Sebenarnya LG sudah sejak beberapa waktu lalu mengumumkan rencananya untuk memproduksi smartphone dengan layar melengkung pertama di dunia. Tapi, ternyata Samsung malah mendahuluinya dengan mengeluarkan produk serupa pada awal bulan Oktober 2013 kemarin. Meski begitu, smartphone LG yang pertama dengan layar lengkung, LG G Flex ini tetap pantas ditunggu-tunggu, karena beberapa kelebihannya yang unik.
Desain
Meski sama-sama hadir dengan layar melengkung, smartphone LG ini mengusung desain yang berbeda dengan Samsung Galaxy Round. Jika pesaingnya itu memakai layar lengkung secara horizontal di sisi kanan-kirinya, maka LG G Flex ini menggunakan layar lengkung vertikal di bagian atas dan bawah. Dengan begitu, jarak antara mulut dan telingan pengguna dengan mikrofon dan speaker saat menelepon dengan gadget ini jadi lebih dekat.
Apalagi, pihak LG mengatakan bahwa mereka memang merancang khusus layar produknya ini sesuai dengan ukuran kontur atau lekuk wajah rata-rata manusia. Sehingga, perangkat berwarna perak titan ini mampu menghasilkan kualitas suara yang lebih baik ketika digunakan menelepon, dibandingkan smartphone berlayar datar. Selain itu, dengan desain tersebut, LG G Flex ini juga terasa lebih nyaman saat digenggam dan dikantongi di celana.
Perbedaan lainnya, sama sekali tidak ada satupun tombol di bagian depan ataupun sisi gadget ini, karena semuanya ditempatkan di bagian belakang serupa dengan desain LG G2. Yang lebih menarik, bodi belakang LG G Flex ini dibalut dengan lapisan elastis berteknologi Self Healing, yang membuatnya mampu menghilangkan goresan secara otomatis. Sedangkan dimensinya berukuran 160,5 x 81,6 mm dengan ketebalan 7,9-8,7 mm dan bobot 177 gram.
Performa
Soal dapur pacu smartphone ini, sama saja dengan Samsung Galaxy Round. LG G Flex ini juga mengandalkan chipset Qualcomm Snapdragon 800 yang mengusung prosesor quad-core Krait 400 berkecepatan 2,26 GHz, dan dipadukan dengan pengolah grafis Adreno 330. Yang berbeda, ada pada kapasitas memori RAM-nya yang sedikit lebih kecil, hanya 2 GB. Sedangkan sistem operasi yang digunakan juga platform Android 4.2.2 Jellybean.
Layar
Meski spesifikasi layar LG G Flex ini sedikit kalah dari kompetitornya, tapi datang dengan teknologi terbaru yang pertama di dunia, Plastic OLED (P-OLED). Jadi, walaupun hanya beresolusi HD 1280 x 720 piksel, layar berukuran 6 inci itu diklaim tetap bisa menghasilkan tampilan yang lebih terang dan lebih akurat. Apalagi, juga didukung dengan teknologi Real RGB yang sudah memuat semua sub-piksel warna biru, merah, dan hijau dalam satu piksel.
Konektivitas dan Memori Penyimpanan
Dukungan konektivitas pada gadget LG G Flex ini berupa WiFi (802.11 a/b/g/n/ac), Bluetooth 4.0, NFC (Near Field Communication), dan port MicroUSB 3.0. Sedangkan jaringan yang digunakannya adalah jaringan GSM, yang sudah mendukung layanan 4G LTE, serta HSDPA berkecepatan 42Mbps dan HSUPA 21 Mbps untuk layanan data. Sementara itu, ruang penyimpanan yang disediakan adalah memori internal eMMC berkapasitas 32 GB.
Kamera dan Baterai
Sektor kamera pada LG G Flex ini sudah sehebat smartphone kelas premium lainnya, yakni kamera utama beresolusi 13 MP dengan kemampuan mereka video berkualitas 1080p dan berkecepatan 60fps, serta kamera depan 2,1 MP untuk video calling.
Baterai dan Fitur Lain
Baterai pada smartphone ini berkapasitas lebih besar dari milik Samsung Galaxy Round, yaitu 3.500 mAh yang cukup untuk penggunaan lebih dari sehari penuh. Bedanya, baterai tersebut juga berbentuk melengkung dan menjadi yang pertama di dunia. Sedangkan keunggulannya, mampu memberikan stabilitas dan performa yang lebih baik, berkat teknologi Stack & Folding yang diusungnya, yang dapat mengurangi tekanan fisik pada baterai tersebut.
Untuk fitur yang dibawa LG G Flex ini, yang tercanggih adalah kemampuan memutar file musik dengan format Hi-Fi 24 bit/192kHz, yang lebih baik dibandingkan MP3 biasa. Selain itu, ada juga fitur serupa dengan LG G2, seperti Plug&Pop, serta Guest Mode yang berfungsi sebagai tampilan layar kedua untuk melindungi privasi pemiliknya, dan fitur KnockOn untuk mengaktifkan atau menonaktifkan telepon dengan dua ketukan jari pada layar.
Tidak hanya itu, LG juga menyematkan fitur UX baru, seperti QTheater yang menawarkan akses cepat ke foto dan video, serta halaman YouTube, hanya dengan menggeser layar dengan jari ke sisi melengkungnya. Kemudian, terdapat pula fitur Dual Window yang bisa membagi layarnya menjadi dua saat multitasking. Yang unik lagi, terdapat lampu LED yang akan berwarna merah jika ada panggilan telepon tidak terjawab dari orang yang sama.
Harga dan Kesimpulan
LG G Flex ini telah resmi diluncurkan produsen peralatan elektronik asal Korea Selatan itu pada tanggal 29 Oktober 2013 lalu. Pada bulan November 2013 mendatang, smartphone ini akan mulai dipasarkan. Sayangnya, masih hanya akan tersedia di negeri asalnya melalui tiga operator lokal utama. Sedangkan, mengenai pemasarannya secara global belum ada informasi sedikitpun dari pihak LG.
Meski begitu, smartphone LG yang dikembangkan melalui kolaborasi dua anak usahanya, LG Display dan LG Chem ini, dipastikan akan memanaskan persaingan di pasar gadget kelas atas. Apalagi, Presiden dan CEO LG Electronics Mobile Communications Company, Jong-seok Park juga mengklaim LG G Flex ini sebagai representasi terbaik tentang bagaimana smartphone berbentuk melengkung seharusnya dibuat. [MAR]
