Persaingan perang konsol tampaknya bukan hanya milik PlayStation 4 dan X-box One. Persaingan perang konsol pun terjadi dalam segmen lain yakni segmen konsol game Android. Apa pasal? Persaingan yang awalnya diperkirakan hanya antara konsol Ouya dan Nvidia Shield kini telah berubah arah. Kedua konsel berbasis Android tersebut harus siap-siap bersaing dengan konsol lain dengan konsep serupa. Dikabarkan konsol yang satu ini cukup bisa memanasi kedua konsol tersebut. Bukan apa-apa, konsol berbasi Android saingan Ouya dan Nvidia Shieal ini dikembangkan oleh salah satu perusahaan terkemuka dari Cina, Huawei. Perusahaan yang dikabarkan sedang mengembangkan teknologi komunikasi 5G ini memperkenalkan konsol yang cukup menyita perhatian di ajang CES 2014. Konsol tersebut adalah konsol games Tron.
Tron merupakan konsol game Android yang dikembangkan oleh Huawei. Langkah Huawei ini dianggap sebagai langkah yang cukup baik dalam meramaikan pasar konsol games Android. Apalagi kini banyak sekali perusahaan lain yang juga mengembangkan konsol games Android. Sayangnya semuanya dianggap kurang kuat untuk menyaingi kepopuleran Ouya dan Nvidia Shield. Kehadiran Tron justru dianggap berbeda. Tron tampaknya merupakan perangkat games berbasis Android yang bisa mengancam kepopuleran Ouya dan Nvidia Shield. Mengapa Tron sampai bisa menjadi konsol Android masa depan yang menyaingi Ouya dan Nvidia Shield? Untuk mengetahuinya, simak pembahasannya berikut ini.
Desain yang Unik
Konsol games Android dari Huawei ini hadir dengan konsep desain yang berbeda. Hal ini yang membuat Tron tampak unik. Jika perangkat konsol games lain kebanyakan datang dengan konsep kotak, konsol dari Huawei ini justru datang dengan konsep silinder yang tampak elegan. Ukuran konsol ini pun tergolong kecil mirip ukuran dengan Ouya. Kecilnya ukuran ini tentunya membuat perangkat ini sangat mudah dibawa kemanapun pergi.
(sumber: engadget)
Prosessor Tangguh
Tron tidak mau kalah dalam hal performa dengan perangkat konsol games Android lain. Maka dari itu Huawei membenamkan dapur pacu dari Nvidia yakni Nvidia Tegra 4. Prosessor ini merupakan prosessor tangguh yang banyak digunakan oleh perangkat bergerak kelas premium. Konsol Nvidia Shield tentunya juga menggunakan proessor ini. Serupa dengan Shield, Ouya pun menggunakan chipset yang dikembangkan oleh perusahaan yang banyak mengeluarkan kartu grafis ini. Tampaknya para pengembang sangat percaya dengan chipset yang di dalamnya terdapat prosesor quad-core ARM Cortex-A15 berkecepatan 1,8 GHz ini.
Kemampuan Grafis yang Mengesankan
Apa yang membuat Nvidia Tegra 4 menjadi sangat tangguh? Ternyata salah satu faktornya adalah pengolah grafis terintegrasi yang terdapat pada chipset ini. Pengolah grafis tersebut adalah grafis GeForce ULP 72-core. Pengolah grafis ini adalah otak dibalik lancarnya games dengan grafis berat yang berjalan di Android. Tak pelak, pengolah grafis ini bisa diandalkan dalam platform lainnya. Tidak hanya untuk perangkat konsol games Android seperti Ouya, Nvidia Shield, dan Tron tetapi juga untuk perangkat All in One PC pun pengolah grafis ini pun digunakan
Dukungan RAM yang Cukup Baik
Untuk mendukung kinerja prosessornya, konsol games Android bernama Tron ini telah dilengkapi RAM dengan kapasitas 2 GB. Kapasitas RAM ini sudah dirasa cukup tangguh dalam mendukung performa prosessor dan pengolah grafis dari konsol games Android yang dikembangkan oleh Huawei ini. Selain dukungan RAM 2 GB, konsol games Android ini pun telah dilengkapi dengan kapasitas penyimpanan sebesar 16 GB. Menariknya Huawei juga menyediapkan opsi penggunaan kapasitas penyimpanan yang lebih besar yakni kapasitas sebesar 32 GB.
Kontroler yang Unik
Kontroler Tron pada dasarnya sangat mirip dengan kontroler perangkat konsol games Android kebanyakan. Sekilas kontrolernya mirip Ouya namun Tron memiliki keunikan tersendiri.
Keunikan yang dimaksud adalah hadirnya kontroler yang memiliki touchpad pada bagian tengahnya. Kehadiran touchpad yang berbentuk melingkar tersebut membuat Tron bisa dikendalikan dengan navigasi touchpad ini.
Datang dengan Harga yang Relatif Terjangkau
Tron merupakan konsol games Android yang bisa dikatakan dibanderol dengan harga yang relatif terjangkau. Huawei selaku pengembangnya, hanya membanderol perangkat konsol yang dilengkapi dengan WiFi dan Bluetooth sekitar $120. Artinya dengan harga sekitaran Rp 1,45 jutaan, sebuah konsol Android sudah bisa didapatkan.
Kesimpulan
Menyimak deskipsi tersebut, konsep games Android bernama Tron ini sebenarnya tergolong biasa. Semua spesifikasi yang dihadirkan hampir mirip dengan Ouya. Hanya bentuk dan desainnya saja yang berbeda. Meskipun begitu, tetap saja konsol games yang diproduksi Huawei ini memang bisa populer apalagi di negeri Tirai Bambu, negeri markas Huawei. Belum jelas kapan Huawei akan memasarkan produk ini. Hanya saja Huawei mengungkap bahwa konsol games bernama Tron ini dikembangkan terlebih dahulu di Cina sebelum dirilis ke Asia dan pasar global. [HMN]
