Lakukan 5 Cara Berikut Demi Menghemat Air di Musim Kemarau

Sudah mulai memasuki musim kemarau, satu hal yang perlu diwaspadai adalah stok air tanah serta air dari penyaluran PDAM yang berkurang.

Musim kemarau bisa dikatakan sebagai musimnya berhemat. Bukan berhemat uang jajan ataupun berhemat listrik, tapi berhemat air.

Air sebagai sumber utama penjamin kelangsungan hidup umat manusia adalah suatu zat yang memang sangat-sangat penting bagi kita. Tanpa air, tidak akan ada yang namanya kehidupan.

Di bulan keenam tahun 2019 ini, sebagian wilayah Indonesia sudah mulai memasuki musim kemarau. Alhasil, stok air tanah yang biasanya diisi ulang dengan hujan sudah berhenti. Bahkan produksi air PDAM pun sekarang tidak sebanyak seperti biasanya.

Kita sebagai rakyat Indonesia yang bertempat tinggal di wilayah yang terdampak kemarau, tentu kita harus mulai berhemat air karena kita tidak tahu kapan air tanah di tempat kita tinggal akan habis, kapan produksi air PDAM tidak bisa memenuhi kebutuhan air masyarakat lagi atau kapan hujan mulai turun lagi.

 

Di bawah ini adalah 5 cara berhemat air yang bisa kita lakukan demi menjaga kemungkinan-kemungkinan yang tidak kita inginkan selama musim kemarau ini.

 

 

1. Hemat Air Ketika Mencuci Piring

Kebanyakan dari kita biasanya mencuci piring sambil membiarkan keran air tetap berjalan. Entah karena malas atau alasan lainnya, cara mencuci piring seperti itu adalah cara yang salah.

Cara yang benar mencuci piring sambil berhemat air adalah dengan membasahi semua piring ataupun gelas kotor kemudian matikan keran air dan lap semua piring kotor menggunakan sponge atau lap yang sudah menggunakan sabun pencuci piring.

Setelah itu barulah basuh semua piring tersebut dengan air dari keran dengan bukaan setengah atau seperempat.

 

 

2. Batasi Penggunaan Air untuk Menyiram Tanaman

Menyiram tanaman itu memang penting karena selain memperindah halaman kita, tanaman juga memproduksi oksigen untuk kita bernapas. Tapi kita juga harus lihat situasi sekitar kita. Apalagi kalau sedang krisis air, menyiram tanaman itu merupakan hal yang malah mungkin merugikan.

Jika memang menyiram tanaman itu adalah hal yang wajib bagi Anda, mungkin Anda bisa menyiram tanaman tersebut dengan air yang terbuang ketika kita mandi. Caranya yaitu dengan menyiapkan ember disebelah kita ketika kita mandi.

Ketika kita mengguyurkan air ke badan kita, sebagian air tersebut akan terkumpul di ember yang sudah kita siapkan tadi.

Jorok? Ah tidak juga. Ini kan merupakan salah satu cara agar tetap bisa menyiram tanaman sambil berhemat air.

 

 

3. Kurangi Waktu Mandi

Mandi itu memang penting. Namun Mandi menjadi kalah penting dari berhemat air ketika wilayah tempat kita tinggal sedang krisis air bersih.

Oleh karena itu, jalan satu-satunya agar tetap bisa bersih namun tetap berhemat air adalah dengan mengurangi waktu kita mandi di kamar mandi, serta mengurangi jumlah kita mandi setiap harinya.

Mungkin yang biasanya kita mandi dengan waktu 20 hingga 30 menit, bisa dikurangi sampai 10 hingga 15 menit saja. Atau yang biasanya mandi 2-3 kali sehari bisa dikurangin menjadi 1 kali sehari atau 2 kali sehari jika jarang berkeringat atau jarang keluar rumah.

 

 

4. Jangan Gunakan Gayung

Terus terang, mandi menggunakan gayung itu umumnya jauh lebih boros ketimbang mandi dengan mengguyurkan air ke tubuh kita menggunakan gayung. Hal tersebut dikarenakan air yang mengguyur tubuh kita dilempar sekaligus dalam jumlah banyak ketimbang ketika kita menggunakan shower.

Oleh karena itu, jika sedang mengalami krisis air di wilayah tempat kita tinggal, gunakanlah shower untuk mandi karena dengan menggunakan shower untuk mandi, kita telah menghemat hingga 70 persen air yang kita gunakan untuk mandi setiap harinya.

 

 

5. Jangan Gunakan Mesin Cuci untuk Baju yang Sedikit

Jika Anda menggunakan mesin cuci untuk mencuci pakaian, pastikan Anda mencuci pakaian kotor yang menggunung. Jangan hanya empat atau lima helai pakaian langsung menggunakan mesin cuci. Karena selain boros listrik, melakukan hal tersebut juga boros air.

Jangan lupa juga gunakan juga produk deterjen yang sekali bilas agar menghemat air dalam jumlah besar, ketimbang menggunakan deterjen biasa yang umumnya membutuhkan waktu bilas hingga tiga kali.

 

 

Itulah 5 cara berhemat air yang bisa kita lakukan sehari-hari yang tidak hanya harus dilakukan ketika musim kemarau saja, tapi di musim-musim lainnya. Mari mulai berhemat!!! -BB-