Selain menggunakan OS BlackBerry untuk Playbook, RIM telah memutuskan untuk bergantung pada yang lain yakni operating system QNX. Research in Motion membeli QNX pada tahun 2010 dan membuatnya menjadi anak perusahaan mereka. QNX mengkhususkan diri dalam membangun operating system dan middleware untuk smartphone, dan QNX merupakan tingkat pemrograman yang memungkinkan software untuk mengakses sumber daya hardware-nya. Tanpa menyamakan software, aplikasi dan program tidak akan berjalan pada perangkat kecuali mereka di-hardcoded ke sirkuit perangkat.
Operating system QNX menyediakan platform yang multitasking, di mana ia mampu menjalankan beberapa program pada Playbook sehingga menjadi mudah digunakan. Beralih ke antara program juga cukup sederhana di mana program akan muncul sebagai kartu di layar. Dengan menggeser jari Anda ke kiri atau ke kanan maka memungkinkan jempol Anda untuk bisa mengaktifkan aplikasi yang ada. Jika Anda ingin menutup sebuah aplikasi, Anda dapat mengetukkan jari Anda dengan cepat ke bagian bawah layar.
Fitur operating system QNX pada BlackBerry Playbook ini memang nampaknya seperti meniru fitur pada tablet TouchPad Hewlett Packard. TouchPad berjalan pada WebOS, sebuah operating system yang dikembangkan oleh Palm sebelum HP mengakuisisi perusahaan tersebut. Touchpad juga menggunakan tampilan kartu dan antarmuka yang digesek. Jeff McDowell eksekutif RIM membantah kritikan tersebut, lalu ia menunjukkan bahwa beberapa tim bekerja pada antarmuka untuk perangkat layar sentuh agar terjadi overlap yang diharapkan.
Untuk menghubungkan Playbook ke smartphone BlackBerry, Anda harus mengaktifkan sebuah aplikasi yang disebut BlackBerry Bridge. Aplikasi tersebut akan menciptakan koneksi Bluetooth yang aman antara Playbook dan telepon. Ketika Anda memulai aplikasi Bridge, Playbook menampilkan kode respon cepat atau quick response (QR) pada layar. Proses scan kode pada smartphone BlackBerry akan meminta telepon untuk membuat koneksi Bluetooth yang dienkripsi dengan Playbook tersebut. Anda juga dapat mengatur hubungan ini secara manual, Playbook akan menampilkan PIN yang mana Anda perlu mengetikkannya terlebih dahulu ke dalam smartphone BlackBerry.
Setelah terhubung ke smartphone BlackBerry Anda, Playbook memungkinkan Anda untuk memeriksa email, kalender dan file lain melalui ponsel Anda. Jika koneksi antara smartphone BlackBerry dan Playbook terputus, maka aplikasi ini akan menjadi tidak tersedia secara otomatis. [ND]
