Ketika berkomputer sehari-hari, copy-paste atau salin-menyalin file adalah hal yang lazim dan sering sekali dilakukan. Standar operasi penyalinan file yang dilakukan biasanya mengeklik kanan pada ikon atau nama file yang ingin disalin, kemudian menggunakan menu Copy dari context menu yang muncul. Nantinya, file tersebut di-paste pada lokasi lain sebagai target penyalinan.
Metode Copy dan Paste pada context menu ini bisa diganti dengan menggunakan tombol CTRL+C dan CTRL+V pada keyboard. Namun begitu, sebenarnya ada cara lain yang bisa Anda gunakan untuk menyalin file, terutama jika Anda memiliki folder target khusus yang Anda jadikan pusat kumpulan file yang Anda salin ke dalam komputer. Cara alternatif tersebut adalah memanfaatkan menu Send To pada context menu file.
Tentang Context Menu dan Menu Send To
Istilah context menu adalah menu yang muncul ketika Anda mengeklik kanan tombol mouse di area-area tertentu Windows. Disebut context menu karena isi menu tersebut memang tidak tetap, berubah-ubah, bergantung “konteksâ€. Konteks yang dimaksud di situ adalah jendela program atau area Windows tertentu. Dengan kata lain, berbeda program atau berbeda jendela Windows, berbeda-beda pula isi menu yang muncul ketika Anda mengeklik kanan pada program atau jendela tersebut. Context menu yang muncul ketika Anda mengeklik kanan pada Desktop misalnya, akan memunculkan beragam pilihan manajemen Desktop, termasuk pilihan jendela pengubahan tema (theme) dan latar belakang Desktop.
Salah satu penggunaan context menu seperti yang disebutkan di awal adalah menu Copy dan Paste (juga menu Cut) yang muncul jika Anda mengeklik kanan ikon atau nama file dalam sistem operasi Windows. Tiga menu itu lazim digunakan untuk operasional penyalinan file.
Selain menu Copy dan Paste, ada menu lain yang bisa Anda gunakan untuk menyalin file. Metode ini utamanya dan optimalnya digunakan jika Anda memang memiliki alamat atau target penyalinan file tertentu. Menu ini adalah Send To. Menu Send To bisa Anda temukan ketika Anda mengeklik kanan ikon atau nama sebuah file di jendela Explorer maupun di bagian lain Windows.
Di dalam menu tersebut terdapat beberapa folder yang menjadi target penyalinan file. Folder-folder itu antara lain Compressed (zip folder), Desktop (as shortcut), Fax Recipient, dan Mail Recipient. Jika Anda mengeklik kanan suatu file kemudian mengarahkan ke menu Send To lalu memilih Documents misalnya, secara otomatis file Anda akan disalin (copy dan paste) ke folder My Documents tanpa melalui proses copy-paste manual dan berpindah-pindah jendela Explorer atau bolak-balik membuka folder.
Praktis? Ya. Bayangkan jika Anda bisa menambahkan beberapa alamat folder lain di situ, yang lazim Anda gunakan sebagai target penyalinan file. Katakanlah folder lagu, atau folder gambar, atau folder master instalasi program dan aplikasi, dan sebagainya. Ketika Anda ingin menyalin suatu file atau folder lagu teman dari media penyimpanan USB (USB flashdrive), Anda cukup mengeklik kanan file atau folder tersebut, arahkan ke menu Send To, lalu klik pada target folder bernama Lagu, misalnya. Tanpa dua kali membuka folder (sumber dan target), Anda telah menyalin file atau folder tersebut ke folder target.
Cara Membuat Target Folder Send To
Pertanyaannya sekarang, bisakah kita menambahkan entri target lain ke dalam menu Send To? Jawabnya, bisa! Dan berikut ini kami berikan langkah-langkahnya.
Pertama-tama, buat atau tentukan folder yang akan menjadi target penyalinan file. Dalam contoh gambar, kami membuat folder baru bernama Target 1. Letakkan folder target ini di mana saja. Jika Anda sudah memiliki folder target sendiri, cukup ingat saja lokasinya. Jika belum silakan buat yang baru.
Selanjutnya, dengan menggunakan Windows Explorer, buka alamat system folder Send To di alamat:
C:\Users\USERNAMEWINDOWS\AppData\Roaming\Microsoft\Windows\SendTo
Ganti bagian "USERNAMEWINDOWS"Â dengan nama akun atau profile log-on Windows Anda.
Di system folder Send To inilah Anda dapat menambahkan entri target folder yang baru atau juga menghapus target folder yang sudah ada.
Sekarang, buat sebuah shortcut baru, yang mengarahkan pada folder Target 1. Caranya, klik kanan pada panel file Windows Explorer. Pada context menu yang muncul pilih New, lalu Shortcut.
Akan muncul Wizard pembuatan shortcut. Di jendela Wizard tersebut, klik tombol Browse untuk membuka jendela pencarian folder target.
Di jendela pencarian folder, buka folder yang ingin Anda jadikan target. Sesuai contoh sebelumnya, kami menggunakan folder Target 1.
Setelah menentukan target folder, jangan lupa klik OK. Anda akan kembali ke jendela Wizard sebelumnya. Klik tombol Next untuk maju ke tahap sebelumnya, lalu klik Finish.
Shortcut target folder baru telah terbuat. Kini, saatnya menguji penyalinan file dengan menu Send To yang baru Anda buat.
Pilih salah satu file yang ingin disalin, kemudian klik kanan untuk membuka context menu. Pilih Send To, lalu klik pada target folder yang Anda buat tadi.
Perhatikan kotak dialog copy progress yang muncul ketika file disalin. Ini tandanya shortcut send-to Anda berfungsi dengan benar.
Untuk mengecek betul atau tidaknya file tersalin, silakan buka kembali folder target yang Anda pilih atau buat sebelumnya. Jika file Anda tersalin dan ada di folder target tersebut, langkah-langkah Anda membuat target baru di menu Send To sudah benar.
Demikianlah tips untuk menambahkan target folder pada menu Send To Windows Explorer dari kami. Selanjutnya Anda dapat membuat sendiri target folder lain sesuka Anda, sesuai keperluan. Selamat mencoba!
