Kebanyakan smartphone buatan produsen local atau produsen Cina dilengkapi fitur TV built-in. Fitur inilah yang biasanya menjadi pembeda paling kentara antara smartphone buatan vendor kelas atas dengan vendor local cina. Tapi, Apa jadinya bila sebuah smartphone sekelas Samsung dilengkapi fitur TV Built in? Ya, itulah Samsung Galaxy S II TV, sebelumnya Paseban pernah membahas smartphone ini, kira-kira apa yang menarik dari smartphone ini?
beberapa waktu lalu, Samsung merilis versi terbaru dari Galaxy series yaitu Samsung Galaxy SII TV. Sesuai dengan namanya, smartphone yang dirilis di Amerika latin ini telah dilengkapi fitur TV. Berikut kelebihan dan perbedaan dari generasi sebelumnya.
Desain yang Sama Namun Ada Antena
Samsung Galaxy SII TV hadir dengan desain yang tidak jauh berbeda dengan seri Samsung Galaxy sebelumnya, kokoh, elegan dan minimaslis. Untuk masalah ukuran, gadget ini hadir dengan ukuran 121.2 x 62.7 x 9.79 mm dan berat 120 gram. Untuk mendukung fitur TV, Samsung menyematkan antena di bagian bawah yang dapat dikeluar-masukkan. Jika tidak ada nama Samsung yang tertera di Body, mungkin banyak pengguna gadget mengira smartphone ini adalah smartphone buatan Cina.
Untuk sektor performa, Samsung Galaxy SII dibekali spesifikasi yang mirip dengan Samsung Galaxy Ace 3. Samsung hanya membekali dapur pacu prosesor dual-core dengan kecepatan 1 Ghz. Dari segi RAM, Samsung diperkirakan tetap memberikan memori 1 GB. Spesifikasi tersebut diharapkan bekerja maksimal untuk sistem operasi android 4.2 Jelly bean. Bahkan jika memungkinkan, gadget yang satu ini juga akan mendapat upgrade sistem operasi jelly bean 4.3.
Ukuran 4 Inchi tanpa Corning Gorilla Glass 2
Smartphone Samsung ini menggunakan layar 4 inci dengan resolusi HD 800x480 piksel. Layar gadget ini juga menggunakan AMOLED capacitive touchscreen. Sayangnya, belum ada konfirmasi resmi dari Samsung mengenai tambahan fitur Corning Gorilla Glass 2 untuk melindungi layar seperti seri Galaxy sebelumnya.
Koneksi 3G dan Kamera 5 MP
Smartphone android ini merupakan smartphone dual-sim. Untuk urusan konektivitas, ponsel ini mampu bekerja di jaringan 2G, hingga 3G HSDPA. Untuk mengakomodasi jaringan Wifi di tempat umum, Samsung juga membekali perangkat ini fitur wifi. Untuk urusan transfer data, gadget ini telah dilengkapi Bluetooth, micro Sd hingga micro usb. Untuk masalah penyimpanan, Samsung Galaxy SII TV memberikan memori internal berukuran 4GB. Jika masih kurang, Anda bisa menambahkan microSD hingga 32GB.
Sektor pengambilan gambar mungkin bukan andalan pada semua produk Samsung. Untuk Samsung galaxy SII TV ini dipersenjatai dua buah kamera. Untuk kamera utama menggunakan kamera 5 megapiksel dengan resolusi 1920 x 1080 piksel. Untuk kamera utama ada fitur autofocus dan LED flash. Untuk kamera sekunder menggunakan kamera VGA 0,3 megapiksel. Ada pula fitur Geo-tagging, touch focus, dan face detection untuk menemani Anda dalam mengambil gambar.
Fitur Lain
Dengan nama besar Samsung, gadget ini dilengkapi berbagai fitur khas seperti yang melekat pada Samsung Galaxy series ini; S Translator, S Travel, Sound & Shot, Smart Stay, Best Shot and Buddy Photo Share. Gagdet ini juga dilengkapi aplikasi bawaan dari Google seperti Google Search, Maps, Gmail, Google Talk hingga Youtube. Ada pula fitur A-GPS dan beberapa sensor seperti Accelerometer, proximity, compass.
Perkiraan Harga
Samsung Galaxy SII TV hadir beberapa pilihan warna, putih, biru dan hitam khas Samsung. Belum ada kepastian akan harga dan dirilisnya gadget ini diluar Amerika Latin.
Kesimpulan
Setelah sekitar dua tahun tanpa perubahan, akhirnya Samsung merilis versi terbaru dari Samsung Galaxy SII series. Menariknya, Samsung merilis gadget ini di daerah Amerika latin, tepatnya Brasil dengan nama Samsung Galaxy SII TV. Sesuai dengan namanya, Samsung menyematkan fitur TV built in di gadget mungil ini. Smartphone android terbaru ini merupakan pengusung TV receiver berteknologi ISDB-T pertama dari Samsung. Akan menjadi sesuatu yang menarik jika smartphone ini masuk ke wilayah ASIA. Sayangnya, Samsung belum memberi kepastian harga dan keputusan mengenai dirilisnya perangkat ini di wilayah lain.[ARS]