Mungkin kita semua sepakat kalau kecoa adalah makhluk yang yang menjijikkan dan menjadi momok bagi manusia. Ya, walau sebagian orang ada yang memelihara dan bahkan juga ada yang menjadikannya santapan. Tetapi pada umumnya kecoa merupakan serangga pengganggu manusia. Dia banyak membawa penyakit dan sayangnya, mereka sulit untuk dibunuh. Bagaimana cara membasmi kecoa? Anda mungkin pernah menengelamkannya di toilet, itu tidak akan membunuhnya, mengurungnya tanpa makanan berminggu-minggu itu juga tidak akan membunuhnya. Bahkan terkadang dengan pukulan gulungan koran atau buku juga tidak membunuhnya, hanya membuatnya nampak sekarat. Kebencian manusia pada umumnya ke kecoa sudah terjadi berabad-abad lalu tetapi mereka terus kembali dan terus menghantui kehidupan manusia. Untungnya ada kickstarter yang menciptakan alat baru untuk membalas dendam pada kecoa.
Pada pembahasan cara membasmi kecoa ini kita tidak berbicara mengenai cairan racun, telapak sepatu, atau kapur yang Anda tuliskan ke lantai atau dinding. Ini lebih jahat dan memalukan, teapt sekali untuk membalas dendam atas perbuatan kecoa selama ini pada manusia. Backyard Brains telah mengembangkan modul kecil yang memungkinkan Anda untuk mengambil kontrol impuls saraf kecoa (sepertinya terdengar sangat jahat) dan mengubahnya menjadi budak kecoa cyborg pribadi Anda. Mungkin setelah penemuna ini selesai dan modul dalam versi perilisan, kecoa-kecoa ini tidak akan berani mengganggu kita lagi.
Perangkat ini (RoboRoach) cukup bagus dan membuat lebih dari sekedar perbudakan kecoa atau menyiksa kecoa. Alat ini bekerja dengan antena si kecoa. Antena kecoa ini merupakan sensor utama untuk navigasi, bukan hanya kecoa sebenarnya yang bernavigasi dengan antena, kebanyakan serangga menggunakan antena sebagai navigasi. Alat ini memompa arus listrik kecil ke neuron di dalamnya. Arus listrik kecil ini diterjemahkan oleh kecoa kalau didepannya ada penghalang dan memaksa kecoa untuk merubah arah. Kalau di biologis ini mirip dengan lalat zombie yang memasukkan larvanya ke semut dan larva tersebut mengendalikan semut. Tetapi ini adalah kecoa elektronik, kecoa cyborg. Coba Anda lihat video dibawah yang memperlihatkan bagaimana alat ini bekerja dengan baik pada kecoa.
Bagian terbaiknya adalah, modul kecil RoboRoach ini termasuk penerima bluetooth sehingga Anda dapat mengontrol kecoa dengan smartphone. Betapa hinanya kecoa bila Anda dan anak Anda yang masih balita mengendalikan kecoa. Dengan menggunakan aplikasi bawaan alat ini, Anda dapat menyesuaikan kekuatan dan frekwensi listrik yang ditambahkan ke ke neuron antena kecoa dan ini merubah cara serangga itu bereaksi. Dengan aplikasi, Anda akan dengan mudah membelokkan kecoa ke arah yang dinginkan. Bagus juga untuk dijadikan candaan. Tetapi, bila dilihat secara seksama, hasil kontrol kita pada kecoa dengan alat ini belum begitu sempurna. Di video kecoa terus saja berjalan, hanya kita bisa membelokkannya saja. Bagaimana kita bisa menghentikannya? Belum lagi alat yang dilekatkan pada kecoa, itu cukup besar dan agak mengganggu pergerakan kecoa. Tetapi inilah gunanya Kickstarter, mudah-mudahan mereka bisa membuat alat ini semakin simple dan semakin kecil.
Mungkin pertama kali melihat ini Anda akan berpikiran untuk melakukan kejailan, atau mengerjai orang lain. Tetapi pengembang alat ini memiliki pemikiran lain yang lebih sekedar untuk bersenang-senang atau balas dendam pada kecoa. Mereka lebih berfikiran untuk berkontribusi pada akademik. Backyard Brains menekankan fakta RoboRoach menggunakan microsimulation yang juga terdapat pada neorotechnology yang kita gunakan untuk mengobati penyakit parkinson. Jika kita mengekspos teknologi ke generasi muda dengan bentuk yang lebih sederhana (salah satu contoh adalah cyborg kecoa ini. Ini bisa membantu dan memicu semangat mereka untuk lebih ingin tahu hubungan antara biologis dan perangkat keras tanpa harus bertahun-tahun sekolah.
Â
Baca juga :
        Nenek Moyang Hacker (Sejarah Perkembangan Hacker)
        Punya Smartphone Samsung Seri Galaxy? Ada Update Terbaru Lho!
Â
Kesimpulan
Dengan alat ini kita bisa menggunakannya untuk hiburan, mengerjai orang dan sesuai dengan tujuan pengembang. Tapi biasanya bila alat berpeluang menjadi alat hiburan di sini akan lebih besar potensinya mendapatkan uang. Orang-orang akan sangat senang dengan alat ini. Tetapi peluangnya untuk menjadi dasar pengembangan neorotechnology cukup besar. Belum lagi untuk penelitian serangga atau hewan-hewan lain kalau memungkinkan. Awal penemuan ini cukup membuka banyak jalan untuk penemuan-penemuan berikutnya. [RIC]
