Kancah persaingan tablet bersistem operasi Windows 8 kini makin meriah setelah munculnya sebuah tablet hybrid baru besutan Sony, yang diberi nama Sony Vaio Duo 11. Tablet ini disebut tablet hybrid karena tablet ini memiliki desain slide yang dibawahnya terdapat keyboard untuk memudahkan pengetikan. Bagaimanakah performa tablet yang menggunakan sistem operasi anyar dari Microsoft ini?
Desain dari tablet hybrid ini sungguh unik. Jika slidenya belum digeser, maka tampilan dari tablet ini layaknya tablet-tablet pada umumnya. Namun jika di slide ke atas, maka akan muncul keyboard tipis yang dapat digunakan untuk memudahkan pengetikan.
Berbeda dengan Microsoft surface yang bisa dipisah dengan keyboardnya, Vaio Duo 11 ini dibuat menyatu sehingga tablet dan keyboardnya menjadi satu kesatuan. Yang mungkin dari segi beban akan sedikit bertambah. Sangat disayangkan tablet ini memiliki beban sebesar 13 Kg yang nota bene merupakan beban normal yang dimiliki laptop-laptop umum. Sehingga tablet 11.6 inch ini terasa agak berat untuk tablet-tablet dengan layar sekelasnya.
Layar yang digunakan di Sony Vaio Duo 11 ini menggunakan layar berukuran 11.6 inch dengan resolusi 1920 x 1080 pixel berteknologi IPS Panel yang dapat menampilkan gambar dengan cukup baik dan jernih. Ditunjang dengan sistem operasi yang menampilkan menu-menu yang menarik dan penuh warna, layar Sony Vaio Duo 11 ini sungguh pas dan bekerja dengan baik.
Dalam hal layar sentuhnya, tablet hybrid besutan Sony ini sudah cukup baik sehingga tidak membutuhkan mouse yang dimana Sony tidak menyediakan mousepad namun digantikan oleh optical mouse mirip trackpad. Sayangnya optical mouse tersebut kurang berguna dan agak dirasa mengganggu.
Selain desain yang unik dan menawan, performa dari tablet hybrid ini tidak kalah apik. Dengan ditanamkannya prosesor Intel Core i5 3317U dengan clock 1.7 GHz membuat kinerja dari tablet ini sungguh baik dan tidak ada hambatan. Dengan prosesor tersebut dapat menopang kerja sistem dengan cukup apik dan Anda tidak akan menemukan gerakan kaku atau hang saat Anda menggeser-geser menunya. Meskipun clock dari prosesor tersebut termasuk kecil, namun tablet ini dapat mengoverclock secara otomatis sehingga clocknya menigkat drastis menjadi 2.7 GHz pada saat dibutuhkan untuk bekerja maksimal. Sungguh kemampuan yang sangat baik dari sebuah tablet berukuran 11.6 inch.
Sesungguhnya Sony memasukkan kmampuan laptop-laptop pada umumnya ke dalam Sony Vaio Duo 11 ini. Sehingga kemampuan laptop seperti photo editing dan video editing bisa dijalankan di tablet hybrid ini. Selain dapat menjalankan aplikasi yang umum ada di laptop, tablet ini dapat bekerja secara multi tasking dengan baik.
Untuk media penyimpanannya, Vaio Duo 11 menyediakan ruang penyimpanan internal dengan menggunakan harddisk SSD (Solid State Drive) sebesar 128 GB. Sehingga kinerja dari tablet ini tidak berisik seprerti laptop-laptop pada umumnya yang menggunakan harddisk konvensional yang menggunakan piringan-piringan yang berputar. Selain menggunakan harddisk sebagai media penyimpanannya, disediakan pula slot memory SD card yang dapat menopang hingga 64 GB. Jika dirasa masih belum cukup, tablet Sony ini juga menyediakan 2 buah port USB 3.0 yang dapat digunakan untuk menghubungkan Vaio Duo 11 dengan harddisk eksternal. Di sisi-sisi dari tablet hybrid ini juga tersedia port HDMI untuk menghubungkan dengan monitor HD, port Ethernet dan port VGA.
Dengan segala kelebihan-kelebihan yang ada di tablet ini, yang sangat disayangkan adalah kemampuan baterai yang dimilikinya. Kemampuan baterainya hanya bertahan selama 2.5 jam hanya untuk memainkan video HD. Hal ini sangat disayangkan karena saat ini banyak pecinta gadget yang mobile dalam rutinitasnya sehari-hari dan jarang bisa mencari tempat untuk mengisi kembali baterai gadgetnya.
Kesimpulan yang dapt ditarik dari review singkat Sony Vaio Duo 11 ini adalah bahwa tablet yang dibanderol dengan harga $1.199 atau setara dengan 11 juta Rupiah ini ingin memberikan warna baru pada kancah persaingan tablet di dunia. Dengan desain hybridnya, Vaio Duo 11 menggabungkan tablet dengan fitur-fitur laptop sehingga bisa dibilang tablet ini adalah "laptop miniâ€. Dengan segala kelebihan-kelebihannya seperti layar yang mumpuni, prosesor yang kuat, memory yang besar, desain yang unik harus dijatuhkan dengan kelemahan yang cukup fatal seperti baterai yang lemah, bobot yang dirasa cukup berat untuk sebuah tablet dan harga yang bagi sebagian orang selangit. Namun, semua pilihan kembali ke Anda para pecinta gadget. Apakah Anda tertarik dengan desain unik dan performa apik dari tablet hybrid ini? [RND]