Notebook yang satu ini bukanlah sebuah perangkat elektronik. Ini adalah sebuah notebook, buku notes, dalam arti harfiah. Namun jangan samakan notebook ini dengan notebook lain yang sewajarnya ditulisi sesuatu untuk nantinya menjadi sesuatu yang penting. Notebook ini tidak didesain untuk menulis daftar hutang, catatan kecil untuk rekan, atau untuk kertas berhitung. Notebook terbaru 2013 ini memang masih dapat menjadi sarana untuk melakukan berbagai hal diatas, namun tujuan utama dibuatnya notebook yang satu ini adalah untuk dirobek!
Dirobek? Ya. tidak hanya mahir dalam membuat sebuah media elektronik, sebuah Notebook kali ini diproduksi di Jepang yang memang dikhususkan untuk dirobek dengan mudah. Jepang merupakan negara yang tenang dan maju, namun tingkat emosi dan kadar stress para penduduknya juga cukup tinggi, terutama untuk penduduk yang tinggal di daerah perkotaan. Berbagai sarana pelepas stress banyak terdapat di daerah perkotaan, mulai dari yang sekedar hiburan hingga yang mengundang banyak tanya. Notebook ini adalah salah satu media pelepas stress yang dimaksud, tetap dengan cara positif meski masih sedikit kurang lazim.
Notebook terbaru yang dikembangkan oleh sebuah perusahaan Jepang ini bernama Sukatto. Pada notebook ini, kita hanya harus melakukan satu hal: mengambil satu lembar kertas dari notebook, menulisinya dengan segala keluhan, sumpah serapah, dan hal-hal negatif lainnya hingga kehabisan ide, dan yang harus kita lakukan adalah merobeknya hingga menjadi potongan-potongan kecil!
Aneh? Memang. Namun untuk sebagian besar pengembangnya, cara merobek kertas merupakan pelepas stress yang baik. Dan berdasarkan hasil "risetââ¬Â merobek berbagai jenis kertas, akhirnya terciptalah Sukatto, yang memiliki ââ¬Ëdaya robekââ¬â¢ yang cukup tinggi. Anda dapat merobek kertas ini menjadi serpihan-serpihan kecil tanpa harus mengeluarkan tenaga ekstra. ini merupakan salah satu bukti perkembangan teknologi yang semakin dan canggih dan tentunya unih.
Notebook terbaru ini sangat cocok untuk menuliskan segala permasalahan hidup, mulai dari sekolah yang terlalu ketat, kondisi rumah yang tidak stabil, suasana kantor yang menjemukan, hidup yang membosankan, apapun! Anda juga dapat menuliskan hal-hal yang lebih pribadi dengan mudah, karena sekali disobek menjadi serpihan-serpihan kecil, tidak akan ada yang sangat niat merangkai kembali potongan-potongan kertas yang Anda hasilkan.
Meskipun banyak ide gila lahir dari Jepang, namun ide pelepas stress yang satu ini tetap diwujudkan. Sukatto dilepas dengan harga 500 yen (sudah termasuk pajak), dan memiliki ukuran sebesar kertas A4 pada umumnya. Sayang belum ada informasi tentang berapa lembar kertas Sukatto yang akan kita dapat dengan harga tersebut.
Belum ada informasi apakah produk aneh ini akan dipasarkan keluar Jepang, namun Anda yang ingin membeli produk pelepas stress yang unik ini nampaknya harus siap memesan, jika nantinya notebook terbaru pelepas stress ini tidak dipasarkan untuk luar negeri. Jepang memang terkenal dengan inovasinya, namun inovasi aneh ini nampaknya sulit untuk diterima masyarakat dunia. Memang, dasar pembuatan notebook terbaru pelepas stress ini mengacu pada penelitian akan kebiasaan masyarakat Jepang.
Pembuatan notebook terbaru ini masih berdasarkan riset dan percobaan. Para pengembang dari benda yang satu ini telah melakukan studi tentang kebiasaan masyarakat Jepang ketika stress, dan rupanya merobek kertas cukup populer di Negeri Sakura ini. Atas dasar pemikiran itulah, riset lanjutan diadakan, kali ini untuk menemukan jenis kertas yang dapat disobek dengan mudah.
Sukatto merupakan jaminan pelepas stress yang baik, jika Anda memang memiliki kebiasaan merobek kertas untuk melepas stress. Merobek Sukatto menjadi serpihan-serpihan kecil pasti dapat membuat perasaan Anda lega kembali. Jika masih stress, Anda selalu mempunyai pilihan untuk menulis dan merobek lagi, bukan?
Sebagai notebook, Sukatto memang bisa dianggap bukan produk terbaik. Namun, tujuan utama Sukatto memang bukanlah menjadi sebuah notebook ideal. Sukatto didesain untuk menjadi pelepas stress ideal, dan sepertinya notebook terbaru ini memang sudah mampu mewujudkan hal tersebut dengan baik. Sukatto dilepas hanya dengan satu ukuran (A4) dan berwarna putih. Tidak ada varian warna ekstra untuk notebook ini, karena warna putih memang dipercaya warna netral untuk meredam emosi, serta ikut menjaga ââ¬Ëkeaslianââ¬â¢ Sukatto sebagai sarana untuk dicoret-coret sebelum disobek. Jepang, Jepang. Ada ââ¬âada saja, memang.[MER]