Apakah Anda sedang mencari high definition TV yang paling dasar dan dengan harga murah dengan model tipis dan dengan teknologi 3D? Memilih high definition TV yang tepat tentunya tidak mudah.
Ada banyak pertanyaan yang harus ditanyakan ketika Anda membeli high definition TV: Plasma, LCD, atau LED? Seberapa besar layar itu? Bagaimana esolusi, refresh rate, dan spesifikasi lain? Apa tambahan ekstra yang Anda butuhkan? Memahami dasar-dasar tersebut akan membantu Anda membuat pilihan Anda menjadi jelas, jadi inilah yang harus Anda pertimbangkan saat berbelanja untuk high definition TV Anda selanjutnya.
Plasma atau LCD? Dan Bagaimana tentang LED?
Plasma TV adalah satu-satunya model layar datar yang tersedia pada saat petama kali mereka diperkenalkan lebih dari satu tahun yang lalu. Tetapi mengingat peningkatan yang luar biasa dalam popularitas TV LCD di beberapa tahun terakhir, banyak produsen telah berhenti membuat TV plasma, sedangkan pemain sisanya seperti LG, Panasonic, dan Samsung yang bergeser ke arah memproduksi ukuran layar yang lebih besar dan 3D berbasis plasma TV.
Popularitas TV LCD dapat dikaitkan dengan beberapa keuntungan yang melekat teknologi atas plasma, termasuk jangkauan yang lebih luas dari ukuran layar, gambar yang sangat terang, dan efisiensi energi yang lebih baik. Dan LED -backlit LCD menawarkan efisiensi energi yang lebih besar dan lebih tipis dari CCFL LCD, terutama model LED edge-lit. Tapi TV berbasi LED dapat memiliki beberapa masalah keseragaman gambar seperti 'blooming' di mana bagian yang lebih terang dari gambar menjadi lebih gelap, yang mengurangi tingkat hitam keseluruhan.
Kekuatan Plasma meliputi warna hitam yang sangat gelap, dan konsistensi gambar secara keseluruhan, yang idak menunjukkan perubahan warna, kehilangan saturasi, atau kontras berkurang bila dilihat pada sudut yang lebih luas (tidak seperti CCFL atau LED). Dengan plasma Anda tidak perlu menjadi penonton yang duduk di depan atau di tengah untuk mendapatkan hasil gambar yang baik di rumah. Untuk urusan pixel, TV plasma lebih cocok untuk meminimalkan hilangnya detail dalam gerak cepat seperti film action atau olahraga. Juga, plasma dapat memberikan pilihan baik untuk uang Anda jika Anda ingin layar yang besar.
Pilih Resolusi Anda
Saat ini, resolusi 1080p (1920x1080 piksel) merupakan resolusi yang paling masuk akal untuk konsumsi materi home theater yang tersedia saat ini. Dan semua hal lain dianggap sama jika Anda ingin resolusi layar high definition TV Anda untuk mencocokkan format ini untuk memberikan gambar yang paling tajam.
Banyak faktor yang mempengaruhi persepsi detail gambar, termasuk jarak, kualitas penglihatan Anda, dan kualitas bahan video. ada jarak pAndang 12 meter, akan sulit untuk membedakan antara 720p dan layar 1080p yang menunjukan video 1080p seperti film Blu-ray. Untuk resolusi 1080p yang paling penting adalah engan ukuran layar yang lebih besar, di mana sejumlah besar piksel yang lebih kecil membuat gambar lebih halus. Ini kurang penting untuk layar lebih kecil dari 40 inci, karena Anda harus duduk sangat dekat untuk melihat detail dari film yang Anda lihat. Hari ini, meskipun, resolusi 1080p sangat menjadi normal dan tidak lagi menjadi perangkat yang premium. Jika Anda mampu membeli televisi dengan resolusi 1080p, maka dapatkanlah.
Anda mungkin pernah mendengar beberapa wacana tentang 4K atau Ultra HD, yang sedang dinanti untuk menjadi high definition TV generasi berikutnya dalam resolusi TV. Sebuah televisi Ultra HD adalah salah satu yang menampilkan setidaknya 8 juta piksel aktif, dengan resolusi minimal 3.840x2.160. Sony, Toshiba, dan LG telah mengumumkan televisi Ultra HD. TV Ultra HD 4K pertama seperti 84-inch LG 84LM9600 memiliki harga sebesar $20,000 atau sekitar Rp200 jutaan, namun ada pilihan lainnya yang memiliki harga lebih rendah, seperti Sony dengan model 55 inci-nya yang mampu memainkan 4K Media Player yang hanya dibanderol dengan harga $4,999 atau sekitar Rp40 jutaaan.
Â
Baca juga :
         Cara Menghubungkan Smartphone dengan TV
         Tutorial Menghapus Akun Instagram Sementara dan Selamanya
Â
Refresh Rate dan Contrast Ratio
Refresh Rate adalah sebuah respon yang menilai kecepatan panel TV Anda yang dinyatakna dalam hertz (60Hz, 120Hz, 240Hz, 480Hz, 600Hz). Teorinya adalah bahwa lebih cepat hasil refresh rate dalam gambar maka akan makin halus gambar yang dihasilkan. Namun dalam kenyataannya, ada beberapa alasan hal ini tidak benar, dan itu tidak layak untuk dibeli. Dalam banyak alasan, 60Hz akan baik-baik saja.
Contrast ratio adalah perbedaan antara hitam gelap dan putih terang yang dapat ditampilkan dalam panel. Secara teori, rasio kontras tertinggi diinginkan karena warna hitam gelap dan putih cerah akan berkontribusi dalam gambar berkualitas tinggi. Tidak ada cara stAndar untuk mengukur spesifikasi ini. Dan, seperti yang Anda bayangkan, vendor berlomba-lomba untuk datang dengan rasio tertinggi, sehingga mereka dapat memuasakan para penggunanya lebih.
Mana yang Harus Anda Ambil?
Hal pertama yang harus diingat ketika Anda siap untuk berbelanja: Selalu membandingkan harga sebelum Anda membeli. Jarang HDTV menjual dengan daftar harga penuh dan selalu baca ulasan terbaru tentang performa HDTV. [PY]
