Secara garis besar yang dimaksud dengan remunerasi adalah pemberian atau pembayaran gaji (payment) yang diberikan kepada seorang pegawai sebagai imbalan atau penghargaan atas pekerjaan / kontribusi yang telah dilakukan pegawai bersangkutan yang sifatnya rutin oleh organisasi dimana pegawai tersebut bekerja. Dengan kata lain remunerasi adalah sesuatu yang diterima oleh seorang pegawai dari tempat dimana mereka bekerja. Di sini remunerasi karyawan / wati erat hubungannya dengan dunia kerja. Remunerasi secara birokrasi berhubungan dengan sistem penggajian tenaga kerja dimana istilah ini bisa diartikan sebagai imbalan berupa uang atau bentuk lainnya yang diberikan kepada tenaga kerja sebagai sebuah penghargaan atau reward. Maka dari itu prosesnya didasarkan atas kinerja dari tenaga kerja atau prestasi yang dikumpulkan dalam membantu perusahaan untuk mencapai tujuan. Pemberian remunerasi didasarkan kepada prinsip atau aturan yang telah ditetapkan di suatu perusahaan.
Definisi Remunerasi Menurut Para Pakar Ekonomi
Seperti diketahui ada beberapa ahli ekonomi yang pernah menyumbangkan pendapatnya mengenai apa itu remunerasi, diantaranya adalah sebagai berikut :
1/ Oxford American Dictionaries
Menurut pendapat dari Oxford American Dictionaries menjelaskan bahwa remunerasi menggambarkan sebuah kondisi suatu perusahaan membayar seseorang atas jasa yang telah diberikan atau pekerjaan yang sudah diselesaikan.
2/ Kamus Besar Bahasa Indonesia / KBBI
Yang kedua adalah definisi yang disumbangkan oleh KBBI yaitu remunerasi merupakan pemberian imbalan / hadiah / penghargaan kepada seseorang atas jasa-jasanya dan kontribusinya pada sebuah organisasi atau perusahaan.
3/ Mochammad Surya
Menurut pendapat dari Mochammad Surya (2004) memberikan pengertian dari remunerasi adalah segala sesuatu yang diterima oleh seorang pegawai sebagai salah satu bentuk imbalan atas kontribusi yang telah mereka ia berikan kepada organisasi / perusahaan dimana tempat ia bekerja.
4/ Komarrudin (1983)
Menurut pendapat yang dikeluarkan oleh Komarrudin memberikan penjelasan tentang remunerasi adalah salah satu bentuk pemberian balas jasa atau hadiah tertentu atas jasa-jasa yang sudah dipergunakan.
5/ Jerry M. Rosenberg
Menurut Rosenberg (1983) memberikan penjelasan tentang makna yang terkandung dalam kata remunerasi adalah upah dan semua bentuk manfaat finansial lainnya yang diberikan oleh sebuah organisasi kepada pegawainya atas pekerjaan tertentu atau prestasi yang telah dikerjakan.
Faktor Yang Mempengaruhi Remunerasi
Masing-masing perusahaan mempunyai sistem remunerasi yang berbeda-beda tergantung sistem kerja yang berlaku di dalam perusahaan tersebut. Juga besarnya tingkat remunerasi di dalam suatu organisasi / perusahaan dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain sebagai berikut :
- Campur tangan pemerintah.
- Tingkat risiko pekerjaan.
- Biaya hidup.Serikat buruh.
- Peranan perusahaan.
- Kemampuan dan keterampilan tenaga kerja.
- Tingkat kemampuan perusahaan.
- Tingkat permintaan dan penawaran tenaga kerja.
Secara garis besar, dikenal 3 faktor terpenting yang menjadi landasan dalam menentukan tingkat remunerasi pegawai di dalam sebuah perusahaan / organisasi adalah sebagai berikut :
1/ Kinerja
Prestasi kerja seseorang atau kinerja, tim atau organisasi di dalam mencapai sasaran kerja akan berpengaruh pada remunerasi. Hasil kinerja yang bagus akan menjadi pertimbangan bagi perusahaan bersangkutan dalam memberikan imbalan kepada para pegawainya misalnya melalui insentif atau bonus.
2/ Kompetensi Individual
Masing-masing orang mempunyai kompetensi di bidang tertentu yang berhubungan dengan pekerjaan yang sedang dilakukan. Kompetensi di bidang tertentu inilah yang menjadi sebuah persyaratan dan faktor penilaian dalam menentukan tingkat remunerasi. Pada umumnya faktor ini akan diperhitungkan berupa imbalan tambahan pendapatan yang akan diterima dalam bentuk tunjangan atau intensif.
3/ Jabatan / Posisi
Masing-masing fungsi jabatan atau posisi mempunyai tingkat kontribusi terhadap perusahaan bersangkutan. Nilai kontribusi dari masing-masing fungsi jabatan dilihat dari tingkat kemampuan, kemampuan pemecahan masalah dan tanggungjawab.
Tujuan Pemberian Remunerasi
Merujuk pada definisi di atas maka selanjutnya bisa dilihat bahwa tujuan dilakukannya remunerasi karyawan secara umum adalah untuk bisa memberikan apresiasi terhadap para pegawai atau tenaga kerja yang menyimpan kinerja bagus dalam perusahaan. Adapun beberapa tujuan remunerasi antara lain sebagai berikut :
1/ Menciptakan tata kelola perusahaan yang bagus
Dengan adanya penerapan remunerasi yang optimal justru akan menghasilkan keuntungan atau pendapatan yang besar bagi perusahaan atau bisnis melalui pemanfaatan modal yang seefektif mungkin. Karena bagi suatu bisnis yang kurang mampu mempertahankan anggotanya justru akan membuat pengeluaran menjadi membengkak saat melakukan perekrutan.
2/ Meningkatkan kesejahteraan SDM
Yang kedua adalah meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja yang nantinya akan berdampak pada peningkatan produktivitas dalam bekerja. Diharapkan akan berpengaruh bagus terhadap tenaga kerja di dalam perusahaan bersangkutan yaitu mendapatkan hidup yang sejahtera dan bisa bekerja lebih optimal dibandingkan tenaga kerja yang kurang sejahtera.
3/ Menciptakan persaingan positif
Adanya sistem remunerasi akan menciptakan persaingan yang sifatnya positif antar tenaga kerja dalam perusahaan. Remunerasi akan memperlihatkan mana tenaga kerja yang rajin dan mana yang kurang rajin. Pemberian remunerasi sangat penting untuk diperhatikan guna memotivasi tenaga kerja agar terus bisa mengembangkan dirinya dan menciptakan persaingan yang positif.
4/ Memelihara sumber daya manusia yang produktif
Remunerasi diberikan sebagai salah satu upaya untuk memelihara tenaga kerja yang mempunyai kualitas kerja yang bagus agar tidak berpindah ke perusahaan lainnya. Ini erat hubungannya dengan kompetisi kepemilikan tenaga kerja terbagus dan untuk mencegah adanya KKN dalam perusahaan.
5/ Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
Yang terakhir adalah terciptanya sumber daya manusia / SDM yang berkualitas. Adanya pemberian remuenrasi akan mendorong tenaga kerja untuk meningkatkan kualitas kerjanya.
Unsur Yang Ada Dalam Remunerasi Karyawan
Secara garis besar ada beberapa unsur utama remunerasi di dalam sebuah perusahaan. Berikut penjelasannya.
1/ Upah
Upah seringkali disamakan dengan gaji. Meskipun antara upah dan gaji terkesan sama namun keduanya mempunyai pengertian yang berbeda-beda. Dalam hal ini upah adalah suatu imbalan yang diterima oleh tenaga kerja berdasarkan hitungan waktu yang tetap misalnya upah per jam, per hari, per proyek dan lain-lainnya.
2/ Gaji
Gaji di sini bisa didefiniskan sebagai suatu imbalan yang diperoleh oleh tenaga kerja dalam kurun waktu tertentu (harian, mingguan atau bulanan) tanpa memperhatikan tingkat produktivitas kerjanya.
3/ Komisi
Komisi atau bonus merupakan bentuk imbalan yang umumnya diberikan kepada para pegawai perusahaan melalui perhitungan prosentase hasil penjualan. Bonus yang akan diberikan berdasarkan atas keampuan pegawai untuk mencapai target.
4/ Kompensasi
Kompensasi erat hubungannya dengan keseluruhan yang diterima oleh tenaga kerja baik dalam berupaya fisik ataupun non fisik. Dalam beberapa hal, kompensasi seringkali tidak dikenai pajak pendapatan.
Indikator Dalam Pemberian Remunerasi
Ada beberapa hal yang digunakan sebagai indikator dari remunerasi yang memegang pengaruh besar terhadap tenaga kerja. Perusahaan wajib memperhatikan indikator berikut ini :
- Remunerasi yang diberikan pihak perusahaan kepada para tenaga kerja harus sesuai dengan kontribusi terhadap perkembangan bisnis atau perusahaan. Ini diadasrkan dari tinggi rendahnya pemberian remunerasi dari suatu perusahaan.
- Remunerasi hanya dibutuhkan untuk diberikan kepada tenaga kerja yang mempunyai kemampuan atau keahlian yang berhubungan dengan perkembangan bisnis.
- Memberikan kenaikan gaji. Memberikan kenaikan gaji untuk para staf yang layak menerimanya merupakan salah satu cara terbagus untuk menjaga kinerja dan loyalitas pegawai. Tak bisa dipungkiri bahwa peningkatan gaji para pegawai bisa memberikan dampak besar kepada kinerja para pegawai. Kualitas para pekerja di sebuah perusahaan bisa dilihat dari besaran gajinya.
- Memberikan bonus bagi para karyawan yang berprestasi. Dalam hal ini pemberian bonus kepada para pegawai yang berprestasi adalah menjadi hal yang sangat wajar dan sering dilakukan oleh banyak perusahaan. Dengan pemberian bonus maka akan menumbuhkan semangat kerja, dedikasi dan loyalitas di dalam diri para pegawainya.
- Gaji karyawan yang sesuai kinerja. Untuk para pegawai yang bertanggungjawab terhadap pekerjaan berat dan beresiko maka sudah sewajarnya memperoleh remunerasi yang jumlahnya lebih besar. Juga terhadap para pegawai yang bekerja lebih cepat dan tepat serta bisa berkolaborasi dalam pengembangan perusahaan sangatlah pantas diberikan pendapatan tambahan. Penghargaan dalam bentuk remunerasi dan gaji yang memadai kepada para pegawai merupakan salah satu cara yang sering dilakukan oleh organisasi guna menjaga pegawainya agar tidak mudah berpindah tempat kerja.
Setelah anda selesai mempelajari tentang remunerasi karyawan/wati dalam sebuah perusahaan tersebut di atas maka untuk kemajuan suatu bisnis yang sedang berkembang maka perlu dipertimbangkan adanya remunerasi.
Semoga bermanfaat.
ÂÂ
