Hal yang menyenangkan ketika membeli hard drive atau perangkat elektronik second hand adalah menjalankan recovery software pada hardisk laptop, ponsel atau tablet di mana Anda akan merasakan berburu harta karun dan Anda akan terkejut melihat apa yang telah ditemukan. Kebanyakan orang berpikir sebelum menjual perangkat lamanya, mereka akan menghapus semua data yang terdapat di dalam hardisk-nya dan berpikir itu akan aman setelah menghapusnya. Dan kenyataannya, setelah mereka menjual mesinnya, tanpa sadar data yang dihapus masih bisa ditemukan. Mungkin Anda menyimpan foto keluarga atau foto pribadi, dokumen bank, kata sandi dan Anda meninggalkannya pada penjual barang bekas serasa seperti Anda meninggalkan sekumpulan data pribadi dengan tulisan ‘steal me’ tertinggal di data Anda.
Untuk menghindarkan hal tersebut sebelum menjual barang lama Anda, ada baiknya mengetahui tips trik komputer yang akan diulas berikut ini. Tips trik komputer yang Plimbi berikan ini akan menyelamatkan data pribadi Anda sebelum diserahkan kepada orang lain dan data Anda kembali ditemukan oleh orang lain. Berikut adalah 3 langkah penting yang harus diambil sebelum Anda menjual perangkat Anda.
Backup
Meskipun Anda telah melakukan backup semua file yang Anda punya, mungkin ada sesuatu yang Anda lupa –bookmark atau pengatauran aplikasi misalnya. Anda membutuhkan program backup yang sangat mumpuni untuk menampung semua data tanpa sisa. Untuk Anda pengguna Mac, Anda bisa menggunakan software backup yang bernama SuperDuper atau untuk Anda pada pengguna Windows, Anda bisa menggunakkan EASUS Todo Backup. Anda bisa mendapatkan SuperDuper di link ini dan EASUS Todo Backup di sini.
Untuk perangkat iOS, komputer yang Anda gunakan untuk mensinkroniasikan ponsel akan secara otomatis melakukan backup ke dalam komputer Anda. Ketika membeli ponsel baru, Anda dapat dengan mudah mengembalikan aplikasi dan data Anda. Untuk melakukan pengecekan apakah Anda telah melakukan backup atau belum, koneksikan ponsel ke iTunes dan buka dari sidebar (Anda bahkan tidak perlu terhubung jika Anda berada pada jaringan yang sama dan versi terbaru dari iTunes), dan Anda bisa melihat pada Summary tab yang mana akan menampilkan bagian backup serta cadangan terakhir yang diambil.
Sedangkan untuk Android sangat bervariasi, namun untuk Ice Cream Sandwich dan yang lebih tinggi akan secara otomatis melakukan backup otomatis ke akun Google Play. Periksa apakah ini bekerja untuk ponsel Android dari Google Dashboard Anda atau tidak. Untuk perangkat yang lebih tua, maka Anda bisa menggunakan Titanium Backup (hanya untuk rooted). Untuk mendapatkan program ini Anda bisa mengunduhnya di sini.
Secure Format
Kebanyakan orang berpikir bahwa menghapus semua data sebelum menjualnya adalah hal yang paling aman, namun mereka tidak mengetahui bahwa data yang dihapus masih bisa dikembalikan menggunakkan recovery software. Hal itu benar adanya, yang harus Anda lakukan hanyalah plug in drive Anda ke dalam komputer lalu klik Go, maka Anda akan menemukan file gambar, musik, video, dokumen dan data lainnya yang berada pada drive tersebut. Anda dapat mengunduh software ini secara gratis atau membelinya di luar sana.
Metode mengekstrak data, bahkan ketika itu diduga telah dihapus –bekerja karena ‘menghapus’ data tidak benar-benar menghapusnya dari drive. Data itu sendiri sebenarnya masih berada di situ. Di sinilah penghapusan file secara aman muncul dalam berbagai tingkat kompleksitas. Prinsip dasarnya adalah sama, Anda perlu untuk menulis di atas area disk di mana file tersebut disimpan. Metode yang paling dasar itu disebut single pass karena melewati data dan sekali menulis 0S di kesemuanya.
Bagi kebanyakan situasi, single pass dirasa sangat cukup, namun scan recovery lebih dalam masih dapat mendeteksi keberadaan data. Pada OS X, pergi ke Disk Utility dan pilih Drive > tab Erase > Security Options. Untuk Windows, Anda bisa menggunakkan command line DISKPART utility untuk memformat disk Anda secara aman.
Perhatikan bahwa dalam kedua kasus, Anda tidak bisa secara aman menghapus drive sistem, karena itu akan menghapus dirinya sendiri, dalam hal ini, menggunakkan disk boot yang dirancang khusus untuk melakukan penghapusan secara aman seperti DBAN pada PC, atau masukkan CD Installer OS X Anda dan boot seolah-olah Anda akan melakukan instalasi sistem baru.
Untuk perangkat Android, hapus data pada SDcard Anda merupakan salah satu metode yang aman. Meskipun Android menyematkan metode factory reset pada sistemnya, namun nampaknya hal ini masih belum aman. Untuk perangkat yang memiliki sistem partisi, kami sarankan untuk mengaktifkan enkripsi dari Settings > Security > Encrypt lalu lakukan factory reset. Ini hanya tersedia pada Ice Cream Sandwich dan di atasnya, jadi Anda harus mencari metode tertentu jika Anda menjalankan versi Android.
Untuk perangkat iOS, data akan secara otomatis terenskripsi sehingga recovery akan sangat sulit untuk dilakukan. Pergi ke Settings > General > Reset > Erase semua konten dan pengaturan untuk benar-benar memastikan bahwa perangkat Anda sudah aman untuk dijual.
Re-Install OS
Tergantung pada komputer mana yang akan Anda jual, menginstal ulang OS adalah trik dasar sebelum Anda menjual komputer. Kebanyakan PC dan laptop ternama menyertakan restore CD yang mana akan mengembalikan PC Anda ke dalam kondisi semula ketika Anda membelinya untuk pertama kali. Gunakan license key yang ditunjukkan pada stiker ketika diminta.
Jika Anda tidak memiliki atau tidak dapat menemukan restore CD, Linux mungkin pilihan yang terbaik untuk Anda, Ubuntu memiliki banyak informasi di luar sana. Apapun yang dilakukan, jangan menginstal sesuatu yang Anda tidak miliki lisensinya. Ini bisa mendatangkan masalah yang serius. [PY]
