Ada banyak sekali masakan tradisional di Indonesia yang sering menggunakan bumbu berupa biji berbentuk butiran beraroma tajam yang dinamakan ketumbar. Ketumbar membuat aroma masakan menjadi kuat dimana dalam dunia kuliner Nusantara, tidak hanya bijinya saja yang dimanfaatkan tetapi daunnya yang menyerupai daun seledri juga kerap dijadikan sebagai bumbu pelengkap yang penyajiannya dengan cara diiris tipis-tipis dan ditaburkan dalam masakan seperti sop dan salad khas Thailand. Di Thailand, ketumbar diberi nama phak chee dimana jenis yang tumbuh di sini hampir sama dengan yang ada di Indonesia yaitu beraroma tajam dan harum. Pada umumnya tanaman ini tumbuh dengan liar atau dibudidayakan di kebun-kebun daerah dataran rendah dan pegunungan. Ketinggian tanaman ini bisa mencapai 1.3 m. Daunnya berwarna hijau dengan tepian daun yang bergerigi. Memiliki bunga majemuk berbentuk payung tersusun atas mahkota berwarna putih dan merah muda. Untuk buahnya memiliki bentuk bulat berwarna kuning dan jika sudah matang akan rontok. Selanjutnya buah akan dikeringkan dan di sinilah biji buah yang dikeringkan dimanfaatkan sebagai rempah.
Salah satu sajian rumahan yang juga menjadi menu andalan pada rumah makan tradisional di Jawa adalah sate sapi bumbu ketumbar yang menjadi pilihan tepat untuk kategori menu yang dipanggang sebagai menu makan malam. Ketika tiba perayaan Idul Adha, resep sate yang satu ini adalah menjadi lauk favorit semua orang. Berbeda dengan sate lainnya, sate ini menggunakan bahan utama daging sapi muda yang dibalur dengan bumbu semerbak rempah ketumbar ala masakan Nusantara lain pada umumnya. Hasilnya adalah hidangan utama santap makan malam di meja makan yang mampu memancing selera makan anggota keluarga anda untuk menikmatinya dengan segera. Bumbu sate ini berbeda dengan bumbu sate pada umumnya yaitu bumbu kacang untuk sate Ponorogo atau bumbu manis seperti sate asem dan bumbu pedas untuk sate daging campur kelapa, karena sate ini memanfaatkan rempah ketumbar sebagai pelezat bumbu baluran sate yang menciptakan hasil berbeda. Bumbu dasar yang digunakan ada air asam Jawa, ketumbar hingga kecap manis sebagai penyedap rasa. Cara membuat sate ini tidaklah terlalu sulit, cukup lumuri daging sapi yang telah dipotong-potong dengan bumbu halus dan diamkan beberapa menit hingga bumbu meresap barulah dibakar di atas bara api hingga matang.
Resep Sate Sapi Bumbu Ketumbar
Bahan yang digunakan :
- 300 gram daging sapi has luar potong dadu
- 160 ml kecap manis
- 1 sdm ketumbar bubuk
- 2 sdm minyak goreng
- 1 sdm air asam Jawa
- Beberapa tusuk satai dari bambu
- 3 batang daun ketumbar, petik daunnya
Bumbu halus yang digunakan :
- 8 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 4 buah cabai merah dibuang bijinya
- 2 sdm saos tomat
- 2 sdt garam
- Penyedap rasa secukupnya
- ½ sdt merica putih bubuk
- 2 sdm gula merah sisir
Cara mengolahnya :
1/ Lumuri daging sapi dengan bumbu halus, kecap manis, ketumbar bubuk, minyak dan air asam Jawa. Diamkan selama 30 menit.
2/ Tusukkan daging dengan tusuk satai.
3/ Bakar di atas bara api hingga matang sambil sesekali diolesi bumbu. Angkat.
4/ Tata di atas piring saji. Taburi dengan irisan daun ketumbar.
Selamat mencoba.
