Asyiknya Wisata Ikan di Desa Wisata Bokesan,Ngemplak,Sleman,Yogyakarta

        Ketika berwisata di daerah Yogyakarta tak ada salahnya mampir ke desa wisata yang ada di daerah Ngemplak ,Sleman yaitu Desa wisata Bokesan yang dikenal dengan tambak ikan yang eksotis bagaimana tidak hampir semua  wilayah desa ini  terdiri tambak ikan atau sekitar 95%   kolam ikan .Desa wisata Bokesan berada di Dusun Bokesan,desa Sindumartani,kecamatan Ngemplak,Sleman,Yogyakarta diselatan lereng gunung Merapi .

 

      Desa wisata Bokesan dikenal sebagai  tambak ikan luas hampir 95% memiliki kolam ikan dengan berbagai jenis ikan mulai ikan lele,gurami dan lainnya.Areal kolam ikan yang luas menghiasi wilayah desa wisata Bokesan menjadi daya tarik wisatawan tersendiri juga menjadi nilai ekonomi plus tersendiri bagi masyarakat setempat.Wilayah desa wisata Bokesan ini memang unik,memiliki cirikhas yang tak biasa berbeda dengan desa-desa yang ada diwilayah Ngemplak dimana sebagian besar wilayah desa ini 60% dijadikan sebagai kolam ikan.

 

     Desa wisata Bokesan yang sebagian besar wilayahnya kolam ikan membuat desa ini dikenal sebagai pusat pembibitan ikan tak heran wilayah desa Bokesan memiliki pasar ikan sendiri yang tidak dimiliki desa lain disekitar Bokesan.Budidaya ikan didesa ini telah berlangsung sejak 1989 berawal dijadikannya tempat praktek lapangan kerja oleh sekolah umum perikanan dari Bogor.Semenjak itu masyarakat setempat mendirikan kelompok tani Mino Ngremboko kemudian dari inilah budidaya ikan dimulai sekarang dan menghantarkan desa ini menjadi desa wisata Bokesan hingga sekarang  .

 

      Desa wisata Bokesan berbeda dan memiliki ciri khas budidaya ikan dan kolam ikan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan belajar,mengeksplorasi mengenal lebih dekat budidaya berbagai jenis ikan mulai mujair,lele dan lainya mulai pembenihan,pembesaran ikan,pembuatan ikan,pengolahan ikan dengan berbagai kuliner  olahan ikan bercita rasa tinggi menggugah selera.Budidaya ikan di desa Bokesan ini dikenal tidak saja didaerah Sleman tetapi telah dikenal sampai  daerah Papua,Gorontalo dan lainnya ,meski awalnya sempat fakum 2 tahun namun saat ini 90 % warga  Bokesan siap berpartisipasi  menjadi desa wisata .

   

         Kini wisatawan dapat berekspolarasi lebih leluasa di desa ini sambil belajar budidaya ikan wisatawan dapat belajar wirausaha seperti industri bumbu agar wisatawan tidak hanya mengambil hasil ikannya saja tetapi bisa membakar,memasak langsung ditempat ini  .Wisatawan juga dimanjakan panorama alam pedesaan yang asri sambil belajar bertani dan mengenal lingkungan  bagaimana menjaga kelestarian air dengan mengetahui tentang jenis tanaman yang baik peresapan air.Wisatawan juga menikmati sensasi arena  outbound dikolam renang yang ada di Bokesan yang mengasyikkan .

 

       Selain itu ,wisatawan dapat melihat dari dekat berbagai prosesi upacara adat yang unik memberi pengalaman tak terlupakan pada wisatawan.Ketika rasa lelah wisatawan dapat menginap diberbagai homestay yang nyaman di Bokesan sambil menikmati suasana pedesaan asri yang tak terlupakan