Dengan performa rendah cahaya dan cukup banyak kendali manual, Canon HF Vixia M52 adalah salah satu kamera menengah terbaik di pasaran. Sepadan dengan harga $750, bagaimanapun camcorder ini memiliki fitur-fitur baru termasuk kemampuan WiFi dan mode rekam 720p MPEG-4 terbaru. Jika Anda sudah memiliki sendiri Canon HF M41 atau M40 sejak tahun lalu, tak ada alasan untuk diperbaharui.
Desain
HF M52 merupakan kamera video Canon yang sangat tradisional dengan layar sentuh LCD dan lensa zoom 10 kali, Canon unggul dalam membuat kamera video genggam yang bergaya dan tradisional. HF M52 tidak terlihat special, malah terlihat seperti kamera normal yang terlalu besar untuk disimpan di saku Anda, tetapi akan terselip dengan mudah di dompet atau tas ukuran sedang. Pegangan tangan pada Canon adalah salah satu tali yang lebih baik yang pernah ditemukan pada kamera kelas menengah, dan bentuk keseluruhan M52 memungkinkan kamera untuk muat di telapak tangan Anda
Seperti kebanyakan konsumen kamera video kelas menengah, HF M52 tidak memiliki jendela bidik elektronik. Ini berarti semua bingkai video Anda harus dilakukan dengan menggunakan panel LCD 3 inch yang berada di sisi kiri dari kamera. Layar menggunakan teknologi touchscreen, dengan resolusi 230 k pixel. Desain layar glossy tampak hebat, tapi menjadikannya cepat mudah kotor. Sistem menu yang terasa besar membuat layar 3 inch miliknya terasa sempit setiap kali mencari fitur atau kontrol manual untuk menyesuaikan.
Lensa & Sistem Penggambaran
Canon M52 HF dengan sensor 1/3-inch CMOS dengan hitungan total pixel 2.37MP, jika hitungan pixel terdengar rendah namun jika dibandingkan dengan kebanyakan camcorder lainnya yang ada di pasaran setidaknya Canon sengaja memilih untuk menjaga hitungan pixelnya dalam resolusi rendah. Video Full HD 1920 × 1080 hanya mencakup 2MP saja sehingga semua pengguna Canon lebih memilih untuk memanfaatkan sensor. Canon HF Vixia tidak memiliki lensa zoom yang besar, dengan rentang optik pucuk keluar dengan zoom 10x dan panjang fokus adalah 6.1-61 mm. Namun, ini adalah spesifikasi lensa yang layak untuk konsumen kamera video, selama Anda tidak mencari jumlah zoom yang lebih besar daripada itu.
Canon benar-benar menghapus beberapa pilihan konektivitas pada HF M52 tahun ini (dibandingkan dengan HF M40 tahun lalu), tapi kebanyakan orang akan melewatkan atau bahkan mengetahui perubahannya. Ketika membuka LCD panel Anda akan melihat sebagian besar terminal konektivitas camcorder ada dalam sebuah baris di dekat bagian bawah. Ada port USB, Mini HDMI terminal, AV output yang juga berfungsi sebagai headphone, dan input microphone eksternal 3.5 mm.
Canon telah lama dikenal untuk menyediakan eksternal mic jack pada kebanyakan kamera dan terus berlanjut dengan produk HF M52. Namun ternyata Canon menghapus port komponen output tetapi kamera hadir dengan kabel HDMI yang lebih baik. Melingkar ke belakang dari kamera, Anda akan menemukan port DC input yang ditutupi oleh penutup port yang ramping. Canon tidak melupakan aksesori Shoe pada produk ini, sama halnya pada semua model Canon Vixia. Canon menambahkan WiFi untuk HF M52 tahun ini yang dapat dianggap sebagai sebuah upgrade konektivitas.
Baterai
Baterai HF M52 bisa dilepas dan diisi ulang, dan kamera hadir dengan sebuah adaptor AC kecil untuk mengisi baterai atau menjalankan M52 langsung dari stop kontak. Baterai menjulur dari belakang kamera oleh ketiga satu inci atau lebih, tapi itu bukanlah gangguan yang membahayakan hanya tidak terlihat seperti desain yang efisien, itu saja.
Performa
HF M52 unggul dalam pengujian cahaya rendah dan mendapat skor lebih baik dari rata-rata di seluruh tes kinerja yang dilakukan. Mengherankan, camcorder ini memang menunjukkan sedikit gambaran kusam dari pendahulunya, tetapi bukan faktor penting. M52 memang memiliki tingkat kepekaan cahaya rendah dibanding HF M40.
Warna
HF M52 memiliki warna akurasi sedikit lebih rendah daripada pendahulunya, tapi warnanya masih tampak sangat baik. Di bawah cahaya terang, tingkat saturasi cukup kuat (95%) yang mengakibatkan warna-warna terasa cerah mendalam. Akurasi warna dari camcorder adalah 4.06 dengan titch lebih tinggi daripada yang diukur pada Canon HF M40. Selain memiliki kinerja warna baik dalam auto mode, HF M52 mencakup berbagai mode warna dan kontrol yang memungkinkan Anda untuk menyesuaikan intensitas efek.
Di bawah menu Efek gambar Anda akan menemukan kontrol untuk kedalaman warna, ketajaman, kecerahan, dan kontras yang semuanya dapat disesuaikan dengan skala -2 untuk 2. Beralih ke Mode Cinema akan memberi Anda lebih banyak efek digital dan warna pilihan, beberapa di antaranya adalah Cinema Standar, Vivid, Dream, Memory, Nostalgic, dan Dramatic Hitam & Putih. Setiap Mode Cinema (selain standar) memiliki tiga pengaturan intensitas yaitu rendah, sedang dan tinggi.
Gerakan
Gerakan terlihat sangat bagus pada Canon HF M52, sama seperti pendahulunya HD M40. Dengan tambahan artifacting rendah dan sedikit gerakan kabur HF M52 menyertakan dua pilihan rate alternative (PF24 dan PF30) yang sangat membantu untuk menangkap gerakan estetik. Kamera video memang memiliki beberapa warna yang terlalu banyak dan trailing, hasil keseluruhan gerakan lebih buruk daripada Sony PJ30V dan Panasonic HC-X900M. Namun, ini adalah salah satu kamera konsumen kelas menengah yang lebih baik untuk menangkap gerakan.
Kesimpulan
Jika Anda mencari kamera video dengan kemampuan rendah cahaya yang tak akan menguras tabungan, maka kamera video Canon HF Vixia HF M52 pilihannya. Ini adalah produk yang fantastis dalam hal performa video dan medapat peringkat cukup tinggi di kelasnya. Vixia HF M52 dibanderol $750, sedikit mahal untuk model menengah, namun kemampuan video luar biasanya membuat harganya sepadan. Sayangnya, fitur-fitur baru HF M52 untuk 2012 tidak terlalu mencolok, jadi jika Anda mencari perbaruan dari HF M41 atau HF M40 maka Anda harus siap-siap duduk manis.
Penambahan besar termasuk tambahan fitur audio mode rekam MPEG-4 720p baru, dan WiFi bawaan. Dari fitur-fitur ini, mode rekam 720p yang membuat paling terkesima dan pilihan yang berguna untuk Anda yang ingin format video yang lebih mudah dibagi dengan teman daripada AVCHD. Kemampuan WiFi baru tidak terlalu bermanfaat, setup yang terlalu membingungkan terlalu sedikit fungsinya dan jauh lebih rumit untuk pengguna menengah. Canon mengurangi sedikit ukuran dan berat dari HF M52, tetapi pengurangan itu taidak cukup membuat HF M52 lebih mudah dibawa dibandingkan pendahulunya. Perbedaannya tidak cukup besar untuk memadankan uang yang keluar dengan HF M5, meskipun faktanya ini adalah kamera video yang bagus.[HAM]
