Populasi manusia di bumi terus mengalami peningkatan jumlah yang cukup besar setiap tahunnya. Ini terjadi di negara – negara yang berkembang dimana biasanya disertai perpindahan penduduk dari daerah pedesaan menuju ke perkotaan yang menjadi salah satu bukti semakin banyaknya jumlah penduduk di dunia. Di kota – kota besar banyak dijumpai gedung – gedung bertingkat yang difungsikan sebagai tempat tinggal oleh sebagian besar orang yang memutuskan untuk menetap di daerah perkotaan karena banyaknya jumlah penduduk yang menyebabkan ketersediaan lahan kosong guna dijadikan sebagai tempat tinggal menjadi sangat langka. Tak mengherankan terjadilah kepadatan jumlah penduduk di daerah perkotaan tersebut.
Tentu saja kepadatan yang terjadi di daerah perkotaan menjadi masalah tersendiri yang mesti dihadapi oleh penduduk yang tinggal di sana. Inilah yang menyebabkan daerah perkotaan rentan terjadi polusi udara, polusi suara hingga polusi cahaya. Sehingga mau tidak mau pemerintah wajib memikirkan penyelesaian permasalahan ini. Seperti dengan membuka lahan baru demi untuk membangun kompleks perumahan sebagai sarana tempat tinggal warga masyarakat dari luar kota.
Lahan – lahan kosong saat ini tersedia dalam jumlah yang kurang cukup memadai untuk difungsikan sebagai tempat tinggal, meskipun demikian tidak semua lahan yang tersedia akan mampu menampung populasi penduduk yang kian tahun meningkat tajam. Sehingga menyebabkan pemerintah mengambil keputusan untuk membuka saja lahan perhutanan sebagai salah satu bentuk yaitu pengalihan fungsi lahan hutan menjadi daerah perumahan. Hal ini bisa menimbulkan sisi positif dan juga sisi negatif dari beberapa pihak.
Nah apa sajakah yang menjadi dampak positif dan negatif dari pengalihan lahan hutan untuk perumahan, simak penjelasan kami tersebut di bawah ini.
Dampak Positif Dari Pengalihan Lahan Hutan Untuk Perumahan
1/ Menjadi terbukanya investor yang berasal dari segala bidang.
2/ Diharapkan mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru.
3/ Diharapkan mampu meningkatkan taraf hidup di dalam masyarakat.
4/ Kepadatan penduduk di daerah perkotaan menjadi berkurang.
5/ Meningkatkan pendapatan masyarakat.
Â
Dampak Negatif Dari Pengalihan Lahan Hutan Untuk Perumahan
1/ Hilangnya lahan – lahan yang difungsikan sebagai lahan pertanian dan perkebunan.
2/ Menghilangnya daerah resapan air hujan karena telah tertutup oleh perumahan, jadi kemungkinan air hujan yang menyerap ke dalam tanah tidak terlalu banyak dan sebagian besar hanya akan terhanyut terbawa sungai. Air hujan yang terserap ke dalam tanah menjadi sedikit yang menyebabkan ketersediaan air tanah menjadi berkurang.
3/ Terjadinya pencemaran lingkungan.
4/ Menimbulkan bencana alam.
Untuk memajukan suatu bangsa tidaklah mudah dilakukan. Akan ada dampak positif dan negatif yang kemungkinan besar bisa terjadi di masa depan. Tetapi jika telah dirancang dengan melakukan perencanaan yang baik dan sesuai dengan prosedur maka setidaknya hal ini akan bisa mengurangi efek negatif dari membangun perumahan di lahan – lahan hutan.
Demikian kami menjelaskan dengan singkat mengenai dampak pengalihan lahan hutan unuk perumahan yang dirangkum dari berbagai sumber berita. Semoga berguna bagi para pembaca artikel ini.
