Istilah geyser berasal dari Bahasa Islandia yang mengandung arti menyembur. Sedangkan pengertian geyser adalah mata air panas yang menyembur secara berkala. Geyser ini tidak hanya menyemburkan air panas tetapi dibarengi dengan semburan uap air ke permukaan atau ke lapisan kulit bumi paling luar. Jika hanya uap air yang keluar maka kondisi ini dinamakan femoral. Geyser mudah dikenal karena memiliki beberapa karaketristik yaitu sebagai berikut :
- Semburannya memiliki bentuk seperti kerucut.
- Selang waktu semburan yaitu berkisar antara 30 menit sampai 2 jam.
- Suhu air dan uap yang disemburkan lebih dari 60 derajat Celcius bahkan bisa mencapai titik didih air.
- Uap air yang disemburkan bisa mencapai ketinggian sekitar 10 meter.
Proses Terjadinya Geyser
Geyser muncul karena adanya tekanan yang tinggi dari dalam perut bumi. Tekanan yang tinggi tersebut menyebabkan air menyembur ke permukaan bumi. Berikut di bawah ini adalah uraian lengkap dari proses terjadinya geyser.
1/ Temperatur di dalam kulit bumi sewaktu-waktu bisa mencapai angka lebih dari 1000 derajat Celcius. Dimana semakin ke dalam lapisan bumi maka temperatur tersebut akan semakin besar. Struktur lapisan bumi terdiri dari berbagai jenis bebatuan, diantaranya adalah jenis bebatuan yang terdapat kantung air letaknya berdekatan dengan magma.
2/ Selanjutnya air di bagian bawah permukaan bumi akan melalui rposes pemanasan oleh magma. Karena lapisan batuan sangat rapat dan tidak tersentuh oleh udara maka uap air dari proses pemanasan tersebut tidak bisa menguap ke atas.
3/ Pada saat terjadi aktivitas seisme atau gempa bumi, maka akan terjadi retakan atau patahan pada kulit bumi. Uap air yang sudah lama tertahan akan menerobos naik ke permukaan melalui celah-celah yang ditimbulkan oleh retakan di permukaan tanah.
4/ Retakan yang terjadi pada tanah akan memungkinkan udara masuk ke dalam lalu menurunkan suhu air di dalam tanah. Suhu yang rendah menyebabkan terjadinya pengembunan yang akan mengubah uap panas menjadi air sehingga volume air di dalam tanah bertambah lebih dari 1000 kali lipat. Kondisi ini disertai dengan adanya tekanan oleh uap air yang tertahan sehingga air terdorong ke atas dan terjadilah semburan. Suhu air yang menyembur ke permukaan tidak sepanas air yang berada di dalam tanah. Hal tersebut karena suhu di permukaan tanah lebih rendah daripada di dalam inti bumi.
5/ Air dan uapnya akan terus menyembur hingga tidak ada lagi air yang bisa dikeluarkan. Ketika air tanah di dekat magma terkumpul lagi maka proses di atas akan terus berulang.
Contoh Geyser di Dunia
Penampakan alam yang unik yaitu geyser tidak ditemukan di semua negara. Hanya pada beberapa daerah saja yang mempunyai pemandangan air mancur alami tersebut. Daerah tersebut biasanya berada di jalur pegunungan lipatan muda. Beberapa negara dengan kenampakan geyser yang cukup nyata adalah Amerika Serikat, Islandia, Rusia, Cili dan Selandia Baru. Berikut adalah beberapa nama geyser yang berada di beberapa negara sebagai berikut.
1/ Geyser di Islandia. Geyser yang paling mahsyur di Islandia adalah geyser Strokkur yang lokasinya terletak di Lembah Haukadalur. Semburan uap panasnya dapat mencapai ketinggian hingga 30 meter dengan interval waktu 5 sampai dengan 8 menit. Para ahli geologi memprediksikan bahwa geyser di Islandia ini bisa aktif selama 1000 tahun.
2/ Yellowstone di Amerika Serikat adalah geyser yang lokasinya berada di daerah Wyoming yang lokasinya berdampingan dengan geyser Steamboat berlokasi di dalam Taman Nasional Yellowstone yang juga terdapat lebih dari 350 geyser kecil.
3/ Geyser Valley. Daerah bukit yang terdapat kenampakan alam geyser ini berada di area bernama Tanjung Kamchatka, Rusia. Geyser ini adalah satu-satunya di wilayah Eurasia dan menjadi geyser tertinggi kedua di dunia.
Semoga bermanfaat.
