Perayaan imlek bagi warga keturunan Tionghoa di Indonesia memang sudah berlalu beberapa hari yang lalu. Kemeriahan dan kegembiraan tentu melingkupi seluruh anggota keluarga suku Tionghoa yang merayakan. Berbagai tradisi pun mungkin sudah dilakukan untuk menyambut event yang hanya satu kali dalam setahun ini. Meskipun perayaan imlek sudah berakhir, namun atmosfer imlek itu sendiri belum hilang karena adanya perayaan Cap Go Meh. Perayaan ini diadakan 15 hari setelah imlek itu sendiri. Dilihat dari namanya, cap artinya sepuluh, go yang artinya lima, dan meh memiliki arti malam. Jadi perayaan cap go meh sendiri dilakukan pada malam bulan purnama pertama di tahun yang baru. Seringnya, keluarga Tionghoa merayakan cap go meh bersama-sama dengan keluarga besar dan menikmati hidangan yang disajikan pada perayaan ini. Ingin tahu makanan apa saja yang wajib hadir pada perayaan cap go meh? Yuk, kita cari tahu!
Kue Lapis Legit
Siapa yang tidak tahu kue yang satu ini? Rasanya yang manis dan legit membuat setiap lidah ingin mencicipinya terus menerus. Tidak hanya enak, ternyata kue ini dijadikan salah satu makanan wajib di acara cap go meh. Kue yang memiliki tekstur berlapis ini selalu dihadirkan pada perayaan cap go meh karena melambangkan kehidupan setelah tahun baru yang diharapkan mendapatkan berkat yang berlapis-lapis dan manis.
Onde – onde
Salah satu kudapan khas Indonesia yang berbentuk bulat ini merupakan salah satu snack yang akan dijumpai di perayaan cap go meh. Umumnya, onde-onde memiliki isian kacang hijau yang sudah dihaluskan. Namun, di perayaan cap go meh, anda bisa menemukan onde-onde dengan varian isian, seperti salah satu contohnya ketan hitam. Onde-onder dimasak dengan bahan utama tepung ketan yang akan lengket teksturnya jika dikonsumsi. Hal ini melambangkan harapan hubungan keluarga semoga semakin erat dan tidak tercerai berai di tahun yang baru.
Kue Kranjang
Kue krangjang atau kue ranjang merupakan menu wajib yang selalu ada dari perayaan imlek hingga cap go meh. Kue krangjang umumnya berwarna coklat atau kadang kehitaman, namun seiring berjalannya waktu, produsen kue kranjang sendiri memberikan inovasi dengan membuat kue kranjang berwarna-warni. Ada yang berwarna hijau, merah muda, kuning, dan masih banyak lagi. Selain itu, tekstur yang lengket dari kue kranjang ini memiliki satu simbol yang diyakini oleh masyarakat Tionghoa. Hal ini melambangkan kerekatan dalam keluarga, diharapkan hubungan keluarga seperti kue kranjang yang lengket.
Lontong Cap Go Meh
Sesuai dengan namanya, longtong cap go meh adalah salah satu makanan yang tidak boleh ketinggalan dalam perayaan cap go meh itu sendiri. Menurut sejarah, lontong cap go meh hanya dirasakan atau diadakan pada keluarga keturunan Tionghoa di pulau Jawa. Hal ini dikarenakan adanya perpaduan budaya antara Cina dan Jawa yang dihadirkan melalui sebuah menu makanan, yaitu lontong cap go meh. Selayaknya menu lontong opor yang selalu hadir dalam perayaan Idul Fitri, lontong cap go meh memiliki isian lontong, opor ayam, sambal goreng ati, sayur labu siam, lengkap dengan kerupuk udang.
Sudah siap menyambut perayaan cap go meh dengan berbagai makanan wajibnya? Selain menikmati setiap kudapan yang ada, pastikan anda mengetahui makna dari setiap makanan tersebut sehingga ada harapan baru yang dipanjatkan di setiap gigitan.
