5 Tips Memilih Nama Domain yang Baik dan Bagus

Memilih nama domain yang baik dan bagus menjadi sebuah  keharusan buat para pebisnis online. Bukan hanya para pebisnis online, mereka yang membangun blog pribadi atau membangun sebuah situs juga wajib memperhatikan masalah nama domain ini.

Saya juga punya pengalaman tentang hal ini. Waktu itu saya iseng mencoba membuat blog. Tapi nama blog tersebut cukup panjang sehingga jarang diingat orang. Akhirnya saya tinggalkan itu blog.

Saya kemudian membangun blog dengan nama domain yang lebih ramah. Hal ini sangat penting karena nama domain akan mempresentasikan apa yang ingin kita tampilkan.

Lalu, bagaimana memilih nama domain yang bagus? Nah berdasarkan pengalaman saya serta penelusuran di berbagai situs online, saya akan berikan tips tentang bagaimana seharusnya Anda memilih nama domain untuk situs Anda.

Berikutn tipsnya.

 

1. Pakailah Nama Domain yang Mudah Diingat

Sekali lagi, ini yang sangat penting untuk diperhatikan ketika Anda memilih nama sebuah blog. Sangat disarankan untuk menggunakan nama blog yang mudah diingat.

Tujuannya agar ketika Anda mempromosikan nama blog Anda kepada orang lain, mereka akan mudah mengingat dan mengetiknya.

Contoh paling mudah, yah nama domain situs ini (Plimbi.com) sangat mudah diingat orang dan ketika orang mengingat nama ini, mereka akan langsung kepikiran situs yang bisa menghasilkan uang dengan hanya menulis tulisan.

Tips dari saya, pilih lah nama domain dengan maksimal tiga suku kata (dua suku kata malah lebih baik). Untuk blog pribadi, hal ini sangat mudah.

Misal, nama saya “Hilman”, nama ini bisa digunakan untuk domain. Tapi biasanya sudah ada yang menggunakan. Karena itu cobalah dengan menambahkan nama panggilan seperti  Kang Hilman dan menjadi Kanghilman.com atau mashilman.com.

Untuk blog bisnis, bisa juga menggunakan tambahan suku kata lain agar lebih mudah diingat. Semisal, blog untuk parfum. Bisa saja tambahkan menjadi “Mbakparfum.com’, “separfum.com” atau sejenisnya.

Yah, tapi ingat harus cek dulu yah apakah nama domain sudah tersedia atau tidak.

 

2. Nama Domain Harus Disesuaikan dengan Konsep  

Tips yang kedua adalah tentang memilih nama domain yang tepat dengan konsep yang akan ditampilkan. Misalnya, jika Anda ingin berjualan kursi kantor, Anda bisa menggunakan nama domain yang sesuai, semisal “kursikantor” kursiproduktif” atau yang lebih mudah diingat seperti “kursimu” kursikita” “sikursi, dan sebagainya.

Anda juga bisa mencari kata kunci terlebih dulu untuk mencari nama domain yang tepat. Misal Anda menggunakan kata “murah” dibelakang produk Anda. Contohnya “sikursimurah.com” atau “kursipalingmurah.com”. Memang akan panjang tapi sesuai dengan kata kunci pencarian.

 

3. Hindari Penggunaan Nama dengan kata yang cenderung SARA atau Porno

Google punya sistem yang lebih baik dalam mengindeks situs-situs atau nama domain. Salah satunya adalah tidak membiarkan situs dengan nama yang cenderung SARA atau kata yang berbau porno diindeks di Google. Bahkan Google melakukan blacklist terhadap situs-situs demikian, termasuk situs judi.

Karena itulah, meskipun situs Anda misalnya bukan tentang hal-hal tersebut, sebaiknya hindari kata-kata tersebut. Contoh mudah, sangat sedikit situs judi yang memakai nama domain mengandung kata “judi”. Itu karena Google mudah melakukan blacklist terhadap nama domain tersebut.

 
 4. Sebaiknya Gunakan TLD Ekstensi .com

Dalam ranah domain, dikenal istilah seperti TLD yang artinya Top Level Domain. Istilah ini mengacu pada esktensi seperti .com, .co, .net, .org, dan sebagainya. Ada juga istilah SLD ata Second Level Domain yang mengacu pada ekstensi sepert web.id, ac.id, dan lain sebagainya.

Nah, diantara banyaknya jenis ekstensi tersebut, sebaiknya pilih nama domain TLD dengan ekstensi.com. Mengapa harus .com? Ini karena banyak orang yang mengakses situs selalu mengikut akhiran .com dibandingkan ekstensi lainnya.  

Jika ketika mendaftar nama domain, dengan ekstensi .com, maka boleh Anda menggunakan TLD lainnya seperti .net, atau .co. Anda juga bisa menggunakan country code top-level domain seperti co.id atau .id sekalian.

Oh yah, Country code top-level domain dengan ekstensi .id dibanderol dengan harga yang mahal untuk satu tahunnnya. Dan untuk memudahkan Anda mencari ketersediaan nama domain, Anda bisa cek melalui situs www.domainsbot.com.

 

5. Membeli Domain dari Registrant Kredibel dan terpercaya

Oh yah, untuk mendapatkan sebuah nama domain, Anda harus membelinya dari penyedia registrant domain.  Nah, usahakan untuk memilih penyedia registrant domain yang terpercaya dan kredibel.  

Ada banyak penyedia yang terpercaya, baik dalam negeri maupun luar negeri. Anda bisa mudah mencarinya sekaligu Anda juga bisa langsung membeli layanan hosting dari mereka.

Lima tips dari saya tersebut mudah-mudahan membantu Anda yang sedang menbangun sebuah website atau situs. Semoga membantu.