Yang dimaksud dengan sel darah merah adalah sekumpulan sel yang terbanyak ada di dalam darah manusia. Dimana diketahui bahwa tubuh setiap harinya memproduksi jutaan sel darah merah. Sel darah merah ini diproduksi di sumsum tulang lalu diedarkan ke seluruh tubuh selama 120 hari. Sel darah merah memegang peranan penting bagi para Bunda yang sedang hamil memasuki trimester terakhir untuk menghindarkan mereka pada resiko sejumlah komplikasi. Sel darah merah ini banyak ditemukan pada beragam jenis makanan yang kaya akan kandungan 5 nutrisi ini dapat membantu para Bunda meningkatkan kadar sel darah merah, antara lain sebagai berikut :
1/ Zat besi di dalam makanan dapat meningkatkan produksi sel darah merah di dalam tubuh Bunda.
2/ Asam folat di dalam makanan membantu menambahkan asupan vitamin B9 atau asam folat ke dalam menu Bunda setiap harinya.
3/ Vitamin B12 di dalam bahan makanan bisa membantu meningkatkan proses produksi sel-sel darah merah.
4/ Tembaga di dalam bahan makanan secara tidak langsung menghasilkan produksi sel-sel darah merah dan sekaligus membantu sel darah merah di dalam tubuh Bunda untuk dengan mudah mengakses zat besi yang dibutuhkan untuk mereplikasi.
5/ Vitamin A (retinol) di dalam bahan makanan mendukung produksi sel darah merah dengan lebih mudah dan cepat.
Jenis Sayuran Penambah Darah
Ada banyak sekali makanan yang bermanfaat sebagai penambah darah untuk tubuh Bunda yang sedang hami. Beberapa diantaranya adalah sayur-sayuran dan turunannya. Beberapa jenis sayuran dan turunannya tersebut di bawah ini memiliki kandungan zat besi dalam jumlah besar yang bagus berfungsi sebagai penambah darah, antara lain sebagai berikut :
1/ Beragam pasta tomat
Di dalam 0,5 mg per cangkir, tomat mentah mengandung sedikit zat besi. Tetapi jika dikerangkan atau dipekatkan maka mereka akan menawarkan jumlah yang jauh lebih besar. Misalnya setengah cangkir (118 ml) dari pasta tomat mengandung sekitar 3,9 mg zat besi atau sekitar 22% dari RDI, sedangkan di dalam 1 gelas (237 ml) saos tomat mengandung sekitar 1,9 mg atau 11% dari RDI. Sayur tomat yang dikeringkan dengan bantuan sinar matahari merupakan sumber sumber vitamin C yang bagus membantu meningkatkan penyerapan zat besi, juga sekaligus sebagai sumber likopen yang hebat dimana antioksidan di dalamnya berhubungan dengan penurunan risiko kulit mudah terbakar.
2/ Kentang dan ubi jalar
Kentang banyak mengandung sejumlah zat besi yang sebagian besar terkonsentrasi di bagian kulitnya. Sebutir kentang berukuran besar yang tidak dikupas (10,5 ons atau 295 gram) menyediakan 3,2 mg zat besi yang merupakan 18% dari RDI. Uibi jalar mengandung lebih sedikit zat besi yaitu sekitar 2,1 mg untuk jumlah yang sama atau 12% dari RDI. Kentang adalah salah satu sumber serat yang paling bagus untuk tubuh dimana 1 porsi bisa memenuhi sekitar 46% kebutuhan vitamin C, B6 dan kalium harian Bunda yang sedang hamil.
3/ Sayuran hijau
Semua jenis sayuran hijau seperti bayam, kangkung, brokoli, pak choi, kacang panjang dan sawi mengandung antara 2,5 sampai dengan 6,4 mg zat besi per cangkir yang dimasak atau sekitar 14 sampai dengan 36% dari RDI. Misalnya saja 100 gram bayam mengandung lebih banyak zat besi yaitu 1,1 kali dari jumlah yang sama dengan menggunakan daging merah dan 2,2 kali lebih dari 100 gram salmon. Juga 3 kali lebih banyak dari 100 gram telur rebus dan 3,6 kali lebih besar dari jumlah daging ayam. Sayuran hijau memiliki bobot yang lebih ringan dimana ada beberapa orang mungkin akan merasa sulit untuk mengkonsumsi 100 gram sayuran hijau mentah. Yang terbaik adalah mengkonsumsinya setelah dimasak. Sayuran hijau kaya akan kandungan zat besi Dalam hal ini, yang terbaik adalah mengonsumsinya dimasak. Sayuran hijau kaya akan kandungan zat besi seperti kubis dan kubis brussel yang menagndung antara 1 dan 1,8 mg per cangkir yang dimasak atau sekitar 6 sampai dengan 10% dari RDI.
4/ Jamur
Beragam varietas jamur tertentu sangat kaya akan kandungan zat besi. Misalnya satu cangkir jamur putih matang mengandung sekitar 2,7 mg atau 15% dari RDI. Jamur tiram dapat menawarkan hingga dua kali lebih banyak zat besi sedangkan jamur Portobello dan shiitake mengandung sangat sedikit zat besi.
5/ Palm hearts
Yang dimaksudkan dengan palm heart adalah sejenis sayuran tropis yang kaya akan kandungan serat, potasium, mangan, vitamin C dan folat. Palm heart adalah sejenis sayuran segar yang banyak mengandung zat besi bisa mencapai angka sekitar 4,6 mg per cangkir atau sekitar 26% dari RDI. Sayuran serbaguna ini dapat dicampurkan ke dalam saos atau dimasukkan ke dalam tumisan, dibuat menjadi salad atau bahkan dipanggang dengan bahan pelengkap favorit Bunda.
Semoga bermanfaat.
ÂÂ
