Tablet Canggih Terbaru Ini Mampu Mendeteksi Gegar Otak

5 Apr 2013 11:00 2230 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Metode tes yang kompleks menginspirasi seorang pakar di Universitas Notre Dame (Indiana) untuk mendesain tablet yang memiliki kemampuan dalam mendeteksi level gegar otak. Tablet tersebut mampu melakukan pendeteksian secara instan atau seketika, tablet canggih terbaru ini bisa menganalisis tingkat gegar otak seseorang dengan memproses data suara.

Secara umum, gegar otak adalah gangguan fungsi otak akibat adanya cedera. Cedera yang terjadi di otak bisa dikarenakan pukulan, getaran, atau benturan di kepala saat terjatuh. Gangguan ini sering dikaitkan dengan pingsan atau kehilangan kesadaran. Indikasi seorang terkena gegar otak tidak cukup ditentukan dengan mengamati gejala-gejalanya. Deteksi dini terhadap cedera otak bisa dilakukan dengan melakukan tes di rumah sakit, tes tersebut sebaiknya dilakukan secepat mungkin sejak kepala mengalami benturan atau gangguan. Metode tes yang kompleks tersebut menginspirasi seorang pakar di Universitas Notre Dame (Indiana) untuk mendesain tablet yang memiliki kemampuan dalam mendeteksi level gegar otak. Tablet tersebut mampu melakukan pendeteksian secara instan atau seketika, tablet canggih terbaru ini bisa menganalisis tingkat gegar otak seseorang dengan memproses data suara.

Perangkat Tes Olahraga

Gangguan otak berarti gangguan sistem kontrol pada tubuh manusia, gegar otak akan menggangu fungsi kerja otot anggota badan yang lain. Gangguan yang terjadi bisa berupa kurangnya tenaga atau lemah dan sulit berkonsentrasi, salah satu profesi yang menuntut kondisi tubuh prima adalah atlet. Untuk keperluan seleksi dan pembentukan tim yang solid, tes gegar otak pada atlet mutlak diperlukan. Nah, fungsi tablet canggih terbaru ini nantinya bisa diaplikasikan sebagai perangkat tes gegar otak. Seperti kebanyakan alat tes olahraga yang lain, tablet ini mampu mengenali perubahan kondisi saat sebelum dan setelah aktivitas olahraga.

Analisis Suara

Temuan Universitas Notre Dame ini, lebih dikhususkan untuk menganalisis karakteristik suara atlet, sang atlet akan diminta untuk mengucapkan sejumlah kata sebelum berolahraga dan diminta mengucapkannya kembali setelah akativitas olahraga berakhir. Dari analisis suara tersebut, sistem pada tablet terbaru ini akan menentukan ada tidaknya cedera trauma pada otak yang diderita atlet. Data yang dianalisis bisa berupa kesengauan suara, kesalahan pengucapan vokal dan penyimpangan pada konsonan.

Cedera Trauma Otak

Tablet terbaru ini mampu mengidentifikasi adanya Traumatic Brain Injury (cedera trauma otak) atau biasa disingkat, yang merupakan cedera otak yang memiliki tingkatan ringan, sedang, atau parah. Gejalanya bisa dimulai dengan rasa kantuk yang terlalu sering, kebingungan, hilang kesadaran, amnesia hingga lumpuh dan gangguan penglihatan. Penderita juga umumnya mudah marah, lemah, dan sulit berkonsentrasi misalnya gerakan bola mata yang tidak biasa dan ukuran pupil yang tidak sama antara kedua mata. Selain cedera pada otak, gangguan ini juga bisa disebabkan kerusakan struktur kulit kepala, aliran darah otak dan tulang tengkorak. TBI merupakan penyebab utama kecacatan dan kematian di dunia, terutama generasi muda.

Metode Deteksi Gegar Otak

Deteksi gegar otak melalui analisis suara merupakan sebuah teknologi baru yang diadopsi oleh tablet ini, selain melalui analisis suara metode deteksi kerusakan dan cedera pada otak yang umum digunakan adalah Magnetic Resonance Imaging (MRI) dan Computed Tomography Scan (CT-Scan). Kedua metode tersebut menerapkan sistem pengolahan gambar. Sistem image processing itu akan mengambil gambar otak dan struktur-struktur pendukungnya misalnya struktur tulang. Data gambar juga bisa dijadikan bahan pertimbangan untuk menentukan tindakan penyembuhan yang diperlukan, seperti terapi, penggunaan obat, maupun pembedahan atau operasi.

Tes Pengucapan Kata-Kata

Dengan analisis suara, tablet ini dilengkapi teknologi medis ini bisa memudahkan setiap individu untuk memantau kondisi otak melalui aktivitas-aktivitas ringan, salah satunya dengan pengucapan kata-kata. Jika hasil tes dari tablet menunjukkan adanya gangguan atau cedera pada otak, pengguna bisa langsung melakukan tes yang lebih akurat di rumah sakit. Pendeteksian gegar otak sejak dini dapat menyelamatkan penderita dari kerusakan otak yang lebih fatal dan kematian.

Hasil Tes yang Akurat

Di samping desainnya yang praktis atau portable, tablet canggih terbaru ini juga diklaim mampu memberikan hasil tes yang lebih akurat dibanding mesin X-ray. Atlet yang dites dengan perangkat ini tidak bisa berpura-pura kuat, aktif ataupun sehat. Dengan memanfaatkan aktivitas pengucapan kata-kata, gejala gegar otak sulit untuk disembunyikan atau dimanipulasi. Untuk alasan kesehatan dan keselamatan, atlet yang terdeteksi mengalami cedera otak ringan bisa dipersilahkan untuk tidak melanjutkan pertandingan. Pengembang tablet medis ini juga akan menambahkan fitur-fitur lain sehingga pengujian kondisi otak bisa lebih akuarat. Pengujian yang akan ditambahkan adalah dengan aktivitas membaca serta merespon atau melakukan tindakan tertentu berdasarkan angka-angka yang ditampilkan. [MER]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel