Perusahaan Hewlett-Packard rasanya sudah lama tidak memperkenalkan produk terbarunya. Namun ternyata, perusahaan ini menjadi vendor kedua terbanyak yang berhasil menjual perangkat laptop. Pada akhirnya, perusahaan ini pun akhirnya membuat gembrakan dengan merilis perangkat All-in-One PC yang diberi nama HP Sprout.
All-in-One PC HP Sprout memiliki desain yang sangat unik. Begitu uniknya, HP Sprout seakan sulit dideskripsikan karena mengusung desain yang berhasil meruntuhkan penghalang antara dunia digital dan fisik. Ini dia ulasan lengkap mengenai HP Sprout.
Desain Unik HP Sprout.
Melalui tagline “reimagine what you can do”, HP Sprout ini dikatakan dirancang oleh divisi yang dikepalai mantan eksekutif perusahaan Apple, Eric Monsef. Secara konsep, HP Sprout menggabungkan layar besar dengan permukaan datar yang dapat menjadi area kerja melalui sebuah input sentuhan, HP Sprout ini membawa banyak teknologi sekaligus.
Dengan demikian, HP Sprout ini memiliki dua buah display yakni monitor seluas 23 inch beresolusi Full HD 1920 x 1080 piksel jenis White-LED backlit LCD Display dan Touch Mat kapasitif 20 titik.
HP Illuminator
Dilihat dari sisi belakang ke atas akan terlihat Illuminator Column atau disebut dengan HP Illuminator yang terdapat proyektor dari HP DLP Projector, inframerah, sensor kedalaman dan Intel RealSense 3D Camera yang berfungsi untuk memindai objek 2D dan 3D.
HP Illuminator pada HP Sprout sendiri memiliki tugas untuk menyinari proyeksi yang akan dihantarkan ke Touch Mat. Permukaannya dibuat dari pembaca sentuhan kapasitif yang dipadukan dengan kemampuan menyebarkan cahaya sehingga akan akan terlihat lebih mudah di segala jenis pencahayaan dan sudut ruangan.
Gambar proyeksi ini pun memiliki peran sebagai layar kedua dengan alas yang tersambung ke perangkat komputer menggunakan docking magnet.
Touch Mat
Sedangkan Touch Mat yang ada pada HP Sprout ini dirancang sebagai sistem yang akan memanipulasi konten. Cara kerjanya sendiri cukup menyerupai dengan digitizer dari Wacom, hanya saja Touch Mat pada HP Sprout ini mendukung sentuhan, input stylus bahkan a la Leap Motion (gestur tangan) dan memiliki kemampuan untuk memindai objek yang disimpan di atasnya.
Performa HP Sprout
HP Sprout juga memiliki hardware yang mumpuni sehingga performanya tidak perlu diragukan lagi. Berjalan pada OS Windows 8.1, HP Sprout didukung prosesor Intel Core i7-4790S generasi keempat. Selain itu, terdapat pula RAM berukuran 8 GB yang dapat diekspansi hingga 16 GB serta grafis dari NVIDIA GeForce GT 745A.
Selain itu, HP Sprout juga memiliki storage 1 TB SATA 6G Solid State Hybrid Drive serta tambahan HP 3-in-1 Media Card Reader yang dapat mendukung memori card SD, SDHC, dan SDXC.
Konektivitas, Port & Webcam.
HP Sprout juga dilengkapi fitur Bluetooth 4.0, Wireless LAN 802.11 a/b/g/n, 2 buah port USB 2.0, 2 buah port USB 3.0, 1 port HDMI Output, dan 1 port Gigabit Ethernet. Selain itu, terdapat pula sebuah webcam pada HP Sprout ini berukuran 1 MP.
Kesimpulan
Melalui konsepnya yang inovatif, HP Sprout ini sangatlah cocok untuk digunakan oleh para desainer, ilustrator, perancang grafis, dan pelaku industri kreatif lainnya. Selain itu, di dalam HP Sprout ini pun berbagai program yang akan mendukung pekerjaan Anda seperti HP Workspace, Fresh Paint, CyberLink PowerDirector, Microsoft Project Spark dan Office 365 Personal. Perangkat HP Sprout sendiri dijual seharga $ 1.900 atau sekitar Rp 20 jutaan. [ARD]
