Smartphone berbadan besar tengah menjadi primadona pasar smartphone di dunia beberapa waktu belakangan ini. Sebut saja Samsung GALAXY Note yang pertama kali mempopulerkan smartphone berbodi besar, membuat sejumlah produsen menghadirkan produk dari hasil perpaduan smartphone dan tablet, atau biasa kita kenal dengan sebutan phablet. Nah, mungkin dari Anda selama ini melihat bahwa perangkat phablet memiliki ukuran besar, layar luas dan sisi yang lebih tebal dibanding smartphone. Namun ternyata, di pasar gadget dunia terdapat pula beberapa phablet Android yang hadir dengan sisi ramping. Apa saja itu?
Â
Huawei P8 Max
Phablet Android pertama yang masuk ke dalam jajaran berbodi paling tipis adalah Huawei P8 Max. Phablet ini pertama kali diluncurkan pada bulan April 2015, membawa dukungan bodi berbahan alumunium yang memiliki ketipisan hanya sebesar 6.8 mm saja. Dipadukan dengan dukungan layar dengan bentang seluas 6.8 inch, P8 Max pun menawarkan dukungan spesifikasi canggih lainnya, seperti prosesor Octa Core dari chipset buatannya sendiri, Kirin 930, GPU Mali-T628, RAM berukuran 3 GB, internal storage 64 GB, serta dukungan baterai berkapasitas 4360 mAh.
Â
Sony Xperia Z Ultra
Phablet tertipis yang kedua datang dari brand asal Jepang, Sony, melalui seri Xperia Z Ultra. Phablet ini pertama kali meluncur ke hadapan publik pada bulan Juli 2013, membawa sejumlah spesifikasi unggulan. Dengan sisi yang hanya memiliki ukuran 6.5 mm saja, phablet ini tampil estetik juga sangatlah powerfull. Didalamnya sendiri tersedia dukungan chipset Qualcomm Snapdragon 800 dengan prosesor Quad Core 2.2 GHz, sertifikasi IP58, layar 6.44 inch berteknologi Triluminos display¸konektivitas 4G, serta kemampuan layar yang memiliki dukungan untuk dapat dioperasikan dengan Stylus Pen.
Â
Xiaomi Mi Note Pro
Selanjutnya, phablet tertipis juga datang dari brand asal Tiongkok, Xiaomi. Melalui phablet premiumnya, Mi Note Pro, yang juga menjadi kompetitor kuat bagi Apple iPhone 6 Plus, phablet ini hadir dengan sisi yang hanya berukuran 7 mm saja. Sementara itu, dukungan spesifikasi teknis pada phablet ini pun cukup menarik perhatian, dimana Xiaomi telah menjejalkan layar seluas 5.7 inch beresolusi Quad HD 1440 × 2560 piksel dengan kerapatan 515 ppi, prosesor Quad Core dari chipset Qualcomm Snapdragon 810, RAM sebesar 4 GB, dan rear camera 13 MP dengan sensor Sony.
Â
Apple iPhone 6 Plus
Apple melalui perangkat iPhone 6 Plus pun masuk ke dalam jajaran phablet tertipis di dunia. Perangkat yang menjadi smartphone paling tipis buatan Apple ini hadir menawarkan dukungan layar sentuh dengan bentang seluas 5.5 inch, beresolusi Full HD 1920 x 1080 piksel, dan memiliki kerapatan layar mencapai angka 401 ppi. Dengan sisi yang hanya berukuran 7.1 mm dan memiliki bobot seberat 172 gram, iPhone 6 Plus juga dilengkapi dengan prosesor dual-core 64-bit dari chipset Apple A8, rear camera iSight 8 MP yang juga disertai dengan fitur optical image stabilization dan LED flash two-tone.
Â
Huawei Honor 6 Plus
Phablet tertipis kelima adalah Huawei Honor 6 Plus yang memiliki sisi 0.4 mm lebih tebal dibanding Apple iPhone 6 Plus, yaitu 7.5 mm. phablet ini hadir dengan spesifikasi yang mampuni dikelasnya, seperti layar sentuh berukuran 5.5 inci dengan resolusi Full HD 1920 x 1080 piksel, prosesor octa-core 1.8GHz dengan chipset buatan sang vendor Kirin 925, RAM 3 GB, internal storage 32 GB, kamera belakang dengan sensor sebesar 13 MP yang merupakan terdiri dari dua sensor 8 MP dan prosesor khusus untuk gambar.
Â
Kesimpulan
Bagi Anda yang mencari phablet berlayar besar, didukung spesifikasi terbaik, dan baterai berkapasitas jumbo, kelima phablet diatas dapat dijadikan pilihan. Dari kelimanya, ada beberapa phablet Android yang sudah masuk ke pasar Indonesia, yang diantaranya adalah iPhone 6 Plus yang dijual seharga Rp 10 jutaan, Sony Xperia Z Ultra yang dibandrol Rp 3.5 juta, Huawei P8 Max yang dilabeli harga Rp 7,5 juta serta Honor 6 Plus yang dijual Rp 4 juta. [ARD]
