Samsung mencoba menelurkan kembali smartphone Galaxy Core yang telah dirilisnya dengan varian yang berbeda. Setelah sebelumnya mengeluarkan varian Galaxy Core Plus dan Galaxy Core Advance, kini produsen ternama tersebut siap merilis Galaxy Core varian terbaru. Produk tersebut adalah Smartphone Galaxy Core LTE.
Smartphone Galaxy Core terbaru ini hadir dengan perubahan pada layar yang lebih luas serta bebeerapa spesifikasi lainnya, terutama konektivitas. Untuk mengetahui lebih lanjut produk ini, simak ulasannya berikut ini.
Desain
Samsung Galaxy Core LTE hadir dengan desain yang menyerupai dengan seri Galaxy Core pendahulunya. Smartphone ini masih dihiasi tiga buah tombol navigasi fisik pada bagian depannya. Dengan dimensi 132.9 x 66.3 x 9.8 mm, smartphone ini memiliki dimensi yang lebih lebar dibandingkan seri sebelumnya. Meskipun sedikit lebar, smartphone ini masih nyaman digenggam. Secara keseluruhan, smartphone ini cukup baik apalagi Samsung menyediakan dua pilihan warna, hitam atau putih. Kedua warna tersebut merupakan warna netral sehingga membuat smartphone ini terlihat fleksibel.
Layar
Samsung Galaxy Core LTE hadir dengan layar yangn cukup baik. Layarnya memiliki dimensi yang lebih luas dibandingkan Galaxy Core dan lebih kecil dibandingkan Galaxy Advance, yakni 4,5 inch. Resolusi yang diusung oleh smartphone ini adalah 540 x 960 piksel dengan kerapatan warna 245 ppi. Hal menarik dari segi layar smartphone ini adalah teknologi layar yang digunakan bukanlah TFT capacitive touchscreen, melainkan Super PLS LCD. Jenis layar yang juga mendukung teknologi layar sentuh ini pun cukup baik. Apalagi kehadiran fitur light sensor dan proximity sensor membuat layarnya semakin mantap.
Performa
Smartphone ini dibesut oleh ARM Cortex-A7 dual-core yang memiliki kecepatan 1,2GHz. Prosessor ini sudah cukup mumpuni dalam menjalakan berbagai tugas atau aplikasi yang berjalan pada sistem operasi Android 4.2.2 Jelly Bean yang diusung smartphone ini. Prosessornya ini telah didukung pula oleh RAM 1 GB yang membuat smartphone ini cukup baik untuk urusan multitasking.
Memori Penyimpanan
Untuk urusan media penyimpanan data, Samsung Galaxy Core LTE ini dilengkapi dengan memori internal berkapasitas 8 GB. Kapasitas penyimpanan ini sama dengan seri Galaxy Core Advance yang juga hanya memiliki memori internal sebesar 8 GB. Dan tentu dukungan memori ekstenal Micro SD hingga kapasitas 64 GB yang dimiliki smartphone Galaxy Core LTE ini serupa dengan seri Galaxy Core Advance
Kamera
Tidak hanya urusan memori internal, kamera yang dimiliki oleh Samsung Galaxy Core LTE ini juga memiliki dukungan kamera utama 5 MP sama seperti Galaxy Core Advance. Kamera ini didukung dengan fitur auto focus, Led flash, Geo-tagging, dan touch focus. Hal yang sama juga tersemat pada kamera depan yang juga mengusung resolusi kamera VGA.
Konektivitas dan Fitur Lainnya
Samsung Galaxy Core LTE telah didukung dengan konektivitas yang sama dengan konektivitas Galaxy Core sebelumnya. Smartphone ini telah dibekali Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi hotspot, GPS, Bluetooth v4.0 with A2DP, NFC, dan microUSB v2.0. Yang membedakan tentu saja dukungan LTE. Seperti namanya, Samsung Galaxy Core LTE merupakan smartphone yang mendukung jaringan 4G LTE (Long Term Evolution). Jaringan ini dianggap mampu memberikan kecepatan internet hingga 150Mbps. Hal ini berarti bahwa smartphone ini mendukung jaringan transfer data yang sangat cepat dibandingkan seri sebelumnya.
Baterai
Untuk urusan penyimpanan daya, smartphone Samsung Galaxy Core LTE ini dibekali dengan baterai Li-Ion dengan kapasitas yang berbeda dengan sebelumnya. Baterai pada Galaxy Core LTE memiliki kapasitas sebesar 2100 mAh. Baterai ini sedikit lebih baik dibandingkan seri Galaxy Core Advace yang hanya memiliki kapasitas 2000 mAh.
Kesimpulan
Samsung Galaxy Core LTE merupakan seri Galaxy Core yang cukup baik dari segi konektivitas. Tampaknya penamaan LTE menjadi nilai jual sendiri dari produk ini. Harga banderol untuk perangkat ini belum diumumkan oleh Samsung namun diperkirakan akan menyentuh angka lebih dari $200 USD. Smartphone yang satu ini akan dijual di kawasan Eropa, Rusia, dan beberapa wilayah Asia. Sayangnya di Indonesia, kehadiran smartphone ini masih diragukan karena Indonesia belum mendukung 4G LTE sepenuhnya. [HMN]