Tergusur dan hampir terlupakan, itulah nasib dari kamera-kamera Analog. Kehadiran teknologi digital membuat kamera jenis ini sudah banyak ditinggalkan. Banyak orang yang menganggap kamera Analog merupakan kamera yang kurang praktis dan membutuhkan banyak biaya. Benarkah demikian? Lalu apakah memang tidak ada kelebihan kamera Analog dibanding digital?
Dalam artikel kali ini, Paseban secara khusus akan membahas mengenai kelebihan kamera Analog serta perbandingannya dengan kamera digital. Mungkin saat ini Anda lebih mengenal Nikon dan Canon sebagai produsen kamera DSLR terbesar. Namun disaat dua perusahaan ini banyak berinovasi dan bersaing dalam produk DSLR, mereka sebelumnya juga sudah bersaing dalam pengembangan produk kamera SLR non Digital (analog). Kamera analog sendiri merupakan sebuah jenis kamera yang dalam teknik pengambilan gambarnya masih mempergunakan film seluloid, dimana film tersebut memiliki 3 elemen dasar yakni elemen optik, elemen kimia dan elemen mekanik. Elemen optik tentu saja terdiri dari lensa yang beragam jenisnya, sedangkan elemen kimia sendiri berupa film seluloid serta elemen mekanik yaitu body kamera dan komponen didalamnya. Kamera analog juga lebih sering dikenal dengan nama kamera film karena penggunaan film sebagai media penyimpanan seperti kartu memori pada kamera digital.
Memang pada kamera Analog Anda lebih kerepotan karena harus melakukan proses cuci cetak guna mengolah film hasil foto untuk menjadi negatif film dan kemudian di cetak. Berbeda jika menggunakan kamera digital, dimana beberapa detik setelah memotret Anda langsung bisa melihat hasilnya. Merepotkan memang, namun tentu saja ada banyak kelebihan lain dari kamera Analog dibanding kamera digital, berikut ulasannya:
- Resolusi yang sangat besar
Mungkin ini adalah salah satu kelebihan kamera Analog dibandingkan kamera digital yang paling mencolok. Bagaimana tidak, pada kamera digital Anda akan dibatasi oleh besaran resolusi foto yang ada. Jika foto dicetak melebihi piksel resolusi yang ada, maka dijamin foto akan pecah. Berbeda dengan kamera Analog yang tidak mengenal batasan resolusi. Bahkan mungkin Anda bisa mencetak foto hingga ukuran lemari atau dinding rumah apabila peralatan Enlarger mendukung.
- Tidak harus menggunakan baterai
Salah satu kendala saat memotret lama menggunakan kamera digital adalah baterai yang bisa habis. Hal ini tidak akan Anda temui jika menggunakan kamera Analog. Penggunaan baterai kamera Analog hanya digunakan untuk menjalankan exposure meter dan Light meter. Sedangkan untuk penggunaan bagi pemotretan, baterai hanya dibutuhkan pada kamera full elektronik.
- Komponen kamera yang tahan lama dan tahan banting
Pada kamera digital terdapat banyak komponen elektronik yang cukup banyak dan sensitif. Banyak kasus dimana kamera digital rusak hanya karena terjatuh maupun sedikit kemasukan air. Berbeda dengan kamera Analog yang tidak memiliki banyak komponen serta lebih tahan banting serta tahan lama.
- Tidak ada noise dalam foto
Noise sering didefinisikan sebagai Pixel yang tidak pada tempatnya. Dalam fotografi digital noise sering mengganggu kebersihan gambar karena berupa bintik-bintik jika menggunakan setting ISO tinggi. Untuk kamera digital dengan harga murah sangat rawan dengan noise, apalagi kamera ponsel. Noise tidak ada dalam fotografi Analog karena tidak menggunakan sistem piksel pada kamera. Salah satu masalah yang serupa dengan noise pada kamera Analog adalah Grain, yakni berupa bintik-bintik hasil sensitivitas emulsi film yang membentuk sebuah imaji utuh setelah melewati proses kimia cuci cetak. Ukuran bintik-bintik grain tergantung pada ISO film. Yang unik adalah sugesti bahwa noise lebih mengkhawatirkan, sedangkan Grain sering dianggap seni.
- Warna yang dihasilkan vivid
Kelebihan kamera Analog lainnya adalah warna yang dihasilkan lebih vivid. Vivid sendiri sering diartikan sebagai warna yang mencolok dan cerah sekali sehingga foto vivid dikategorikan sebagai foto yang colorfull serta eye catching. Hal ini terjadi karena film mampu menangkap sinar objek dengan apa adanya.
- Media penyimpanan tidak korup
Mungkin Anda pernah mendengar cerita yang “mengerikan” mengenai korupnya data file dalam kartu memori kamera digital. Foto bisa hilang atau error dalam kartu memori karena sebab-sebab tertentu. Nah, dalam kamera Analog tidak ada istilah file korup karena media penyimpanannya bukanlah kartu memori melainkan film.
- Kamera Analog lebih ringan
Meskipun biasanya kamera Analog dibuat dengan bahan baku yang tahan lama, namun karena sedikitnya komponen dalam membuat kamera ini sangat ringan.
- Lebih menghargai foto dan melatih insting
Menggunakan kamera digital membuat Anda bebas memotret dan menghapus foto seenaknya sendiri. Berbeda dengan kamera Analog yang membuat Anda harus hati-hati dan harus terus melatih insting guna mencapai hasil pencahayaan tepat. Anda juga tidak bisa menghapus foto sehingga lebih menghargai hasil foto yang dihasilkan.
[ALX]