Adu Android 5 Megapiksel, Samsung Galaxy Ace Plus vs Huawei Ascend G300

25 Jun 2012 19:00 3300 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Samsung sebagai vendor yang mendominasi pasar penjualan Android tidak akan pernah berhenti untuk meyusupkan produk terbarunya ke pasar penjualan Android di pasar global. Salah satu langkahnya adalah menelurkan ponsel sukesornya kembali dalam tampilan yang berbeda, yakni Samsung Galaxy Ace Plus.
Samsung sebagai vendor yang mendominasi pasar penjualan Android tidak akan pernah berhenti untuk meyusupkan produk terbarunya ke pasar penjualan Android di pasar global. Salah satu langkahnya adalah menelurkan ponsel sukesornya kembali dalam tampilan yang berbeda, yakni [**Samsung Galaxy Ace Plus**](http://www.plimbi.com/review/9672/samsung-galaxy-ace-plus-vs-huawei-ascend-g300 "Adu Android 5 Megapiksel, Samsung Galaxy Ace Plus vs Huawei Ascend G300"). Langkah Samsung ini dijawab secara tegas oleh Huawei yang juga menelurkan Huawei Ascend G300 untuk menjawab tantangan dari Samsung Galaxy Ace Plus. Bersaing berdasarkan fitur dan performa, manakah kedua ponsel ini yang lebih unggul? **Dimensi dan Desain** Bentuk desain dari kedua ponsel ini memiliki kesamaan dan bisa dibilang mirip. Keduanya sama-sama mengusung [desain *candybar*](http://www.plimbi.com/review/5816/motorola-charm "Menjajal Dua Smartphone Berdesain Candybar: Motorola Charm vs Nokia Asha 300") dan memiliki aksen ujung yang membulat di setiap sudutnya yang menghilangkan kesan kaku pada desainnya. Meskipun kompak dalam urusan desain, namun untuk dimensi, masing-masing ponsel memiliki dimensi yang berbeda. Ace Plus memiliki dimensi sebesar 114.5 x 62.5 x 11.2 mm dan memiliki berat total sebesar 115 gram. Sedangkan untuk Huawei sendiri memiliki dimensi sebesar 122.5 x 63 x 10.5 mm dan memiliki berat sebesar 140 gram. Untuk urusan dimensi, Ace Plus memiliki dimensi dan berat yang lebih ringan dibandingkan dengan Huawei yang memilki selisih 12 mm dibandingkan dengan Ace Plus. **Layar** Seperti pada kebanyakan ponsel Android yang lainnya, kedua ponsel inipun membawa layar sentuh pada permukaannya. Masing-masing ponsel pun mengandalkan layar sentuh yang diusungnya, seperti Ace Plus yang mengandalkan [layar sentuh kapasitif](http://www.plimbi.com/review/7464/imo-x1 "Tablet IMO X1 - Tablet Lokal Murah dengan Dukungan Layar Capacitive Touchscreen") berjenis TFT yang mampu menghadirkan 16 juta macam warna kepada penggunanya dengan resolusi sebesar 320 x 480 piksel pada layar sebesar 3.65 inci. Untuk kerapatan pikselnya sendiri, Ace Plus memiliki kerapatan piksel hingga mencapai angka 158 ppi dan juga telah mendukung fitur multitouch yang membantu Anda pada saat Anda sedang bermain game atau sebuah permainan. Tampilan *home screen* pada Ace Plus pun diisi oleh tampilan dari [TouchWiz UI](http://www.plimbi.com/review/4354/samsung-touchscreen "Mengenal Teknologi Samsung Touchscreen TouchWiz") yang merupakan tampilan wajib pada semua ponsel layar sentuh Samsung. Sementara itu untuk Huawei sendiri juga mengusung layar sentuh TFT yang juga sama-sama mampu mempresentasikan 16 juta macam warna pada layarnya dengan resolusi sebesar 480 x 800 piksel pada layar sebesar 4.0 inchi dan memiliki kerapatan layar sebesar 233 ppi. Layar pada Huawei ini sendiri juga mendukung fitur multitouch. Untuk urusan ketajaman layar, Huawei keluar menjadi pemenang, karena memiliki kerapatan dan layar yang lebih lebar dibandingkan dengan Ace Plus. **Performa** Sama-sama dibekali dengan sistem operasi Android v2.3, ponsel ini didukung dengan prosesor yang tentunya berbeda pula. Ace Plus memiliki dapur pacu yang berupa prosesor 1 GHz yang disokong oleh RAM sebesar 512 MB serta prosesor grafis Adreno 200 untuk menangguhkan tampilan grafis Anda. Ace Plus pun ditanami oleh Chipset Qualcomm Snapdragon S1. Untuk urusan *browser*, Ace Plus mengandalkan HTML dan Adobe Flash. Dan untuk Huawei sendiri justru tidak menanami ponselnya dengan dapur pacu yang memadai, dan absen pula dari hadirnya prosesor grafis meskipun ponsel ini terhitung memiliki layar dan kerapatan piksel yang lebih besar dibandingkan dengan Ace Plus. Untuk media [*browser*](http://www.plimbi.com/review/6634/download-aplikasi-browser "Referensi Download Aplikasi Browser Mobile untuk Smartphone Android")-nya sendiri, Huawei hanya mengandalkan HTML saja tanpa adanya Adobe Flash. Sementara itu, untuk media komunikasi melalui pesan, kedua ponsel ini mengandalkan media SMS, MMS, Email, Push Mail, IM. Tidak hanya itu, untuk mendukung berselancar pada dunia maya, kedua ponsel ini memiliki WiFi 802.11 b/g/n, DLNA, WiFi hotspot. **Kamera** Pada sektor kamera, kedua ponsel ini sama-sama memasok kamera dengan kekuatan sebesar 5MP yang mampu menangkap gambar dengan resolusi sebesar 2592 x 1944 piksel dan dilengkapi dengan fitur autofokus dan LED Flash untuk mendukung aktivitas pengambilan gambar Anda. Perbedaan hanya terletak pada fitur, Ace Plus memiliki fitur Geo-tagging dan *face and smile detection* pada kameranya, sementara itu Huawei hanya berhenti pada fitur Geo-tagging saja. Untuk daya rekamnya sendiri, kedua ponsel ini memiliki daya rekam yang sama, yakni sama-sama mampu merekan video dengan kualitas VGA@30fps. Dan keduanya pun masih kompak untuk tidak menghadirkan kamera sekunder sebagai media komunikasi melalui [*video call*](http://www.plimbi.com/review/9068/nada-dering-keren "Video Caller Id - Aplikasi Android yang Menyediakan Nada Dering Keren Berupa Video"). **Baterai dan Memori** Pemilihan baterai yang tepat dapat membawa ponsel bekerja lebih lama, karena baterai pada ponsel merupakan salah satu objek atau alat penting yang tidak bisa dilepaskan peranannya. Untuk pabrikan Samsung, menanamkan [baterai Li-ion](http://www.plimbi.com/article/2208/mengenal-baterai-liion-pada-ponsel "Mengenal Baterai Li-ion Pada Ponsel") 1300 mAh yang mampu membawa Ace Plus bertahan hingga 420 jam untuk posisi *stand by* dan 7 jam 20 menit dalam penggunaan untuk berbicara. Untuk daya simpannya sendiri, Ace Plus ditanami dengan memori internal sebesar 3GB yang masih bisa Anda ekspansi hingga 32GB menggunakan microSD. Sementara itu Huawei pun memasang baterai yang sama, yakni baterai Li-ion. Dan untuk media penyimpanannya sendiri, Huawei mengandlakan memori internal sebesar 2.5GB dan masih bisa Anda ekspansi hingga 32GB menggunakan microSD. **Kesimpulan** Kesimpulan dari perbandingan kedua ponsel di atas didapat bahwa kedua ponsel memiliki beberapa kemiripan dan perbedaan yang bisa dibilang sangat tipis. Seperti perbedaan pada memori internal, maupun perbedaan yang lainnya. Bersaing berdasarkan performa dan fitur serta harga yang kompetitif di pasaran, Anda bisa memilih satu dia ntara kedua ponsel ini sesuai dengan kebutuhan dan minat Anda. [PY]
Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel