Review Lensa Carl Zeiss Distagon T* 21mm f2/8 ZE - Lensa Ultra Wide Mahal Berkualitas Tinggi

22 Apr 2013 18:00 2353 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Walaupun sudah lebih dari 100 tahun memproduksi lensa, produk Zeiss tetap identik dengan lensa optikal berkualitas tinggi dan mahal. Mungkin hal ini tidak ada bedanya dengan Carl Zeiss Distagon T\* 21mm f2/8 ZE yang direview berikut ini.
Meskipun masih jarang dipakai oleh kebanyakan fotografer Indonesia, namun semua tahu bahwa produk lensa Carl Zeiss merupakan yang terbaik. Walaupun sudah lebih dari 100 tahun memproduksi lensa, produk Zeiss tetap identik dengan lensa optikal berkualitas tinggi dan mahal. Mungkin hal ini tidak ada bedanya dengan [**Carl Zeiss Distagon**](http://www.plimbi.com/review/71651/carl-zeiss-distagon-t-21mm-f28-ze-lensa-ultra-wide-mahal-review "Review Lensa Carl Zeiss Distagon T* 21mm f2/8 ZE - Lensa Ultra Wide Mahal Berkualitas Tinggi") T\* 21mm f2/8 ZE yang direview berikut ini. Bagi Anda yang mempunyai dana pas-pasan cukup menggunakan lensa menengah sekelas Tamron, Sigma atau merk asli kamera. Namun jika kurang puas, Anda bisa menggunakan salah satu lensa terbaik ini, Carl Zeiss Distagon T\* 21mm f2/8 ZE yang merupakan jenis ultra-wide angle. Lensa mumpuni ini masih didesain layaknya lensa Carl Zeiss lainnya, yakni dengan model elegan serta bahan pembuatannya menggunakan metal. Bandingkan dengan produsen lain yang sudah banyak memakai bahan plastik, meskipun akhirnya membuatnya lebih ringan. Perlu Anda ketahui bahwa Distagon ini sebenarnya bukan pendatang baru, namun sudah ada pada era C/Y Contax meskipun akhirnya pernah dihentikan produksinya. Distagon baru ini tidak 100% identik dengan desain yang aslinya, karena menurut pihak pengembangnya, lensa Carl Zeiss telah dimodernisasi sehubungan dengan *flare*, kaca yang ramah lingkungan serta desain optik juga telah berubah sedikit. Yang pasti lensa ini sangat kokoh dan dijamin tidak ada bahan karet maupun plastik didalamnya, bahkan untuk lens hood yang tersedia juga terbuat dari bahan logam, jadi siap-siap saja Anda membawa barang berat. Huruf "E" pada ZE mengacu pada dedikasi teknologi lensa versi EOS yang juga tersedia dalam Pentax K-mount (ZK) dan Nikon F-mount (ZF), hal ini agar Carls Zeiss dapat kompatibel dengan ketiga merk kamera tersebut. Dn masih seperti produk lensa lain buatan Carl Zeiss lainnya, Distagon T\* 21mm f2/8 ZE juga tetap mengandalkan sistem manual fokus. Bagi fotografer profesional, ketidaktersediaan sistem autofocus tidak begitu masalah, namun lensa ini tetap dapat digunakan pada kamera DSLR yang memiliki sistem autofocus meskipun akhirnya tidak berfungsi. Pasca berita perilisan lensa ini menyebar, banyak yang berpendapat bahwa lensa ini merupakan sesuatu yang istimewa. Bahkan para pengguna dan kritikus banyak mengulasnya, dan mereka menganggap bahwa ini adalah lensa jenis ultra-wide lensa terbaik yang pernah diproduksi. Segala aspek sangat mumpuni, mulai dari desain, fitur, maupun performanya. Lensa Carl Zeiss T\* f2/8 ZE Distagon ini tidak dapat diperpanjang selama melakukan focus, selain itu *Filter threads* tidak memutar hanya cincin fokus yang dapat bergerak dengan sangat lancar, sangat tepat berputar pada posisi 81 derajat. Atau sederhananya, lensa Distagon ini menampilkan desain *rear-focus* (IF - dalam fokus) sehingga elemen depan tidak berputar ditambah panjang lensa yang tetap konstan terlepas dari pengaturan fokus. Tanda jarak terukir pada cincin MF yang akurat dan berposisi sebaris dengan tanda terukir keterangan DOF *(Depth of Field)*. Dibalik kelebihannya, lensa ini juga mempunyai sedikit kekurangan yakni pada kualitas tutup lensa yang dianggap cukup ‘ringkih’, dan hampir sama dengan tutup lensa dengan murah. Ultra wide biasanya sedikit menghasilkan *laissez-faire* saat adanya distorsi, tapi Distagon sebenarnya mampu menghasilkan tingkat yang cukup moderat pada distorsi barrel (~ 1,7%). Selain itu, Jumlah *vignetting* cukup besar dan kuat di sekitar 2.5EV pada aperture maksimal. Ini cukup standar karena kemungkinan nilai tersebut sangat khas dalam lensa kelas ini, meski demikian banyak kritikus yang mengharapkan ultra wide Carl Zeiss ini memiliki kinerja yang baik pada masalah ini. **Carl Zeiss Distagon** T\* f2/8 ZE sangat tajam, luas dan terbuka saat digunakan. Kelebihan tersebut dapat diperoleh saat penggunaan dengan aperture yang maksimal, karena lensa-lensa lain biasanya menghasilkan gambar tajam menggunakan aperture yang kecil, sekitar batas pertengahan yang tergantung formatnya. Untuk spesifikasi lanjut dari Distagon T\* f2/8 ZE, konstruksi optical yang tersedia adalah 16 element dalam 13 kelompok, sedangkan jarak minimal focus-nya berkisar 0.22m (max. magnification ratio 1:5), dengan angka aperture mencapai 9. Tidak lupa dimensinya, Carl Zeiss mendesain lensa ini dengan ukuran 87 x 110mm dan bobot hingga 620g. Dari review yang telah dituliskan di atas, lensa Carl Zeiss yang legendaris ini pastinya mampu memaksimalkan kemampuan kamera DSLR. Konfirmasi mengenai focus tersedia dalam *viewfinder* (versi ZE) dan dalam momen yang sangat kritis (fokus dekat) fitur *Live-View* juga dapat membantu. Yang pasti kedua fitur DSLR tersebut dapat dipadukan dengan lensa ini. Carl Zeiss T\* f2/8 ZE Distagon saat ini dibanderol dengan harga Rp 16.000.000 untuk pasaran Indonesia. [ALX]
Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel