Performa dan Kesimpulan 5
Sesuai dengan tagline yang digadang-gadang, yakni Next Generation Gaming, smartphone ini harusnya punya performa yang lebih baik dibandingkan versi Limitless Gaming terdahulu. Dari sisi prosesor, Snapdragon 660 menjanjikan performa komputasi yang jauh lebih pesat. Demikian pula dengan grafis Adreno 512 yang sedikit lebih powerful dibanding Adreno 509 milik Zenfone Max Pro M1.
Berikut ini hasil pengukuran yang kami lakukan menggunakan aplikasi benchmark terpopuler yakni AnTuTu, 3DMark dan GeekBench. Sebagai perbandingan, kami juga menampilkan hasil uji smartphone seri terdahulu yakni Zenfone Max Pro M1. Sejauh mana selisihnya?
Dari hasil pengujian, terbukti bahwa Zenfone Max Pro M2 merupakan upgrade yang cukup reasonable dari seri sebelumnya. Performa sistem meningkat sekitar 11 persen. Adapun performa prosesornya sendiri, meningkat 8,8 persen untuk single core, dan 13 persen lebih untuk multi-core.
Untuk performa grafis, Adreno 512 juga membawa peningkatan performa sebesar 20 persen lebih. Jika sebelumnya pada pengujian smartphone mampu mendapatkan angka 74 dan 114 fram per detik pada pengujian graphics, pada Zenfone Max Pro M2, kita bisa mendapatkan hingga 94 dan 146,4 frame per detik. Ini cukup signifikan.
Sebagai sebuah upgrade, Zenfone Max Pro M2 ini merupakan smartphone yang sangat menarik. Tak hanya performanya yang meningkat, desain yang menjadi lebih kekinian, kemampuan fotografinya pun menjadi hebat. Apalagi harganya pun tetap bersahabat. Mulai dari Rp2,7 jutaan.