada perangkat seluler yang dirancang dan dipasarkan oleh qualcomm technologies inc. dimana CPU Snapdragon menggunakan arsitektur ARM dan dalam satu unit SoC dapat berisikan sejumlah inti CPU, sebuah GPU Adreno, sebuah modem nirkabel Snapdargon dan yang lainnya. Selain untuk smartphone, chipset juga banyak dipakai di perangkat 1oT yang berhubungan dengan internet kecepatan tinggi, kualitas kamera sesuai kelasnya dan dukungan layar hingga full HD dan audio jernih. Chipset Snapdargon 4 series membawa semua fitur unggulan yang dimiliki Snapdragon 200 series.
Semoga bermanfaat.
