Bagaimana Cara Tepat Menyelesaikan Masalah dalam Hubungan Tanpa Emosi

Di dalam menjalani sebuah hubungan tentu saja tidak akan selalu berjalan sesuai dengan harapan yaitu mulus-mulus saja tanpa halangan, pastilah suatu hari aka nada permasalahan yang terjadi dan bisa saja permasalahan yang pada awalnya kecil akan berkembang membesar sehingga muncullah perselisihan yang bisa menyebabkan sebuah hubungan bisa retak. Ini terjadi karena tidak semua diantara mereka mampu menghadapi persoalan tersebut dengan kepala dingin dan cara bijak, meskipun secara umum sudah bisa dikatakan dewasa, dimana memang benar kalau kedewasaan tidak dapat diukur dari umur. Umur belum dikatakan dewasa bukan berarti anda tidak bisa menyelesaikan masalah dengan pasangan secara dewasa, tetapi bagi yang ingin belajar dewasa maka berikut di bawah ini kami berikan cara bijaksana dalam menyelesaikan masalah. Cara bijak dalam menyelesaikan masalah dalam sebuah hubungan tanpa emosi bisa anda lakukan seperti tips yang kami berikan tersebut di bawah ini :

1/ Menahan diri untuk tidak berkata kasar apalagi memukul

Ada beberapa orang ketika sedang emosi mungkin sudah tidak tahan untuk berkata kasar atau ingin memukul pasangan, adegan ini bisa anda lihat di film-film dimana dalam dunia nyata bisa saja terjadi terhadap pasangan kekasih yang sedang marahan akan tanpa sadar mengeluarkan kata-kata kasar. Bahkan beberapa diantaranya sampai tega untuk melayangkan pukulan ke wajah pasangannya. Ini semua bisa terjadi karena mereka kurang mampu menahan diri, terlebih lagi membayangkan dampak buruk yang akan terjadi selanjutnya. Tetapi kalau anda dan pasangan bisa berpikir dewasa maka tentunya hal-hal buruk seperti ini tidak akan pernah terjadi dimana anda akan mampu mengontrol emosi, adu mulut pastilah ada tetapi jangan sampai berkata kasar apalagi sampai main fisik dengan pasangan.  

3/ Jangan merasa gengsi untuk minta maaf  

Pasangan yang dewasa tidak akan merasa malu untuk meminta maaf atau mengaku salah, dimana rasa gengsi yang tinggi justru akan memicu munculnya masalah baru dengan pasangan anda yang tak kunjung kelar. Meskipun anda dan pasangan berusaha untuk menemukan jalan keluar namun jika tidak ada keinginan untuk saling meminta maaf dan mencoba untuk membiasakan mengurangi gengsi maka ke depannya kemungkinan hubungan bisa kandas di tengah jalan. Maka dari itu cobalah untuk membiasakan mengurangi gengsi dan kesediaan hati untuk meminta maaf.  

3/ Sama-sama mencari jalan tengah secepat mungkin

Cara bijak guna menyelesaikan masalah yang ketiga adalah secepatnya menemukan jalan tengah. Hubungan pasangan dewasa tidak aka nada drama ngambek berhari-hari saat sedang bertengkar, justru merasa tidak betah jika saling diam terlalu lama. Orang-orang dewasa tidak akan betah lama-lama bertengkar bukan hanya karena cinta dan rindu namun keduanya sepakat untuk menyelesaikan masalah dengan cepat daripada saling mengikuti keegoisan masing-masing. Sibuk mencari siapa yang salah dan siapa yang benar, maka lebih baik duduk bersama-sama lalu menemukan solusi dari permasalahan anda dengan pasangan. Cara ini diharapkan masalah akan cepat selesai dan tidak sampai mengganggu kehidupan pribadi keduanya, anda pastilah tidak ingin kegiatan sehari-hari menjadi terganggu karena masalah pribadi yang berlarut-larut dibiarkan tanpa ada pemecahannya.  

4/ Tidak ada saling menyalahkan dan ingin introspeksi diri

Seperti diketahui bahwa setiap kali anda bertengkar dengan pasangan sebaiknya jangan pernah ada kata-kata saling melemparkan kesalahan ke pasangan, karena masing-masing haruslah menyadari sejak dini bahwa di sini tidak ada yang sepenuhnya benar dan salah. Masing-masing mempunyai andil yang bisa menyebabkan munculnya masalah ini, maka dari itu keduanya haruslah bersedia mengambil waktu untuk bersama-sama melakukan introspeksi diri (terlebih dahulu). Berusahalah untuk menurunkan amarah yang tadinya sangat menggebu-gebu, maka masing-masing akan mampu mengakui kesalahannya dan ingin memperbaiki keadaan bersama-sama, bayangkan jika anda saling melempar kesalahan pada pasangan, masalah ini justru bukannya akan selesai tetapi berkembang menjadi besar. Daripada mengikuti emosi yang menggebu-gebu maka sebaiknya hindari dan minta waktu untuk menenangkan diri terlebih dahulu agar anda dengannya bisa berpikir jernih.  

Semoga bermanfaat.

Sumber tulisan :