5 Alasan Anda Harus Lebih Banyak Menulis Dibandingkan Membaca

Sudah menuliskah Anda hari ini? 

Kalau belum,, coba tulislah apapun. Tentang diri Anda, tentang pendapat Anda terhadap lingkungan, atau tentang apapun. 

Sulit? 

Ini kuncinya. 

Jangan terlalu banyak berpikir. Tulis! Tulis! Dan Tulis! 

Mengapa saya menekankan kepada menulis? Padahal membaca pun merupakan kegiatan positif. 

Ini Jawabannya. 

Jika Anda senang membaca, itu adalah hal yang bagus. Tetapi akan lebih baik jika Anda juga berbagi apa yang Anda baca. Atau Anda memiliki pendapat terhadap apa yang Anda baca. Caranya jelas dengan membuat tulisan. 

Anda yang tidak senang membaca pun bisa terangsang ketika Anda rajin menulis. 

Dosen ketika dulu saya kuliah pernah berkata 

“Kalau ingin rajin membaca menulislah. Kalau ingin rajin menulis, membacalah!” 

Mengingat budaya baca di Indonesia kita sangat rendah, maka untuk bisa meningkatkannya adalah dengan cara menulis. 

Jangan berpikir tidak ada untungnya dari menulis. Di era informasi yang sekarang sekarang ini, menulis menjadi sebuah pekerjaan yang menarik dan banyak dicari. 

Setidaknya, dengan Anda rajin menulis, Anda akan lebih banyak membaca. Tidak hanya membaca judul sebuah artikel saja tetapi juga isinya. 

Kalau masih ragu betapa pentingnya menulis, berikut 5 alasan yang membuat Anda harus menulis dibanding jadi pembaca saja. 

 

1. Menuangkan Pikiran dan Pendapat

Dengan menulis, ide apapun yang ada di dalam kepala Anda tidak lagi terpendam. Anda bisa mengungkapkan berbagai konsep, ide, pendapat, dan juga ulasan apapun terhadap apa yang Anda lihat dan alami. 
Tidak lagi jadi pikiran di dalam otak Anda yang seolah-olah hanya bicara pada diri Anda sendiri. Rangkum semua ide itu untuk menjadi sebuah tulisan yang menarik dan berbagi pendapat dengan lebih banyak orang. 

 

2. Merangsang Untuk Lebih Banyak Membaca 

Sudah disebutkan sebelumnya, jika Anda rajin menulis maka Anda akan gemar sekali membaca. Karena itu, jika Anda suka membaca, maka mulailah menulis. 

Tidak perlu yang susah-susah. Anda bisa memulai dengan cara membuat tulisan yang mengomentari tulisan lain di situs berita. 

Misalnya, ada berita yang memuat tentang musibah asap di Indonesia. Anda bisa membuat opini tentang peristiwa tersebut. Atau Anda bisa mengomentari konten berita tersebut. 

Tentu saja tulisan komentar tidak sama dengan mengomentari langsung yang sifatnya pendek. 

Selain itu, Anda juga bisa menulis berbagai peristiwa. Misalnya, kemenangan Persib di ajang Piala Presiden 2015. Anda bisa menuliskan alasan-alasan Persib bisa menjadi juara. 

Setelah itu, Anda akan lebih banyak informasi dan menggali banyak hal. Bisa jadi, nanti Anda nanti malah banyak membaca buku berkualitas dan bukan konten media di internet saja. 

 

3. Bisa Diskusi Lebih Cerdas di Media Sosial 

Di media sosial sedang ramai konten panjang yang banyak dibagikan. Kenapa Anda tidak mencobanya dengan cara ini? 

Daripada menulis tentang perasaan atau hanya komentar sekilas, lebih baik Anda membuka ruang diskusi dengan berbagi pendapat di media sosial. 

Tidak perlu memikirkan masalah ejaan atau kalimat terlebih dulu. Yang penting Anda menulis tentang pendapat Anda di media sosial. 

Langkah ini akan membuka ruang diskusi sehingga Anda bisa berdiskusi cerdas dengan banyak orang dan tidak lagi sekadar komentar kasar yang tak bernalar. 

4. Lebih Kreatif 

Menulis adalah proses kreatif. Apapun, yang anda tulis, itu merupakan proses penciptaan kreatif Anda. Dan dengan menulis, Anda sudah membuka aktivitaas Anda ke arah yang lebih kreatif. 

Anda bisa menulis serius, Anda bisa menulis santai, bahkan Anda juga bisa menulis dengan gaya humor. Semuanya bisa anda lakukan dalam kegiatan kreatif menulis yang Anda lakukan. 

 

5. Bisa Menghasilkan Uang 

Ini yang paling penting, menulis bisa menghasilkan uang. Anda tentunya tahu bahwa penulis bisa membuat buku. Buku tersebut kemudian dijual ke publik. Tentunya Anda bisa mendapatkan keuntungan dari penjualan tersebut. 

Anda pun bisa menjual lepas karya tulisan berbentuk buku Anda langsung ke penerbit. 

Ada juga yang mendapatkan uang dari menulis cerita atau skenario film. 

Terlalu jauh? 

Oke, saat ini menulis di blog pun bisa mendapatkan uang. Bahkan, menjadi pemain media sosial (buzzer) bisa mendapatkan uang. 

Tidak percaya? 

Lihat! Saat ini, banyak blogger yang mendapat keuntungan dari menulis di blog mereka. Atau lihat mereka yang memiliki followers di akun media sosial sering mempromosikan produk tertentu. 

Dan salah satu cara mendapatkan uang dengan mudah, misalnya dengan menulis di Plimbi. Situs tercinta ini mengusung konsep berbagi pendapatan iklan untuk para penulis yang aktif tiap bulannya. 

Nah, itulah lima alasan mengapa Anda harus lebih sering menulis dibandingkan membaca. 

Jadi, mulai sekarang, ayo menulis. Tulis! Tulis! Tulis sekarang juga!.