Acer kembali meramaikan pasar tablet di pasar global dengan menggelontorkan produk tabletnya yang terkenal yakni Acer Iconia Tab A210. Acer Iconia Tab A210 merupakan tablet 10 inci yang dijual dengan harga terjangkau namun masih ada beberapa kekurangan di sana sini yang membuat perjuangan dari Iconia Tab ini terasa berat. Namun tablet ini menghadirkan beberapa keunggulan yakni dengan hadirnya port 2.0 berukuran penuh yang bisa Anda gunakan. Dengan itu, Anda dapat dengan mudah menghubungkan keyboard (dan mouse) dan menjadikan tablet ini lebih produktif dari biasanya. Atau hanya sekedar mentransfer data ke dongle flash.
Selain kenyamanan fitur yang diberikan, Anda juga akan disambut dengan tema android dari Acer Ring UI yang merupakan tampilan dari tampilan tablet ini dan beberapa aplikasi yang siap untuk Anda gunakan. Mari kita lihat apakah tablet Acer Iconia Tab A210 ini berhasil menjadi alasan untuk beralih dari perangkat lain?
Desain
Jika Anda melihat tablet ini, maka sekilas Anda akan merasakan deja vu dari perangkat terdahulu. Dengan tubuh yang gemuk dan tebal sebesar 0.49 inci dan berat sebesar 777 gram perangkat ini terlalu besar untuk tablet yang berukuran 10 inci, dan tampaknya lebih berat dari tablet modern lainnya - Nexus contohnya. Berat tablet ini tentunya akan mempengaruhi penggunaan Anda secara berkala dan dalam waktu yang lama, terutama untuk penggunaan browsing dan membaca. Jika Anda menggunakan tablet ini terlalu lama, tentunya anda akan merasakan pegal membawa tablet ini pada genggaman tangan Anda, kecuali anda menaruhnya di atas meja. Sepertinya Acer masih enggan beralih dari desainnya yang lama dan sepertinya Acer mencoba membuat sebuah ciri khas dari produk tabletnya kali ini. Dalam hal tombol, Anda hanya akan menemukan sebuah tombol on-screen yang berada di bagian depan dan semua kontrol fisik berada di sisi tablet ini. Tombol power di sisi kiri bersama dengan microUSB, full-sized USB 2.0 port, dan slot microSD tersembunyi di bawah tutup pelindung. Perangkat ini menggunakan pengisi daya proprietary yang terpasang di sebelah kanan, dan volume rocker dan kunci rotasi layar berada di atas.
Layar
Layar IPS 10 inci dan beresolusi 1200 x 800-pixel pada Iconia Tab terlihat tidak terlalu memukau, karena juga tablet ini hanya memiliki kerapatan piksel yang sebesar 149 ppi yang mana masih kalah dengan kerapatan yang dibawa oleh ponsel Android teranyar sekalipun. Hal ini berarti Anda akan dapat melihat dengan mudah tepi bergerigi di sekitar ikon dan pixelization pada tampilan layar dari tablet ini. Layar masih dibilang cukup mumpuni pada saat bekerja. Sayangnya warna terlihat sedikit lebih kusam dan menghasilkan sudut pandang rata-rata dengan kecerahan yang rendah saat Anda memiringkan perangkat ini. Anda juga tentunya akan terasa sangat sulit ketika mengenakan tablet ini di luar ruangan terutama jika anda menggunakannya tepat di bawah paparan sinar matahari langsung.
Prosesor dan Memori
Perangkat terbaru dari Acer ini memboyong prosesor Quad-core Nvidia Tegra 3 dengan masing-masing core berjalan sampai dengan 1.2GHz. Ada 1GB RAM on board yang juga mendukung performa dari tablet ini dan itu hanya cukup untuk pengalaman Android secara halus. Memang jika dijalankan untuk aktifitas Android seperti biasa akan terasa lancar, namun akan tergagap-gagap ketika Anda sedang memainkan sebuah game atau aplikasi lainnya yang membutuhkan tampilan grafis yang berat. Sehingga perangkat ini tidak akan menjadi cocok untuk Anda para gamer hardcore yang menggunakan tabletnya sebagai media untuk bermain game.
Sementara untuk penyimpanannya sendiri, tablet ini dilengkapi dengan penyimpanan internal 8GB yang dapat diupgrade melalui kartu microSD hingga 32GB.
Sementara untuk konektivitas, Acer Iconia Tab A210 adalah tablet Wi-Fi satu-satunya yang masih membawa browser bawaan dari Android. Dan untuk masalah koneksi internetnya sendiri Anda akan mendapatkan Wi-Fi b / g / n, chip GPS, Bluetooth 2.1 dan USB microUSB dan port berukuran penuh yang telah disebutkan sebelumnya.
Kamera
Jangan mencari kamera utama dari tablet ini, pasalnya tablet ini tidak dilengkapi dengan kamera utama yang biasanya tersemat di bagian belakang tablet ini. Anda hanya akan mendapatkan kamera sekunder berukuran 2 megapiksel yang berguna untuk Anda jadikan mendia untuk berkomunikasi via panggilan video internet.
Acer telah melakukan beberapa pekerjaan untuk video dan musik dengan aplikasi hasil racikan di bawah media Acer clear.fi yang merupakan media suite yang mensinkronisasikan ke layanan AcerCloud itu sendiri. Aplikasi ini sangat ringan dan menyuguhkan tampilan yang intuitif kepada para penggunanya.
Kesimpulan
Tablet hasil racikan Acer ini masih merupakan tablet yang mengesankan meksipun tersemat beberapa kekurangan. Di tawarkan dengan harga $350 atau sekitar 3.4 jutaan di pasar internasional, Anda sudah bisa mendapatkan tablet dengan kualitas standar untuk penggunaan ringan. Sayangnya, kapan tablet ini masuk ke pasar tanah air masih belum diketahui secara pasti. [PY]
