Dalam beberapa bulan terakhir, mulai sejak penghujung tahun 2013 hingga di awal tahun 2014 ini, Asus seperti tidak berhenti mengeluarkan produk terbarunya di pasaran gadget kategori smartphone dan tablet. Setelah beberapa waktu lalu memperkenalkan seri PadFone Mini dan PadFone Infinity, produsen perangkat komputasi asal Taiwan tersebut kembali memperkenalkan gadget hybrid baru Asus 2014, yang kali ini mereka beri nama Asus PadFone E.
Perangkat teranyar itu memang masih tetap dari keluarga PadFone, dan juga mengusung fungsi yang sama seperti dua seri PadFone terbaru tersebut. Asus sendiri menyebut bahwa mereka meluncurkan seri PadFone E untuk mengisi kekosongan di antara PadFone Mini dan PadFone Infinity. Makanya, produk ini tetap dengan fungsi sama sebagai gadget hybrid baru Asus 2014, yang bisa digunakan sebagai smartphone dan sebagai tablet. Berikut ulasannya.
Desain
Asus Padfone E ini memang menawarkan konsep yang unik, sama seperti kedua pendahulunya, yang terdiri atas dua perangkat sekaligus dalam satu paket pembelian, yaitu smartphone PadFone dan tablet dock. Ketika digunakan seperti biasa, maka gadget ini sama dengan smartphone lainnya. Namun, ketika digabungkan dengan tablet dock-nya, maka perangkat ini akan berubah menjadi sebuah tablet, sehingga disebut sebagai gadget hybrid.
Kombinasi smartphone dan tablet dalam satu produk Asus PadFone E ini memang menjadi salah satu produk khas Asus. Dilihat dari fisiknya, ketika hanya menggenggam smartphone-nya saja, maka bobotnya 126 gram. Sedangkan ketika digabung dengan tablet dock, maka bobotnya mencapai 526 gram. Sementara itu, untuk dimensi smartphone-nya berukuran 139,6 mm x 69,7 mm x 9,1 mm. Untuk warnanya, ada dua pilihan, yakni hitam dan putih.
Performa
Untuk mendukung kinerja smartphone seri PadFone E ini, Asus membekalinya dengan chipset Qualcomm Snapdragon 800 yang dipastikan mampu memberikan performa powerfull. Chipset ini mengusung prosesor quad-core Krait 400 berkecepatan 2,2 GHz. Kemudian, dipadukan dengan pengolah grafis dari Adreno 330, dan didukung oleh memori RAM sebesar 1 GB. Sementara itu, sistem operasinya berjalan pada Android 4.3 Jelly Bean.
Layar
Pada sektor layarnya, smartphone Asus PadFone E mengusung layar sentuh berukuran 4,7 inci dengan resolusi HD 720p atau 1280 x 720 piksel. Sedangkan tablet dock-nya menggunakan layar sentuh berukuran 10 inci dengan resolusi 1280 x 800 piksel yang sedikit lebih luas dibandingkan dengan seri PadFone Mini. Hebatnya, keduanya telah didukung teknologi panel Super IPS LCD capacitive touchscreen dan dilapisi oleh Corning Gorilla Glass.
Konektivitas dan Memori Penyimpanan
Smartphone Asus PadFone E ini dilengkapi dengan fitur konektivitas berupa WiFi, Bluetooth, serta port USB dan audio jack 3.5mm. Sedangkan untuk jaringannya, telah mendukung jaringan 2G GSM dan 3G HSDPA dengan fitur Dual SIM stand-by. Sementara itu, untuk ruang penyimpanan, Asus menyediakan memori internal dengan kapasitas 16 GB, serta didukung dengan slot microSD untuk ekspansi memori eksternal hingga kapasitas maksimal 64 GB.
Kamera dan Video Recorder
Bagian perekaman gambar pada smartphone Asus PadFone E ini tidak kalah hebat. Kamera utamanya di bagian belakang hadir dengan resolusi 13 MP, yang dilengkapi fitur autofocus, LED flash, geo-tagging, touch focus, dan face detection. Selain untuk memotret, kamera itu juga bisa merekam video dengan kualitas Full HD 1080p dalam kecepatan 30fps. Lalu, ada pula kamera tambahan di depan beresolusi 1,2 MP dan pada dock tablet beresolusi 1 MP.
Baterai dan Fitur Lain
Sebagai penyuplai daya untuk smartphone Asus PadFone E ini, terdapat baterai berkapasitas 1820 mAh. Menariknya, tablet dock-nya ternyata juga dilengkapi dengan baterai, yang berkapasitas besar 5000 mAh. Lebih hebatnya lagi, tablet dock-nya tersebut bisa digunakan untuk men-charge baterai pada handset ketika dipasangkan. Sedangkan fitur lainnya yang dimiliki gadget ini tidak banyak diketahui, karena belum ada informasi resmi dari pihak Asus.
Harga dan Kesimpulan
Seperti telah disebutkan, Asus meluncurkan seri PadFone E untuk mengisi kekosongan di antara PadFone Mini dan PadFone Infinity. Sehingga, jelas bahwa smartphone ini ditujukan untuk kelas menengah. Perusahaan itu sendiri akan memasarkan gadget hybrid baru Asus 2014 ini mulai kuartal pertama tahun ini di Taiwan, dengan harga 16.980 TWD, atau sekitar 560 dolar AS, atau mencapai Rp 6,8 juta. [MAR]